Apakah Laki-Laki Bisa Hamil? Temukan Jawabannya di Sini!
Pernah mendengar berita mengenai seorang laki-laki yang bisa hamil? Simak fakta berikut ini!
23 Juni 2023

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah Mama membaca atau mendengar berita ada seorang laki-laki yang tiba-tiba mengandung? Hal ini terdengar mustahil bukan?
Pasalnya, perempuanlah yang memiliki rahim untuk bisa mengandung janin. Sementara laki-laki tidak memiliki rahim sehingga terdengar mustahil untuk bisa mengandung dan melahirkan bayi.
Aneh tapi nyata, namun memang ada beberapa kisah laki-laki hamil yang terjadi di beberapa negara. Hal ini pun lantas menjadi pertanyaan apakah sebenarnya laki-laki memiliki kemungkinan untuk hamil atau tidak.
Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita harus kaitkan dengan ilmu biologi. Lebih lanjut, berikut ini Popmama.com rangkum informasi selengkapnya mengenai apakah laki-laki bisa hamil.
1. Apakah laki-laki bisa hamil?
Dilansir dari Medical News Today, siapa pun yang memiliki rahim dan ovarium memiliki kemungkinan untuk hamil dan melahirkan.
Orang yang terlahir dengan organ reproduksi laki-laki dan hidup sebagai laki-laki tidak bisa hamil.
Pasalnya, organ reproduksi laki-laki adalah testis dan penis, serta tidak memiliki rahim sehingga tidak memungkinkan untuk bisa hamil.
Namun, seorang laki-laki transgender atau orang non-binary (istilah identitas gender yang tidak merujuk secara spesifik pada salah satu gender) memiliki kemungkinan untuk hamil.
Untuk lebih jelasnya, kita perlu memahami dulu istilah-istilah dalam gender dan jenis kelamin.
Dilansir dari Healthline, tidak semua orang yang lahir dengan organ reproduksi laki-laki atau yang memiliki sebutan AMAB (assigned male at birth) diidentifikasi sebagai laki-laki, begitu juga dengan orang yang lahir dengan organ reproduksi perempuan atau AFAB (assigned female at birth).
Orang yang merasa bahwa identitas gendernya tidak sesuai dengan jenis kelaminnya saat lahir biasanya disebut dengan transgender atau transmaskulin.
Transmaskulin sendiri digunakan untuk menggambarkan orang yang terlahir sebagai perempuan yang mengidentifikasi atau menunjukkan sisi maskulin.
Transmaskulin biasanya diidentifikasi sebagai laki-laki atau sejumlah identitas gender lainnya termasuk non-binary, genderqueer, atau agender. Biasanya, transmaskulin ini lah laki-laki yang memiliki organ reproduksi yang diperlukan untuk bisa hamil.
Editors' Pick
2. Apakah orang yang menggunakan testosteron bisa hamil?
Orang yang memiliki rahim dan ovarium memang bisa hamil dan melahirkan. Namun, bagaimana jika orang yang lahir dengan organ reproduksi perempuan menggunakan testosteron atau obat terapi hormon untuk laki-laki?
Terapi testosteron dapat menekan efek estrogen sekaligus merangsang perkembangan hormon maskulin, yang di antaranya adalah berikut ini:
Pertumbuhan otot
Redistribusi lemak tubuh
Meningkatkan pertumbuhan rambut pada tubuh dan wajah
Suara yang lebih dalam
Meskipun lebih sulit, transmaskulin yang melakukan terapi testosteron tetap memiliki kemungkinan untuk hamil. Terapi testosteron tidak membuat orang mandul.
Tetapi jika pasien terapi testosteron dinyatakan hamil, maka ia memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami solusio plasenta, persalinan prematur, anemia, dan hipertensi.