Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Freepik/freepik
Freepik/freepik

Intinya sih...

  • Demam ringan yang sering diabaikan, bisa menjadi tanda adanya infeksi toksoplasma

  • Nyeri otot dan sendi mirip flu atau kelelahan, tapi bisa menjadi gejala infeksi yang sedang berkembang

  • Pembengkakan kelenjar getah bening, sakit kepala, gangguan penglihatan, dan lelah berlebihan tanpa sebab jelas juga bisa menjadi ciri-ciri ibu hamil terkena toksoplasma

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kehamilan adalah momen yang sangat membahagiakan bagi setiap calon ibu. Namun, di balik kebahagiaan tersebut, ada berbagai risiko kesehatan yang perlu diwaspadai, salah satunya adalah toksoplasma. 

Infeksi ini sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas pada ibu hamil, tetapi bisa berbahaya bagi janin. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mengenali ciri-ciri terkena toksoplasma sejak dini agar bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Berikut Popmama.com siap membahas ciri-ciri ibu hamil terkena toksoplasma.

1. Demam ringan yang sering diabaikan

pexels/Polina Tankilevitch

Salah satu ciri sering muncul pada ibu hamil yang terkena toksoplasma adalah demam ringan. Suhu tubuh biasanya tidak terlalu tinggi, sehingga banyak ibu hamil mengira hal ini hanya kelelahan biasa. 

Padahal, demam merupakan reaksi alami tubuh saat melawan infeksi, termasuk toksoplasma. Jika demam muncul terus-menerus tanpa sebab yang jelas, sebaiknya jangan diabaikan. 

Ibu hamil perlu waspada karena meskipun tampak ringan, kondisi ini bisa menjadi tanda adanya infeksi yang berisiko bagi perkembangan janin di dalam kandungan.

2. Nyeri otot dan sendi

pexels/Kaboompics.com

Infeksi toksoplasma juga dapat menimbulkan rasa nyeri pada otot dan sendi. Gejalanya mirip seperti flu atau kelelahan setelah beraktivitas berat. Ibu hamil mungkin merasa pegal pada bagian tubuh tertentu, terutama di punggung, leher, atau kaki.

Karena gejalanya tidak spesifik, banyak yang menganggap ini hanya efek kehamilan biasa. Namun, bila rasa nyeri disertai gejala lain seperti demam atau pembengkakan kelenjar getah bening, kemungkinan besar ada infeksi yang sedang berkembang dalam tubuh.

3. Pembengkakan kelenjar getah bening

freepik/stefamerpik

Toksoplasma bisa menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening, terutama di area leher, ketiak, atau belakang telinga. Kondisi ini menandakan bahwa sistem kekebalan tubuh sedang bekerja melawan infeksi.

Meskipun tidak selalu terasa sakit, pembengkakan ini sebaiknya tidak dianggap remeh. Jika ibu hamil merasakan benjolan kecil di sekitar leher atau ketiak yang tidak kunjung hilang, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

4. Sakit kepala yang tidak biasa

pexels/Andrea Piacquadio

Sakit kepala merupakan keluhan yang sering dialami ibu hamil, tetapi jika sakit kepala terasa lebih berat dari biasanya, bisa jadi ini salah satu tanda infeksi toksoplasma. Gejala ini biasanya disertai rasa lelah yang tidak kunjung reda.

Jika sakit kepala sering muncul dan tidak membaik dengan istirahat, ibu hamil sebaiknya lebih waspada. Apalagi jika gejala lain seperti demam, nyeri otot, atau gangguan penglihatan juga dirasakan.

5. Gangguan penglihatan

pixabay/PublicDomainPictures

Infeksi toksoplasma bisa menyerang retina mata dan menyebabkan penglihatan kabur atau muncul bintik-bintik gelap. Pada sebagian ibu hamil, kondisi ini mungkin hanya terasa seperti mata lelah.

Namun, bila penglihatan memburuk secara tiba-tiba, hal ini bisa menjadi tanda adanya komplikasi serius. Penanganan medis segera diperlukan agar tidak menimbulkan kerusakan permanen pada mata.

6. Lelah berlebihan tanpa sebab jelas

Freepik/freepik

Rasa lelah memang wajar dialami ibu hamil, tetapi kelelahan akibat toksoplasma biasanya terasa lebih berat dan tidak membaik meski sudah cukup istirahat. Ibu hamil mungkin merasa tidak bertenaga bahkan untuk melakukan aktivitas ringan.

Kondisi ini terjadi karena tubuh sedang berusaha melawan infeksi yang masuk. Jika rasa lelah datang terus-menerus tanpa alasan jelas, penting untuk memeriksakan kondisi ke dokter.

7. Gejala mirip flu yang berkepanjangan

freepik/benzoix

Toksoplasma sering ditandai dengan gejala mirip flu, seperti pilek, sakit tenggorokan, dan badan terasa tidak enak. Bedanya, gejala ini berlangsung lebih lama daripada flu biasa.

Ibu hamil mungkin mengira sedang terkena masuk angin atau kelelahan. Namun, bila flu tak kunjung sembuh setelah beberapa minggu, ini bisa menjadi tanda infeksi yang perlu segera ditangani untuk mencegah risiko pada janin.

Tips Pencegahan Toksoplasma untuk Ibu Hamil

pexels/Bruno Cervera

Itu sebabnya, penting untuk mengetahui tips pencegahan toksoplasma untuk ibu hamil, antara lain: 

1. Hindari Konsumsi Daging Mentah atau Setengah Matang

Daging yang belum matang sempurna bisa menjadi sumber utama parasit toksoplasma. Oleh karena itu, ibu hamil sebaiknya memastikan daging, ayam, maupun ikan benar-benar matang sebelum dikonsumsi. Jangan lupa juga untuk mencuci peralatan masak agar tidak terjadi kontaminasi silang.

2. Cuci Buah dan Sayur dengan Bersih

Buah dan sayuran segar berpotensi terkontaminasi parasit dari tanah. Sebelum dikonsumsi, pastikan dicuci hingga benar-benar bersih. Bila perlu, gunakan air mengalir atau cairan pembersih khusus untuk makanan agar lebih aman.

3. Gunakan Sarung Tangan Saat Berkebun

Tanah bisa menjadi tempat berkembang biaknya parasit toksoplasma, terutama bila terkontaminasi kotoran kucing. Saat berkebun, sebaiknya gunakan sarung tangan dan segera cuci tangan setelah selesai agar tidak ada parasit yang masuk ke tubuh.

4. Jaga Kebersihan Tangan

Mencuci tangan dengan sabun adalah cara paling sederhana namun efektif mencegah infeksi. Biasakan mencuci tangan setelah beraktivitas di luar, memegang daging mentah, membersihkan rumah, atau setelah kontak dengan hewan peliharaan.

5. Hindari Kontak Langsung dengan Kotoran Kucing

Kucing adalah inang utama dari parasit toksoplasma. Jika di rumah ada kucing, sebaiknya ibu hamil tidak membersihkan kotak pasir atau kotoran kucing secara langsung. Mintalah bantuan anggota keluarga lain, atau gunakan sarung tangan dan masker bila terpaksa harus melakukannya.

Nah, itu dia ciri-ciri ibu hamil terkena toksoplasma dan tips pencegahannya. Dengan mengenali ciri-ciri dan menerapkan langkah pencegahan sejak dini, ibu hamil dapat melindungi diri sekaligus menjaga tumbuh kembang janin tetap optimal. 

Jika muncul gejala mencurigakan, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan tenaga medis agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Editorial Team