Dikutip dari website Very Well Family, berpuasa saat hamil tidak aman untuk janin dalam kandungan. Dalam sebuah penelitian terhadap orang-orang yang berpuasa selama bulan Ramadhan selama trimester kedua kehamilan mereka, para peneliti menyimpulkan bahwa puasa dikaitkan dengan kelahiran prematur.
Kelahiran prematur juga sering dikaitkan dengan kondisi seperti kesulitan bernapas, gula darah rendah, radang usus, penyakit kuning, dan anemia. Di mana sederet hal itu adalah beberapa komplikasi potensial.
Karena ada risiko itu, sebagian peneliti tidak menganjurkan untuk berpuasa selama kehamilan. Risiko terdekat saat ibu hamil memaksa berpuasa tanpa ada konsultasi ke dokter bisa menyebabkan kekurangan nutrisi serta kekurangan energi secara keseluruhan.
"Kita tidak ingin mengorbankan nutrisi janin selama 18 jam sehari. Jika sedang hamil. Bayangkan saat anak lahir pernahkan kita memutuskan untuk hanya memberinya makan 6 jam sehari? Tentu saja tidak. Ini adalah alasan yang sama bahwa puasa tidak boleh dilakukan selama kehamilan," jelas Joey Adashek MD, perinatologist dari Amerika Serikat spesialisasi di kehamilan berisiko tinggi.
apakah ibu hamil perlu minum penguat kandungan sebelum berpuasa? Sudah ditegaskan dari awal, ibu hamil sebaiknya jangan memaksakan untuk berpuasa di bulan Ramadan. Perlu pertimbangan dokter dan kesiapan yang baik agar tidak kekurangan nutrisi.
POPMAMA TALK EP.9 - dr. Pritasa Muthia Ulfa, Dokter Umum dari RS Permata Bekasi
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Senior Editor - Novy Agrina
Editor - Onic Metheany
Host - Wahyuni Sahara
Content Writer - Putri Syifa Nurfadilah, Sania Chandra Nurfitriana & Ninda Anisya
Social Media - Irma Erdiyanti & Hashifah Dzati
Design - Aristika Medinasari
Photographer - Krisnaji Iswandani
Videographer - Krisnaji Iswandani & Hari Firmanto
Stylist - Putri Syifa Nurfadilah
Makeup Artist - Putri Syifa Nurfadilah
Wardrobe - Pomelo Fashion