Orang yang tinggal di Asia cenderung mengonsumsi olahan kedelai lebih banyak dibandingkan orang yang menetap di benua lain.
Sebuah penelitian di tahun 2020 telah mengklaim bahwa ini menjadi salah satu alasan masyarakat Asia memiliki risiko terkena penyakit jantung, stroke, dan kanker lebih minim.
Berikut manfaat yang akan Mama dapatkan setelah mengonsumsi olahan kedelai, antara lain:
Makan makanan mengandung kedelai dapat membantu Mama terhindar dari serangan stres yang kerap dialami kebanyakan ibu hamil. Hal ini dikarenakan kacang kedelai diketahui ampuh untuk meningkatkan suasana hati.
Ditambah, studi di Jepang pada tahun 2018 mengklaim bahwa ibu hamil yang mengonsumsi lebih banyak produk kedelai memiliki gejala depresi yang lebih rendah selama kehamilan.
Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat diabetes gestasional dapat menjadikan kedelai sebagai makanan ideal. Kedelai dapat mengontrol kadar gula darah dan kolesterol dalam tubuh.
Setidaknya, Mama memerlukan 60 gram protein setiap harinya selama kehamilan. Kedelai merupakan pilihan yang baik karena mengandung protein nabati dan sangat berguna untuk meningkatkan asupan nutrisi selama kehamilan.
Anemia merupakan salah satu kondisi yang kerap dialami oleh kebanyakan ibu hamil dan dapat menyebabkan tubuh lemah, merasa lelah, sakit kepala, dan banyak lagi.
Sebuah studi dari National Center for Biotechnology Information telah mengungkapkan bahwa memakan tahu secara teratur memiliki pengaruh dengan tingkat anemia yang lebih rendah.
Meskipun begitu, bagi Mama penderita anemia tetap janganlah terlalu bergantung dengan olahan kedelai ini ya. Selalu bicarakan terlebih dahulu dengan dokter Mama untuk mendapatkan saran terbaik dari ahlinya.