TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Ma, Ini Caranya Agar Si Kecil Nggak Ngompol Lagi!

No! Bukan pakai gigitan capung pada pusar anak ya

Pexels/Snapwire

Mengompol secara medis dikenal dengan sebutan nocturnal enuresis, ini merupakan kondisi umum yang terjadi pada anak, namun terkadang juga terjadi pada orang dewasa. Sekitar 10 % anak-anak berusia 5 tahun masih mengompol hampir setiap malam, tak terkecuali anak mama.

Kebiasaan si Kecil yang masih mengompol membuat Mama frustasi. Tak hanya Mama, si Kecil pun merasa bersalah, malu, dan takut dengan kebiasaannya yang sulit dihilangkan itu.

Sebenarnya mengompol adalah tahap perkembangan umum pada anak, Ma. Penyebabnya beragam, mulai dari kurang minum pada siang hari, tidur si Kecil kurang pulas hingga kekurangan vasoperin yakni hormon yang membantu ginjal menahan air.

Kebiasaan mengompol ini harus segera diatasi, Ma. Karena kalau dibiarkan dapat membuat anak menjadi tidak percaya diri. Rasa tidak percaya diri itu bisa menimbulkan masalah baru pada anak, misalnya menjadi bahan olokan.

Mama tidak mau kan anak mama menjadi bahan olokan teman-temannya nantinya? Mama bisa membantu Anak Mama berhenti mengompol dengan melakukan 7 cara ini.

1. Atur asupan minum si Kecil

babycenter.com

Untuk menghentikan anak mengompol, sebaiknya Mama mulai memperhatikan asupan minum si Kecil. Tingkatkan asupan minum Si Kecil di siang hari dan batasi minum si Kecil pada malam hari.

Pada malam hari si Kecil jangan diberikan minuman yang mengandung cokelat seperti susu cokelat ya, Ma. Karena minuman yang mengandung cokelat bisa membuat si Kecil menjadi lebih sering ingin pipis.

Dengan mengatur asupan minuman si Kecil, ia memiliki kemungkinan lebih besar berhenti mengompol.

2. Jangan membangunkan Si Kecil untuk pipis

Pixabay/emrahozaras

Mungkin Mama berpikir untuk menghentikan si Kecil mengompol, cara yang tepat adalah dengan membangunkannya saat tidur, kemudian memintanya untuk ke toilet untuk pipis membuat si Kecil menjadi tidak mengompol.

Ma, anggapan tersebut adalah salah. Karena faktanya, hal itu tidak dapat menolong menghentikan kebiasaan ngompol si Kecil.

Justru membangunkan si Kecil saat ia tertidur, hanya akan mengganggu tidurnya dan hanya membuat si Kecil kesal dan sulit tidur.

3. Biasakan si Kecil melakukan rutinitas sebelum tidur

myhealthtime.ie

Rutinitas yang dilakukan si Kecil sebelum tidur seperti menggosok gigi, buang air kecil, cuci tangan, cuci kaki, dan cuci muka sekaligus memintanya pipis terlebih dahulu sebelum ia naik ke tempat tidur, bisa menjadi cara yang ampuh agar si Kecil tidak ngompol.

Tak hanya mencegahnya mengompol, rutinitas tersebut bisa membuat tidurnya lebih pulas, lho.

Jika si Kecil terbangun tengah malam, sebaiknya Mama tawarkan pada si Kecil untuk sekalian pipis ya, Ma.

Baca juga: 7 Permasalahan dan Cara Mengatasi Anak Susah Tidur

4. Puji anak saat tidak mengompol dan jangan marahi saat ia ngompol

scarymommy.com

Saat si Kecil berhasil tidak mengompol selama beberapa malam, sebaiknya Mama memberikan hadiah kepada si Kecil. Namun, sebaiknya Mama jangan memberikan hadiah dalam bentuk barang, melainkan memberikan pujian atas keberhasilannya.

Agar si Kecil lebih termotivasi, Mama bisa memberikan bintang setiap kali anak tidak ngompol. Hal itu akan membuatnya merasa dihargai dan merasa senang karena kerja kerasnya diperhatikan Mama tersayangnya.

Namun, jika anak mama masih ngompol, sebaiknya Mama jangan pernah memarahi atau menghukumnya ya.

Karena marah pada anak tidak akan membantunya belajar, justru dapat membuat hubungan Mama dan si Kecil menjadi buruk.

5. Ajak Si Kecil bicara

huffingtonpost.com

Mama bisa menjelaskan ke si Kecil tentang manfaat dari menggunakan toilet dan tidak lagi menggunakan popok.

Mama bisa mengatakan pada si Kecil kalau ia sudah besar, jadi tidak perlu lagi memakai popok dan sudah harus menggunakan toilet sendiri serta megatakan kalau mengompol adalah hal yang tidak baik.

Jika si Kecil takut ke toilet pada malam hari karena gelap, minta anak untuk membangunkan Mama agar Mama bisa menemani Si Kecil ke toilet.

Atau, Mama bisa menempatkan lampu tidur di kamar Si Kecil atau menyalakan lampu di lorong menuju toilet agar si Kecil tidak takut lagi.

6. Perhatikan frekuensi Si Kecil ke toilet dalam sehari

wp.com

Untuk mengontrol Si Kecil agar berhenti ngompol, sebaiknya Mama mengetahui frekuensi si Kecil saat ke toilet dalam sehari.

Umumnya, anak akan ke toilet adalah sebanyak 4 – 7 kali dalam sehari. Jika si Kecil, sudah masuk ke taman kanak-kanak sebaiknya Mama tanyakan kepada si Kecil apakah ia nyaman dengan toilet di sekolahnya.

Karena, jika si Kecil tidak nyaman ia akan enggan untuk pipis di toilet sekolah. Hal itu nantinya yang membuat si Kecil mengompol pada malam hari.

7. Hindari si Kecil dari kehausan

Pixabay/Digihanger

Si Kecil terkadang lupa apakah ia sudah minum atau belum, sehingga ia terkadang sering merasa kehausan.

Hal itu juga bisa menjadi penyebab si Kecil mengalami dehidrasi, Ma. Jadi, sebaiknya ingatkan si Kecil untuk selalu minum air putih ya.

Cukup minum air putih tak hanya menghindari si Kecil dari dehidrasi, namun juga bisa mencegah si Kecil ngompol saat malam hari, karena pada malam hari ia jadi lebih banyak minum ketimbang siang hari.

Mama juga bisa menyediakan sebotol air minum khusus untuk si Kecil, agar ia mengonsumsi air putih dengan cukup.

Menghentikan kebiasaan yang kurang baik pada si Kecil memang perlu ekstra sabar ya, Ma.

Namun, semangat Mama untuk membantu anak agar dapat menjadi anak yang disiplin, taat, dan pintar akan membuahkan hasil yang bikin Mama semakin bangga dalam mendidiknya menjadi anak yang sesuai seperti diharapkan.

Jadi, jangan patah semangat ya.

The Latest