TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Mitos dan Fakta Tentang Mengidam di Awal Masa Kehamilan

Abis makan ini, enaknya makan apa lagi ya...

eatthis.com

Mengidam, seringkali disebut sebagai tanda kehamilan. Mengidam saat hamil merupakan situasi dimana Mama sangat ingin untuk mengonsumi atau melakukan sesuatu.

Mengidam sebenarnya akan berbeda-beda pada tiap orang. Bahkan, ada beberapa perempuan yang tidak merasakan ngidam di masa kehamilannya.

Lalu, apa yang sebenarnya menyebabkan mengidam saat awal kehamilan?​ Apakah mengidam itu nyata atau sekadar mitos? Popmama.com ungkapkan yang sebenarnya untuk Mama ketahui!

Faktor Penyebab Mengidam Saat Hamil

deon.pl

Banyak yang mengatakan bahwa mengidam terjadi karena kondisi Mama yang kekurangan nutrisi saat masa kehamilannya.

Contohnya, ketika Mama merasakan ingin sekali mengonsumsi buah-buahan, bisa dibilang tubuhnya sedang kekurangan serat.

Benar atau tidaknya hal ini tentunya masih menjadi tanda tanya. Namun, tak sedikit orang juga yang mengatakan bahwa mengidam itu hanyalah mitos dan sugesti diri sendiri.

Penasaran dengan mitos mengidam apa saja yang dikaitkan dengan kondisi hamil?

1. Bayi sering mengeces karena mengidam yang tak kesampaian

momjunction.com

Banyak mitos yang muncul saat kondisi ngidam datang di masa kehamilan. Salah satu mitos ngidam saat hamil yang paling sering dibicarakan adalah kondisi bayi yang sering mengeces.

Mengidam umumnya terjadi di awal-awal kehamilan. Kondisi bukan disebabkan oleh faktor janin dalam kandungan, melainkan hormon sang Mama.

Saat hamil, hormon dalam tubuh akan mengalami banyak perubahan yang kemudian membuat Mama menjadi sensitif terhadap sesuatu.

Rasa sensitif ini membuat Mama memiliki hasrat lebih untuk memakan atau melakukan sesuatu.

2. Mengidam bisa memprediksi jenis kelamin

healthline.com

Mitos lainnya yang banyak dipercaya masyarakat adalah kondisi mengidam yang bisa dijadikan acuan jenis kelamin sang bayi.

Padahal, ini tidak ada hubungannya sama sekali. Masyarakat percaya bahwa kalau Mama mengidam makanan pedas atau asin, nantinya bayi yang dilahirkan adalah laki-laki.

Sedangkan, jika Mama lebih senang mengonsumsi makanan manis, bayinya adalah perempuan.

3. Perempuan hamil suka mengidam makanan asam dan asin

Freepik/onlyyouqj

Mengidam memang lebih sering dikaitkan dengan keinginan mengonsumi makanan tertentu. Bahkan, banyak orang yang percaya jika ibu hamil lebih suka mengonsumsi makanan yang asam dan asin.

Kondisi ini memang sering sekali ditemukan, namun bukan karena ngidam. Ibu hamil cenderung lebih suka mengonsumsi makanan asin karena perubahan defisiensi mineral dalam tubuhnya, termasuk sodium.

Oleh karena itu, mereka membutuhkan tambahan mineral lebih.

4. ​​Perempuan hamil sering mengidam es krim

womensweb.in

Es krim memang sangat lezat sekali untuk dikonsumsi. Hampir semua orang suka makan es krim, termasuk ibu hamil.

Banyaknya ibu hamil yang suka makan es krim kemudian membuat masyarakat berpikir bahwa perempuan selalu mengidam es krim saat hamil.

Padahal, mengonsumsi es disebabkan oleh rasa nyaman dan tenang saat mengonsumsi es krim.

5. Suami ikut mengidam saat istri hamil

en.delfi.lt

Pernah dengar kondisi suami mengidam ketika istri sedang hamil? Hal ini memang pernah terjadi oleh beberapa orang.

Kondisi ini pada umumnya disebabkan karena sugesti pada diri sendiri dan efek saat melihat sang istri mengidam. Dengan begitu, secara tidak langsung suami jadi ikutan terbawa mengidam.

Itu dia beberapa mitos ngidam saat hamil yang sering muncul di masyarakat dan kemudian dipercaya hingga saat ini. Mengidam sebenarnya merupakan kondisi yang sah-sah saja asalkan dalam batas wajar.

Hindari menuruti kemauan mengidam jika itu dapat membahayakan janin dalam kandungan. Saat mengidam es krim, Mama bisa mengonsumsi es krim yang rendah lemak.

Namun, jika Mama ngidam makanan yang manis, cobalah untuk konsumsi buah-buahan. Selalu ingat bahwa kesehatan janin adalah nomor satu dibandingkan menuruti kemauan mengidam yang Mama rasakan.

Baca Juga:

The Latest