Deretan Kosakata Unik yang Penuh Makna

Istilah pertama, holy-moly adalah sebuah bentuk seruan yang menunjukkan rasa kaget, heran, atau tidak percaya dengan apa yang dilihat, dialami, didengar, atau dirasakan. Holy-moly juga dianggap masih aman untuk diucapkan, dan tidak terlalu senonoh dibandingkan ungkapan lain yang merujuk kepada ekspresi yang sama.

Biasanya, saat mengalami sesuatu yang tidak terduga atau sedikit mengejutkan, akan sangat cocok untuk menggunakan ini sebagai bentuk ekspresi.
Contoh: "Holy-moly, I can believe that she came at the last minute!"

Istilah ini mungkin sudah sangat familiar di telinga ya, Ma. Okey-dokey adalah sebuah jawaban yang informal dengan cara yang ramah dan menyenangkan untuk mengganti kata "oke". Ini juga menjadi jawaban yang santai untuk mengiyakan sesuatu, dan bentuk persetujuan akan suatu hal.
Contoh: "Let's meet at 11 AM, okey-dokey?"

Goody-doody adalah sebuah ungkapan yang sarkastik dan biasa digunakan untuk menyindir seseorang yang ingin menarik hati atau menyenangkan seseorang dengan cara yang berlebihan.

Sehingga goody-doody dapat dikategorikan sebagai sebuah sindiran. Meski terkesan manis, namun istilah ini memiliki makna yang berbeda. Jadi, hati-hati dalam menggunakannya ya!
Contoh: "Ah, look at you, being all goody-doody, doing everything right!"

Hayo, siapa yang suka melihat si Kecil menggunakan kata ini saat berkomunikasi dengan teman sebayanya? Nggak perlu khawatir ya Ma, karena istilah ini tidak memiliki makna yang buruk.

Easy-peasy adalah sebuah ungkapan yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang begitu mudah, dalam hal ini konteksnya adalah sebuah tugas atau aktivitas.
Contoh: "The test was easy-peasy, I can finish it in 15 minutes!"

Dalam bahasa Indonesia, palsy-walsy dapat diartikan "sok akrab". Maknanya pun negatif, karena merujuk kepada seseorang yang tidak begitu kenal, namun merasa cukup kenal dan memiliki kedekatan yang begitu akrab dengan orang lain.

Istilah ini memang akan terdengar sarkastik, namun juga bisa digunakan sebagai humor untuk meledek seseorang yang merasa terlalu akrab dengan orang lain.
Contoh: "You guys acting all palsy-walsy like they've known each other forever!"

Adalah sebuah ungkapan klasik yang merujuk kepada seseorang atau sesuatu yang atraktif, atau sedang berada pada puncaknya. Kata ini biasanya digunakan untuk mendeskripsikan seseorang, situasi, atau pada pakaian yang berhasil membuat orang lain terkesan.

Namun, tidak sedikit yang menggunakan kata ini untuk merujuk pada arti "menggairahkan".
Contoh: "She looked so hotsy-totsy in that dress"

Ini merupakan sebuah bentuk ekspresi yang menunjukkan bahwa semua baik-baik saja, dan berjalan baik. Ungkapan ini bisa dipakai untuk meyakinkan seseorang tentang keadaan yang berjalan lancar. Vibes yang diberikan begitu ringan dan santai, sehingga bisa memberikan kesan yang positif kepada si penanya.
Contoh:
"Hey, how are you preparing for tomorrow?"
"All hunky-dory!"

Pernah menemui seseorang yang begitu konservatif, enggan menerima perubahan, membosankan, dan tidak mengikuti perkembangan zaman? Istilah ini bisa digunakan untuk mengacu kepada orang yang seperti itu. Ungkapan ini biasa digunakan untuk meledek lawan bicara yang sudah terlalu kaku, dan enggan mencoba hal baru.
Contoh: "He's such a fuddy-duddy when it comes to technology."

Istilah ini dapat diartikan "mau nggak mau". Biasanya, akan digunakan untuk merujuk ke satu keadaan, saat seseorang tidak memiliki pilihan dan harus menjalankan sebuah perintah, tugas, atau skejul yang bertentangan dengan keinginannya. Jangan kaget ya, jika suatu saat si Kecil menggunakan istilah ini saat Mama memintanya mengerjakan pekerjaan rumah.
Contoh: "She had to go to the school willy-nilly, even though she didn't want to."

Itulah deretan vocabulary unik yang memiliki penuh makna. Manakah yang sudah sering diucapkan oleh si Kecil?