Mengapa Jari Tangan Pucat dan Keriput Usai Terkena Air Terlalu Lama?
Penyebab jari tangan bisa berkerut setelah terkena air dalam waktu lama, berikut penjelasannya
6 Februari 2023
![Mengapa Jari Tangan Pucat Keriput Usai Terkena Air Terlalu Lama](https://image.popmama.com/content-images/post/20230204/tugas-43-jari-keriput-dan-pucatjpg-35d5141ee3ffc4a90660fd5eddf80e05.jpg?width=40&height=auto)
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah anak-anak Mama salah satunya yang sering berlama-lama bermain air baik itu saat berenang, mandi, maupun sewaktu membantu orangtuanya mencuci? Berarti, sudah tak asing lagi dengan kondisi perubahan pada jari tangan satu ini.
Secara sadar, kita bisa perhatikan setelah selesai mengerjakan segala aktivitas yang berkaitan dengan air, biasanya baik Mama ataupun anak akan melihat jari-jari tangannya berubah menjadi keriput dan pucat.
Selain itu, sama halnya dengan saat kita kehujanan dalam jangka waktu yang cukup lama, ternyata jari dan telapak tangan juga bisa ikut berubah menjadi keriput dan pucat, lho.
Telapak tangan ataupun kaki yang keriput memang bukanlah menjadi suatu masalah yang besar, namun hal ini juga bisa menyebabkan perasaan kita aneh, bukan?
Demikian itu, kondisi ini juga terkadang membuat kita jadi bertanya-tanya, hal apa saja yang bisa menyebabkan ini bisa terjadi?
Nyatanya, dua hal tersebut terjadi bukan tanpa adanya sebab, melainkan justru adanya respons yang berkaitan dengan perubahan pada genggaman tangan kita, lho.
Untuk lebih jelasnya, berikut Popmama.com telah merangkum informasi tentang mengapajari tangan pucat dan keriput usai terkena air terlalu lama. Yuk, disimak, Ma!
1. Apa penyebab telapak tangan bisa pucat dan berkerut?
Tahukah, Ma? Umumnya, kelembapan pada kulit senantiasa berkurang ketika kita sedang berada di dalam air terlalu lama.
Oleh sebab itu, hal ini akan berpengaruh terhadap peredaran darah di dalam telapak tangan menjadi berkurang hingga menyebabkan kulit menjadi lebih pucat.
Namun, para orangtua tidak perlu khawatir karena kondisi pucat ini dinilai bukanlah sesuatu hal yang berbahaya bagi kesehatan.
Begitu juga seiring dengan keringnya jari-jari telapak tangan, warna kulit pun akan berubah kembali seperti semula ketika suhu tubuh kita sudah kembali normal.
Selain berubah menjadi pucat, kulit pada telapak tangan maupun kaki juga akan ikut berkerut ketika di dalam kondisi terlalu lama terkena air.
Hal ini bisa saja terjadi, karena sifat air yang bersuhu dingin akan memberikan pengaruh pada pembuluh darah yang terdapat di bawah lapisan permukaan kulit.
Sehingga, suhu air yang dominan dingin ini dianggap bisa membuat pembuluh darah kita jadi menyempit atau mengecil nih, Ma.
Ketika pembuluh darah menyempit, otomatis kulit kita akan ikut tertarik juga ke dalam, sehingga memungkinkan kulit akan berubah terlihat seperti berkerut.
Editors' Pick
2. Terdapat sistem saraf dalam kondisi utuh
Adapun munculnya sebuah kerutan ini merupakan respons dari saraf pada area yang ada di dalam telapak tangan dan juga kaki.
Artinya, ketika telapak tangan terlihat berkerut, maka hal ini justru sebagai penanda bahwa tubuh sedang menunjukkan sistem saraf pada jari kita berada dalam kondisi yang utuh dan juga lengkap.
Sementara itu, bagi orang-orang yang mempunyai masalah terhadap saraf di telapak tangan ataupun kakinya, mereka tidak akan memiliki kerutan saat terkena air dalam jangka waktu yang lama.
Terjadinya reaksi saraf terhadap air yang bersentuhan dengan telapak tangan biasa disebut juga sebagai respons yang tidak disengaja oleh tubuh.
Jadi, adanya perubahan kulit menjadi berkerut ini bisa muncul sama halnya dengan saat kita bernapas, berkeringat dan jantung berdetak.
Bukan hanya itu saja, kerutan juga muncul diakibatkan terjadinya penyempitan pada pembuluh darah di dalam telapak tangan atau kaki seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Oleh sebab itu, kerutan pada kulit akan muncul bersamaan dengan telapak tangan ataupun kaki yang kian berubah menjadi pucat.