Apakah Boleh Memberi Anak Minuman Energi?
Ketahui faktanya terlebih dahulu yuk, Ma!
11 Februari 2020

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian besar orang dewasa sering mengonsumsi minuman energi untuk membantu mereka menyelesaikan pekerjaan tertentu. Mereka merasa lebih bertenaga dan produktif setelah meminumnya. Minuman energi memang memiliki efek ini. Bahkan, beberapa minuman energi juga mampu mencegah kantuk.
Namun, tidak jarang juga yang menghindari minuman tersebut karena sadar dengan risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan.
Nah, di tengah-tengah pro dan kontra tersebut, muncul satu pertanyaan. Bagaimana jika minuman energi dikonsumsi oleh anak-anak? Apakah akan memberikan dampak yang sama seperti orang dewasa? Apakah akan berbahaya bagi kesehatan?
Daripada hanya bertanya-tanya, cari tahu jawabannya yuk, Ma! Berikut fakta tentang minuman energi yang telah Popmama.com rangkum:
1. Minuman energi mengandung kafein dan gula
Ada alasan mengapa minuman energi mampu memberikan energi tambahan dan membuat seseorang lebih produktif.
Minuman ini dibuat sedemikian rupa dengan mengombinasikan bahan-bahan herbal, vitamin, sodium, dan asam amino.
Namun selain bahan-bahan tersebut, minuman energi juga mengandung kafein dan gula sebagai bahan utama. Kandungan keduanya cukup tinggi lho, Ma.
Editors' Pick
2. Apakah boleh memberi anak minuman energi?
Perlu Mama ketahui, kafein adalah senyawa kimia yang mampu memberikan efek psikoaktif dan diuretik pada tubuh. Ia mampu merangsang otak untuk lebih aktif, mencegah kantuk, dan memberikan tenaga tambahan.
Nah, karena kandungan kafein inilah, konsumsi minuman energi oleh anak-anak tidak disarankan. Meski menurut Stanford Children’s Health, konsumsi minuman energi dalam batas wajar masih aman untuk anak, dunia medis sendiri belum menentukan batas aman konsumsi kafein pada anak.
Apalagi, selain kafein, minuman energi juga mengandung gula yang tinggi. Kandungan ini bisa merusak gigi dan meningkatkan risiko obesitas pada anak.