Eksklusif: Ezra HiVi! Bangga Melihat Pertumbuhan Pesat Aksara, Sempat Stres Karena GTM!

Menurut Ezra banyak hal yang membuat ia terus kaget lewat tingkah laku si Kecil. Dari pertama ia lahir, Ezra tak menyangka bisa menjadi Papa di umurnya saat itu.

Musisi kelahiran Jakarta, 29 September 1991 ini pun mulai belajar menjadi orangtua 'lebih cepat'. Siap atau tidak siap, Ezra ikut bertumbuh secara emosi sejalan dengan perkembangan sang Anak.

"Dari melihat dia lahir, sekarang sudah menjadi anak yang aktif, lari-lari, bisa jalan, mulai banyak nanya, itu saja sudah bisa membuat saya senang sekali. Ada 'geli-geli gimana gitu di perut'. Melihat Aksara yang tiba-tiba sudah sebesar ini, sudah bisa nyambung kalau diajak ngobrol," tuturnya.

Untuk saat ini Aksara sendiri memang belum terlihat minat yang ingin ia jalani. Namun, sejak dini orangtua milenial ini berusaha untuk mengenalkan anaknya ke berbagai macam kegiatan.

Ezra dan Anjan tidak mau Aksara kikuk karena menjadi 'bayi pandemi'. Apalagi untuk urusan bersosialisasi dengan orang lain. Apapun pilihan anak mereka kelak, keduanya tidak pernah dan tidak mau membatasi.

"Untuk sekarang kami baru masukkan dia ke playgroup, tapi untuk urusan minat nanti balik lagi akan gimana Aksara. Kami akan dukung terus selama itu baik karena memang tidak mau membatasi. Kami ingin dia eksplor banyak hal dulu," ucap musisi dan dosen satu ini.

Wajar setiap orangtua ingin memberikan yang terbaik bagi anaknya. Ini pula yang sudah diusahakan Ezra dari Aksara masih di dalam kandungan hingga sebesar ini, sudah punya kegiatan di playgroup setiap hari.

Untuk setiap tantangan yang dihadapi Ezra dan istrinya, Anjana Demira mereka berusaha kompak untuk menghadapi. Ada beberapa hal yang memang ditakutkan sebagai orangtua berkaitan dengan perkembangan anak mereka, tetapi takut berlebihan juga tidak baik dan khawatirnya jutsu menghalangi eksplorasi Aksara sendiri.

"Kami bukan takut yang khawatir banget, karena pada dasarnya kami percaya semuanya bisa dipersiapkan dan diantisipasi," pungkasnya.

Tidak semua anak bisa mengalami masa pertumbuhan yang mulus. Hal ini rupanya juga dialami oleh Ezra dan istri. Di mana mereka sempat pusing dan stres menghadapi momen GTM (gerakan tutup mulut) atau sulit makan Aksara.

"Aksara itu GTM dan waktu itu saya dengan istri stres banget. Ada masanya dia hanya ingin makan pasta, pas dikasih nasi tapi dibuang. Wah, itu udah mencari banyak cara agar dia bisa tetap bisa makan," ungkap Ezra.

Ketakutannya saat itu, GTM akan memengaruhi perkembangan fisik dan otak anaknya. Apalagi momok terbesar orangtua, anak kurang gizi jadi bayang-bayang hitam yang tidak mau Ezra alami.

Sebagai orangtua, ia ingin memastikan setiap kebutuhan Aksara terpenuhi. Akhirnya ia dan Anjana jungkir balik untuk bisa membuat Aksara tetap makan makanan bergizi selama masa GTM itu.

"Masalahnya kalau anak GTM bisa berpengaruh ke pertumbuhan dan berat badan dia, pas kontrol nanti ditanyain gimana-gimana sama dokter. Tapi ya dari sana saya dan istri juga belajar untuk mengatur caranya agar Aksara tidak GTM lagi. Saat itu kita mencoba banyak sekali variasi makanan, terus tanya kesana-kemari sebaiknya gimana. Pokoknya mengusahakan segala cara," pungkasnya.

Lahir saat pandemi Covid-19 membuat Aksara dulu tidak memiliki kemampuan sosialisasi layaknya bayi yang lahir sebelum pandemi. Hal tersebut menjadi kekhawatiran lain untuk pasangan yang menikah pada 7 Juli 2019 ini.

Namun, tidak ada banyak hal yang bisa mereka lakukan karena keterbatasan selama pandemi dan kebijakan pemerintah saat itu. Ezra dan Anjani berusaha mengenalkan Aksara dengan lingkungan lebih kecil terlebih dahulu secara bertahap.

Hingga akhirnya tepat di usia Aksara 2 tahun, pasangan ini memilih untuk melibatkannya dalam kegiatan di luar ruangan bersama anak-anak lain di salah satu playgroup. Ezra pun mengaku mulai mengenalkan kegiatan outdoor kepadanya.

"Aksara bayi pandemi, dulu sih terbatas banget (bersosialisasi). Tapi pas usianya 2 tahun kami mulai mengenalkan banyak aktivitas ke dia. Misalnya playgroup tadi, kami juga mulai banyak kegiatan outdoor. Awal di playgroup Aksara pemalu dan takut, tapi lama-lama jadi terbiasa," pungkasnya.

Saat ini, anaknya yang akrab disapa Aksa itu malah aktif sekali. Saat di playgroup bisa lari ke sana kemari.

"Dia juga suka renang, diving-nya sudah jago sekali. Jadi memang perlu bertahap bertemu orang dan teman sebaya dia buat menyesuaikan," tutur Ezra.

Melihat anak dari lahir hingga kini bisa berjalan jadi perkembangan pesat yang dirasakan Ezra. Di satu sisi ia bahagia anaknya sudah mulai beranjak kanak-kanak, tetapi musisi satu ini pun tampaknya tak mau terlalu cepat kehilangan masa-masa bisa bermanja dengan anak.

Duh, Papa Ezra memang hero-nya Aksa nih!

Millennial Papa of the Month Edisi November - Spesial Hari Ayah Nasional 2022: Ezra Mandira

Editor in Chief - Sandra Ratnasari 
Senior Editor - Novy Agrina 
Editor - Onic Metheany 
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah & Sania Chandra Nurfitriana 
Social Media - Irma Ediarti 
Design - Aristika Medinasari 
Photographer - Michael Andrew P.
Videographer - Norman Indra Issudewo, Krisnaji Iswandi
Stylist - Onic Metheany, Putri Syifa Nurfadilah
Makeup Artist & Hair Do - Linda Kusumadewi
Ezra's Wardrobe -  Shining Bright & Bertjorak
Aksa's Wardrobe - Bohopanna at Buiboo & Mothercare