Mengenalkan camilan sehat kepada anak usia 1-3 tahun adalah langkah penting dalam memastikan perkembangan dan kesehatan mereka yang optimal.
Camilan sehat ini tidak hanya memuaskan rasa lapar mereka, tetapi juga menyediakan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan fisik dan perkembangan otak yang baik.
Pilihan camilan yang tepat dapat membantu anak-anak menumbuhkan kebiasaan makan sehat sejak dini. Dengan menghadirkan beragam camilan sehat, Mama dapat memberikan variasi dalam pola makan anak-anak, sehingga mereka dapat merasakan berbagai rasa dan mendapatkan berbagai manfaat nutrisi yang berbeda.
Sebagai Mama, memberikan perhatian pada camilan anak sangat penting.
Nah, Popmama.com telah merangkum 20 camilan sehat anak 1-3 tahun untuk menghadirkan banyakpilihan bagi Mama untuk memberikan camilan sehat pada anak-anak.
1. Edamame
Pexels/cottonbrostudio
Edamame adalah jenis kacang kedelai yang tergolong dalam camilan yang tidak hanya lezat namun juga sangat bergizi. Kacang-kacangan ini dikenal karena kandungan proteinnya yang tinggi.
Edamame juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan, serta sejumlah vitamin dan mineral esensial, termasuk folat, magnesium, dan zat besi, menjadikannya pilihan makanan yang sempurna untuk anak-anak yang sedang tumbuh.
2. Raisin
Pexels/OleksandrP
Raisin atau kismis adalah camilan alami yang sangat baik untuk anak. Camilan ini mengandung serat alami yang membantu menjaga kesehatan pencernaan mereka.
Selain itu, kismis juga merupakan sumber energi yang sehat karena mengandung karbohidrat dan gula alami yang memberikan anak-anak dorongan energi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan aktivitas fisik mereka yang aktif.
Kismis juga mengandung zat besi yang penting untuk membantu perkembangan sel-sel darah merah dalam tubuh anak-anak. Namun, perlu diingat untuk memberikannya dalam porsi yang sesuai dengan usia anak dan menghindari jenis kismis yang mengandung tambahan gula atau bahan tambahan yang tidak diperlukan.
3. Pudding chia
Pexels/EilivAceron
Pudding chia adalah camilan yang sangat bermanfaat bagi anak-anak berusia 1-3 tahun. Salah satu manfaat utamanya adalah kandungan omega-3 yang melimpah. Omega-3 adalah asam lemak esensial yang sangat penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf anak-anak pada usia ini.
Konsumsi rutin pudding chia dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif mereka, termasuk kemampuan belajar dan berpikir. Selain itu, pudding chia juga mengandung serat yang tinggi, yang membantu menjaga pencernaan anak-anak tetap sehat.
Dengan rasa yang lezat dan tekstur yang unik, pudding chia juga bisa menjadi cara yang baik untuk memperkenalkan anak-anak pada makanan sehat sambil memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan yang optimal.
4. Sereal oatmeal
Pexels/VieStudio
Oatmeal kaya akan serat, yang membantu menjaga sistem pencernaan anak tetap sehat. Selain itu, oatmeal mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi berkelanjutan, membantu menjaga tingkat gula darah tetap stabil, dan memberikan rasa kenyang lebih lama, yang dapat mengurangi keinginan anak-anak untuk ngemil makanan tinggi gula.
Menambahkan potongan buah-buahan pada oatmeal tidak hanya menambah cita rasa yang lezat, tetapi juga memberikan vitamin, mineral, dan serat tambahan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka yang cepat.
Oatmeal juga rendah lemak jenuh, menjadikannya pilihan camilan sehat untuk menjaga berat badan anak-anak dalam batas normal.
5. Smoothie sayur atau buah
Pexels/LisaFotios
Menghidangkan smoothie sayur atau buah adalah cara cerdas untuk meningkatkan asupan nutrisi anak. Smoothie bayam atau wortel, misalnya, membawa manfaat ganda pada anak.
Mereka menyediakan vitamin dan mineral esensial seperti vitamin A, C, K, dan serat yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Smoothie ini adalah cara yang menyenangkan dan menarik untuk memperkenalkan sayuran dan buah-buahan pada anak-anak.
6. Biskuit gandum utuh
Pexels/RyutaroTsukata
Biskuit gandum utuh adalah camilan yang sangat bermanfaat untuk anak-anak berusia 1-3 tahun. Biskuit yang kaya akan serat dari gandum utuh, membantu melancarkan pencernaan anak.
Dengan nutrisi yang lebih baik daripada biskuit biasa, biskuit gandum utuh membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak selama masa pertumbuhan mereka. Namun, pastikan untuk memilih biskuit yang bebas dari bahan tambahan yang tidak sehat seperti gula tambahan atau pengawet.
7. Popcorn
Pexels/MoAbrahim
Popcorn rendah garam yang menggunakan sedikit mentega adalah camilan yang sangat cocok untuk anak. Popcorn adalah sumber serat yang baik, membantu dalam pencernaan anak-anak.
Popcorn juga rendah lemak jenuh, yang penting untuk pertumbuhan otak dan tubuh anak-anak. Dengan memberikan popcorn sebagai camilan yang sehat dan rendah garam, Mama dapat membantu anak membangun kebiasaan makan yang baik sejak usia dini, yang akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka yang optimal.
Tetap mengawasi anak-anak saat makan popcorn untuk menghindari risiko tersedak dan pastikan ukuran potongan sesuai dengan kemampuan mengunyah mereka.
8. Keju cottage
Pexels/ValeriaBoltneva
Kandungan tinggi protein dalam keju cottage membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan otot anak. Selain itu, keju cottage rendah lemak, yang membantu menjaga berat badan anak-anak dalam kisaran yang sehat dan mendorong pembentukan otot yang optimal tanpa risiko kelebihan berat badan.
Keju cottage juga mengandung kalsium, yang penting untuk pertumbuhan tulang yang kuat dan perkembangan sistem saraf.
Kemampuannya untuk memberikan protein berkualitas dan nutrisi penting lainnya membuatnya menjadi pilihan camilan sehat yang harus dipertimbangkan dalam pola makan anak-anak usia 1-3 tahun, asalkan tidak ada alergi makanan atau intoleransi tertentu yang perlu diperhatikan.
9. Salmon
Pexels/cottonbrostudio
Salmon mengandung protein berkualitas tinggi yang esensial untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik anak-anak. Yang lebih penting, ikan ini kaya akan asam lemak omega-3, terutama DHA (asam docosahexaenoic) yang sangat penting untuk perkembangan otak dan penglihatan mereka.
Asam lemak ini memainkan peran utama dalam membentuk struktur otak dan membantu meningkatkan fungsi kognitif. Konsumsi ikan salmon juga membantu perkembangan sistem saraf yang sehat.
Pastikan untuk memilih ikan yang diolah dengan benar dan memastikan tidak ada tulang kecil yang bisa menjadi risiko tersedak bagi anak-anak.
Editors' Pick
10. Kentang rebus
Pexels/KarolinaGrabowska
Kentang rebus merupakan camilan yang sangat cocok untuk anak usia 1-3 tahun karena mengandung berbagai manfaat kesehatan yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Kentang mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi yang dibutuhkan oleh anak-anak dalam fase pertumbuhan mereka. Selain itu, kentang juga merupakan sumber serat yang baik, membantu menjaga pencernaan mereka tetap sehat.
Kentang juga mengandung vitamin C yang membantu dalam penyerapan zat besi, yang penting untuk pertumbuhan otak dan sistem kekebalan tubuh. Dengan kandungan lemak yang rendah, kentang rebus adalah camilan yang sehat yang dapat membantu mengontrol berat badan anak-anak sambil memenuhi kebutuhan gizi mereka.
11. Yoghurt
Pexels/Towfiqubarbhuiya
Yogurt mengandung dua komponen utama yang sangat penting untuk perkembangan anak-anak pada rentang usia ini, yaitu kalsium dan probiotik. Kalsium membantu membangun tulang yang kuat dan mendukung perkembangan gigi, yang sangat penting pada tahap pertumbuhan ini.
Selain itu, probiotik yang terdapat dalam yogurt dapat memperbaiki kesehatan pencernaan anak-anak dengan merangsang pertumbuhan bakteri baik dalam usus mereka. Ini dapat membantu mencegah masalah pencernaan seperti sembelit dan diare, yang umum pada anak-anak usia ini.
Pastikan untuk memilih yogurt yang rendah gula dan rendah lemak untuk manfaat yang maksimal.
12. Buah potong
Pexels/AnnaTarazevich
Potongan buah segar seperti apel, pir, anggur, atau melon memiliki manfaat besar bagi anak-anak berusia 1 hingga 3 tahun. Buah-buahan ini adalah camilan yang kaya akan vitamin dan serat, yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Serat dalam buah-buahan membantu menjaga pencernaan anak-anak tetap lancar dan mengatur berat badan yang sehat. Selain manfaat nutrisi, potongan buah segar juga merupakan camilan yang enak dan mudah dimakan oleh anak, membantu mereka untuk menjalani pola makan seimbang dan menyukai makanan sehat sejak dini.
13. Kacang almond atau kacang tanah
Pexels/KarolinaGrabowska
Kacang-kacangan ini mengandung protein yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik anak-anak, serta lemak sehat yang mendukung perkembangan otak dan sistem saraf mereka.
Kacang almond juga mengandung vitamin E, yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kulit. Namun, sangat penting untuk menghindari alergi makanan dengan memperkenalkan kacang-kacangan ini secara bertahap dan memantau reaksi anak secara cermat.
14. Telur rebus
Pexels/MonaSabhaCabrera
Kandungan protein tinggi dalam telur membantu dalam pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh, yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik anak.
Selain itu, telur juga mengandung nutrisi penting seperti vitamin B12, zat besi, dan selenium yang mendukung fungsi sel-sel tubuh dan sistem kekebalan anak-anak. Nutrisi ini sangat penting dalam perkembangan otak, tulang, dan sistem kekebalan tubuh yang kuat pada tahap pertumbuhan.
Telur rebus juga merupakan camilan yang mudah disiapkan dan disajikan, sehingga sangat praktis untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dalam pola makan mereka.
15. Tahu
Pexels/PolinaTankilevitch
Tahu adalah sumber protein nabati yang sangat baik untuk anak-anak usia 1-3 tahun. Selain itu, tahu juga mengandung zat besi, kalsium, dan fosfor, yang mendukung perkembangan tulang dan sistem peredaran darah yang kuat pada anak-anak.
Kandungan nutrisi ini sangat penting selama periode pertumbuhan cepat dalam usia ini. Tahu juga merupakan makanan yang mudah dicerna, sehingga cocok sebagai camilan atau bagian dari makanan utama anak-anak yang masih dalam tahap pengenalan makanan padat.
Dengan memberikan tahu potong sebagai camilan atau dalam hidangan, Mama dapat membantu memastikan anak mendapatkan nutrisi penting yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Pastikan untuk memotong tahu menjadi potongan yang sesuai dengan kemampuan mengunyah mereka.
16. Sayuran rebus
Pexels/CastorlyStock
Sayuran seperti wortel atau brokoli yang direbus menjadi camilan yang sangat bermanfaat bagi anak usia 1-3 tahun. Proses merebus sayuran ini membuatnya menjadi tekstur yang lembut dan mudah dikonsumsi oleh anak-anak yang masih dalam tahap mengembangkan kemampuan mengunyah mereka.
Selain itu, sayuran ini kaya akan nutrisi penting seperti vitamin A, C, dan K, serta serat diet yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Vitamin A dalam wortel, misalnya, sangat baik untuk penglihatan dan sistem kekebalan tubuh, sementara brokoli mengandung vitamin C yang memperkuat sistem kekebalan dan membantu dalam penyerapan zat besi.
17. Keju potong
Pexels/TabithaMort
Keju mengandung manfaat kalsium yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang anak yang sedang aktif.
Selain itu, keju juga mengandung protein dan lemak sehat, yang membantu menjaga kestabilan energi dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak-anak.
Rasanya yang lezat dan teksturnya yang mudah dikunyah membuat keju potong menjadi camilan yang disukai anak, sehingga memudahkan Mama untuk memastikan mereka mendapatkan kalsium yang cukup dalam pola makan sehari-hari mereka.
Namun, penting untuk memperhatikan porsi dan menghindari memberikan terlalu banyak keju, karena juga mengandung lemak jenuh yang sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang moderat.
18. Alpukat
Pexels/LisaFotios
Alpukat adalah makanan yang sangat baik untuk anak-anak usia 1 hingga 3 tahun karena mengandung sejumlah manfaat kesehatan yang penting. Alpukat mengandung lemak sehat, seperti asam lemak tak jenuh tunggal, yang mendukung perkembangan otak anak-anak.
Selain itu, alpukat mengandung serat yang membantu pencernaan dan penyerapan nutrisi. Kaya akan vitamin dan mineral, termasuk vitamin K, vitamin E, kalium, dan folat, alpukat juga memperkuat sistem kekebalan tubuh dan pertumbuhan tulang.
Kombinasi nutrisi ini menjadikan alpukat sebagai pilihan camilan yang bergizi dan mendukung perkembangan anak-anak yang sangat penting di usia ini. Pastikan untuk memotong alpukat menjadi potongan kecil agar aman bagi anak-anak yang masih belajar makan sendiri.
19. Roti
Pexels/CatsComing
Roti gandum utuh khususnya kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Serat dalam roti dapat membantu menjaga pencernaan anak, sementara vitamin B dan zat besi yang terdapat dalam roti dapat membantu meningkatkan energi dan metabolisme anak.
Selain itu, roti juga merupakan sumber karbohidrat yang baik, yang memberikan energi yang diperlukan oleh anak-anak dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Pastikan untuk memilih roti yang rendah gula dan tambahkan topping sehat seperti selai kacang atau potongan buah untuk membuat camilan yang seimbang dan bergizi.
20. Ubi
Pexels/ElaHaney
Ubi kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Kandungan vitamin A dalam ubi dapat mendukung pengembangan mata dan sistem kekebalan tubuh, sementara seratnya membantu pencernaan yang sehat.
Ubi juga merupakan sumber karbohidrat kompleks yang memberikan energi yang dibutuhkan untuk beraktivitas sepanjang hari. Selain itu, ubi mengandung zat besi yang mendukung produksi sel darah merah yang sehat dan perkembangan otak yang baik.
Teksturnya yang lembut, membuat ubi mudah dicerna oleh anak-anak kecil, menjadikannya camilan yang sempurna untuk memastikan asupan nutrisi yang seimbang pada usia penting ini.
Dengan memilih camilan sehat yang sesuai, Mama dapat memberikan dasar nutrisi yang kuat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal. Menyediakan beragam camilan seperti buah, sayuran, yogurt, dan makanan bernutrisi lainnya dapat membantu memastikan anak mendapatkan nutrisi yang diperlukan.
