7 Faktor Penting yang Memengaruhi Tumbuh Kembang Balita

Faktor-faktor internal dan eksternal turut memengaruhi tumbuh-kembang balita.

11 Januari 2023

7 Faktor Penting Memengaruhi Tumbuh Kembang Balita
Pexels/Tuấn Kiệt Jr.

Bagaimana anak bertumbuh dan berkembang tergantung dari berbagai faktor, antara lain faktor internal dan eksternal, dan beberapa di antaranya tidak dapat kita kendalikan. Namun yang pasti, pertumbuhan dan perkembangan adalah saling melengkapi dan tidak dapat dipisahkan. 

Pertumbuhan mengacu pada perubahan bertahap yang tampak dalam karakteristik fisik, seperti tinggi badan, berat badan, ukuran, dan lain-lain.

Sementara perkembangan mengacu pada perubahan kualitatif pada pertumbuhan yang secara teratur dan bermakna menuju ke arah kemandirian dan kedewasaan anak.

Meskipun apa yang dianugerahkan oleh alam bersifat konstan, tetapi pengasuhan juga cenderung membuat perbedaan yang besar.

Berikut ini Popmama.com merangkum beberapa faktor yang memengaruhi tumbuh kembang balita, dilansir dari Firstcry:

1. Faktor keturunan

1. Faktor keturunan
Freepik/jcomp

Faktor keturunan adalah transmisi karakteristik fisik dari orangtua kepada anak-anak melalui genetik. Hal ini memengaruhi semua aspek penampilan fisik anak, seperti tinggi, berat badan, struktur tubuh, warna mata, tekstur rambut, hingga kecerdasan.

Penyakit dan kondisi seperti penyakit jantung dan diabetes dapat juga diturunkan melalui gen.

2. Faktor lingkungan

2. Faktor lingkungan
Pexels/Naomi Shi

Faktor lingkungan memainkan peran penting dalam perkembangan anak-anak dan mewakili jumlah total stimulasi fisik dan psikologis yang diterima anak.

Beberapa faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan anak usia dini meliputi lingkungan fisik dan kondisi geografis tempat tinggal anak, serta lingkungan sosial dan hubungannya dengan keluarga dan teman sebaya. 

Sangat mudah untuk memahami bahwa anak yang diasuh dengan baik lebih baik daripada yang tidak. Lingkungan di mana anak berkembang setiap harinya berkontribusi pada hal ini.

Sekolah yang baik dan keluarga yang penuh kasih membangun keterampilan sosial dan interpersonal anak-anak yang kuat, yang akan memungkinkan mereka unggul dalam bidang-bidang lain seperti akademik dan kegiatan ekstrakurikuler.

Hal ini tentu saja akan berbeda bagi anak-anak yang dibesarkan dalam lingkungan yang penuh tekanan.

Editors' Pick

3. Faktor jenis kelamin

3. Faktor jenis kelamin
Freepik

Jenis kelamin anak merupakan faktor utama lain yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan fisik seorang anak. 

Anak laki-laki dan perempuan tumbuh dengan cara yang berbeda, terutama menjelang pubertas. Anak laki-laki cenderung lebih tinggi dan secara fisik lebih kuat daripada anak perempuan.

Namun, anak perempuan cenderung menjadi dewasa lebih cepat selama masa remaja, sementara anak laki-laki menjadi dewasa dalam jangka waktu yang lebih lama. 

Struktur fisik tubuh mereka juga memiliki perbedaan yang membuat anak laki-laki lebih atletis dan cocok untuk aktivitas yang membutuhkan ketelitian fisik.

Temperamen mereka juga bervariasi, membuat mereka menunjukkan ketertarikan pada hal yang berbeda.

4. Faktor aktivitas fisik

4. Faktor aktivitas fisik
Freepik/pch-vector

Aktivitas fisik di sini mengacu pada waktu bermain normal dan aktivitas  yang membantu tubuh meningkatkan kekuatan otot dan menambah massa tulang. 

Aktivitas fisik atau olahraga yang tepat membantu anak-anak tumbuh dengan baik dan mencapai tonggak perkembangan tepat waktu atau lebih cepat. 

Olahraga juga membuat mereka sehat dan melawan penyakit dengan memperkuat sistem kekebalan tubuh, terutama jika mereka bermain di luar. Ini karena bermain di luar ruangan membuat mereka terpapar mikroba yang membantu mereka membangun ketahanan dan mencegah alergi.

5. Faktor hormon

5. Faktor hormon
Freepik/Olga_nikiforova

Hormon mempengaruhi berbagai fungsi tubuh kita. Hormon diproduksi oleh kelenjar berbeda yang terletak di bagian tubuh tertentu untuk mengeluarkan hormon yang mengontrol fungsi tubuh. 

Keberadaan hormon yang secara tepat waktu dan fungsinya sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik normal pada anak-anak. Ketidakseimbangan fungsi kelenjar penghasil hormon dapat mengakibatkan cacat pertumbuhan, obesitas, masalah perilaku, dan penyakit lainnya.

Selama pubertas, gonad menghasilkan hormon seks yang mengontrol perkembangan organ seks dan munculnya ciri-ciri seksual sekunder pada anak laki-laki dan perempuan.

6. Faktor nutrisi

6. Faktor nutrisi
Pexels/Alex Green

Nutrisi adalah faktor penting dalam pertumbuhan karena semua yang dibutuhkan tubuh untuk membangun dan memperbaiki dirinya berasal dari makanan yang kita makan. 

Kekurangan gizi dapat menyebabkan penyakit defisiensi yang berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Di sisi lain, makan berlebihan dapat memicu obesitas dan gangguan kesehatan dalam jangka panjang, seperti diabetes dan penyakit jantung. 

Pola makan seimbang yang kaya akan vitamin, mineral, protein , karbohidrat, dan lemak sangat penting untuk perkembangan otak dan tubuh.

7. Pembelajaran dan penguatan

7. Pembelajaran penguatan
Freepik/Jcomp

Belajar melibatkan lebih dari sekedar sekolah. Ini juga berkaitan dengan membangun anak secara mental, intelektual, emosional, dan sosial sehingga mereka dapat tumbuh sebagai individu fungsional yang sehat di masyarakat. Di sinilah perkembangan pikiran terjadi dan anak dapat mencapai kedewasaannya. 

Penguatan adalah komponen pembelajaran di mana suatu kegiatan atau latihan diulang dan disempurnakan untuk memantapkan pelajaran yang dipelajari.

Contohnya adalah memainkan alat musik. Anak menjadi lebih baik dalam memainkannya saat mereka berlatih memainkan alat musik tersebut. Oleh karena itu, setiap pelajaran yang diajarkan harus diulang sampai anak-anak menguasainya.

Selain faktor-faktor di atas, tumbuh-kembang balita tak lepas dari faktor-faktor keterlibatan orangtua. Termasuk bagaimana orangtua memastikan anak cukup istirahat setiap hari, karena perkembangannya sangat bergantung pada jumlah tidur yang didapatnya.

Perhatikan baik-baik tingkat nutrisi dan olahraga anak mama, karena ini juga memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan anak secara tepat waktu dan sehat.

Baca juga:

The Latest