Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Seorang anak laki-laki sedang menyikat gigi
Freepik/mdjaff

Intinya sih...

  • Latih gerakan tangan dengan aktivitas menghapus coretan

  • Ajak anak latihan menyikat gigi secara bertahap

  • Gunakan cermin dan jadikan aktivitasnya menyenangkan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menjaga kebersihan gigi sejak dini penting banget untuk kesehatan mulut anak di masa depan. Tapi bagi banyak orangtua, mengajak anak untuk menyikat gigi bisa jadi tantangan tersendiri. Ada anak yang enggan memegang sikat, cepat bosan, atau belum mampu menggerakkan tangannya dengan benar.

Padahal, kemampuan menyikat gigi bukan cuma soal kebersihan, tapi juga bagian dari kemandirian dan perkembangan motorik halus anak. Karena itu, penting bagi orangtua untuk membantu anak berlatih lewat aktivitas sederhana di rumah tanpa tekanan, tapi tetap menyenangkan.

Berikut Popmama.com berikan informasi mengenai beberapa cara seru yang bisa dilakukan Mama untuk membantu si Kecil belajar menyikat gigi sendiri. Disimak, yuk, Ma!

1. Mulai dari aktivitas yang melatih gerakan tangan

Freepik

Sebelum benar-benar bisa menyikat gigi sendiri, anak perlu melatih kekuatan dan koordinasi tangan. Salah satu cara sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan aktivitas menghapus coretan dalam wadah atau permukaan tertentu.

Gerakan mengusap atau menghapus ini sebenarnya mirip dengan gerakan menggosok saat menyikat gigi. Dari aktivitas ringan seperti itu, anak belajar mengontrol gerakan tangan, memahami tekanan yang pas, serta meningkatkan koordinasi mata dan tangan.

Latihan-latihan sederhana semacam ini bisa dilakukan setiap hari di sela waktu bermain. Selain membantu anak jadi lebih siap menyikat gigi, juga melatih kesabaran dan fokusnya.

2. Ajak anak latihan menyikat gigi secara bertahap

Freepik

Anak tidak perlu langsung bisa menyikat gigi dengan sempurna. Justru, biarkan proses belajarnya berlangsung secara perlahan. Mama bisa mulai dengan memperlihatkan cara menyikat gigi yang benar, mulai dari bagian depan, dalam, hingga lidah.

Setelah itu, biarkan si Kecil mencoba sendiri. Mungkin hasilnya belum bersih atau masih asal, tapi yang terpenting adalah anak berani mencoba. Dengan cara ini, anak merasa dipercaya dan jadi lebih semangat untuk belajar mandiri.

Ingat, tujuan awalnya bukan gigi langsung bersih, tapi agar anak memahami kebiasaan ini sebagai bagian dari rutinitas hariannya.

3. Gunakan cermin dan jadikan aktivitasnya menyenangkan

Freepik/gpointstudio

Anak-anak cenderung lebih tertarik saat aktivitas terasa seperti permainan. Saat waktunya menyikat gigi, ajak si Kecil berdiri di depan cermin. Biarkan ia melihat gerakan tangannya sendiri sambil mengikuti Mama.

Untuk membuat suasana lebih seru, Mama bisa memutar lagu khusus selama dua menit sebagai pengingat waktu menyikat gigi. Bisa juga membuat permainan kecil, misalnya “Ayo, siapa yang bisa bikin busa paling banyak?”

Selain itu, biarkan anak memilih sikat gigi dan pasta gigi yang ia sukai. Pilihan yang melibatkan anak akan membuatnya merasa punya kendali dan lebih bersemangat melakukan aktivitas itu setiap hari.

4. Berikan pujian dan dukungan positif

Freepik

Setiap kali anak berani mencoba menyikat gigi sendiri, jangan lupa beri pujian. Bentuk dukungan kecil seperti “Wah, hebat banget anak mama hari ini bisa gosok gigi sendiri!” bisa meningkatkan rasa percaya diri anak.

Hindari menegur atau memarahi ketika hasilnya belum sempurna. Sebaliknya, bantu dengan lembut sambil menunjukkan cara yang benar. Dengan begitu, anak merasa dihargai dan tetap termotivasi untuk memperbaiki dirinya di kesempatan berikutnya.

5. Konsisten dan sabar dalam proses

Freepik

Proses melatih kemandirian anak memang butuh waktu. Kadang anak semangat di awal, lalu bosan di tengah jalan. Kuncinya adalah konsistensi dan kesabaran dari orangtua.

Biasakan rutinitas menyikat gigi di waktu yang sama setiap hari, misalnya setelah sarapan dan sebelum tidur malam. Rutinitas yang konsisten membantu anak mengenali kebiasaan itu sebagai bagian dari keseharian, bukan paksaan.

Jika anak masih kesulitan melakukan aktivitas mandiri, Mama bisa berkonsultasi dengan tenaga profesional tumbuh kembang anak untuk mengetahui tahap perkembangan motorik yang sesuai dengan usianya.

Itulah beberapa cara seru yang bisa dilakukan Mama untuk membantu si Kecil belajar menyikat gigi sendiri. Dari kegiatan kecil seperti ini, anak belajar bahwa ia mampu merawat dirinya sendiri dengan cara yang menyenangkan.

Editorial Team