Sejarah Docmart, Pernah Jadi Sepatu Mama-Mama Jerman
Wah Docmart ternyata disukai para Mama!
20 Mei 2024
![Sejarah Docmart, Pernah Jadi Sepatu Mama-Mama Jerman](https://image.popmama.com/content-images/post/20240520/Docmart%20%284%29-WmL585yuhvC4MN6It8pBLhskgWX5XB5a.png?width=40&height=auto)
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dr. Martens atau sering dikenal sebagai Doc Martens atau lebih populer lagi dengan Docmart merupakan merek sepatu yang telah menjadi simbol budaya dan fashion sejak pertengahan abad ke-20.
Sepatu ini dikenal karena desainnya yang khas, sol tebal, dan kenyamanan, Dr. Martens memiliki sejarah yang menarik dan evolusi yang unik. Hal ini karena Docmart merupakan sepatu yang lahir pasca Perang Dunia II. Sepatu ini juga ternyata pernah digemari para Mama di Jerman.
Berikut Popmama.com hadirkan sejarah Docmart yang bikin kamu tau fakta menarik soal sepatu ini.
Editors' Pick
Ditemukan Mantan Tentara Jerman
Dilansir dari laman resmi Dr. Martens, awal mula sepatu ini dimulai ketika seorang dokter tentara Jerman yaitu Dr. Klaus Martens menderita cedera pergelangan kaki selama Perang Dunia II.
Untuk mengatasi rasa sakit dan ketidaknyamanan dari sepatu militer standar, Märtens menciptakan sol sepatu dengan bantalan udara menggunakan ban mobil bekas. Inovasi ini menghasilkan sol yang lebih nyaman dan empuk.
Setelah itu, Martens kemudian bekerja sama dengan rekannya, Dr. Herbert Funck, seorang insinyur mekanik, untuk mengembangkan dan menyempurnakan desain sol udara ini.
Pada tahun 1947, mereka mulai memproduksi dan menjual sepatu dengan sol tersebut. Sol inilah yang dikemudian hari dikenal sebagai Airwair pada Docmart.
Dipakai Mama-Mama Jerman
Sepatu Docmart menjadi populer di kalangan Mama-Mama rumah tangga karena kenyamanannya yang luar biasa. Hal ini merupakan salah satu fakta menarik dalam sejarah Docmart.
Sol udara yang empuk memberikan dukungan yang sangat dibutuhkan untuk aktivitas sehari-hari yang mengharuskan mereka berdiri dan berjalan dalam waktu lama.
Pada dekade 1950-an, hampir 80% konsumen Docmart di Jerman didominasi oleh wanita berusia di atas 40 tahun. Selain itu, Docmart juga populer di kalangan pekerja sebagai workshoes.