5 Cara Memilih Bahan Kain untuk Gaun Bridesmaid

Sebenarnya kehadiran para bridesmaids, mereka membantu mempelai perempuan bersiap-siap di pagi hari pernikahan hingga memastikan tidak melewatkan aksesoris apa pun.

Namun agar terlihat sempurna ketika berjalan menyusuri lorong dan berdiri di garis penerima, maka pilihlah bahan kain gaunnya sesuai dekorasi atau tema warna yang diusung pada pesta pernikahan.

Dengan demikian, pemilihan warna dan tatanan gaun pendukung yang tepat menjadi perhatian penting untuk bridesmaid. Bahkan ini akan lebih terlihat serasi dan selaras secara keseluruhan.

Tampil sempurna dalam sebuah pesta pernikahan, ini bukan berarti hanya sekedar mempelai pengantin saja yang memakai gaun paling menawan. Pemilihan bahan kain untuk para bridesmaids pun juga perlu diperhatikan, lho.

Baik dari segi bahan, desain maupun warna sangatlah penting. Supaya tidak salah pilih, sebaiknya memberi mereka palet warna yang lembut. Potongan gaun dengan warna pastel pun bisa jadi pilihan yang tepat.

Sementara warna yang menjadi favorit adalah kain berwarna hijau wardah. Ini akan memberikan kesan yang lembut, simpel dan kekinian. Bahkan pemakaiannya sangat cocok buat acara pernikahan yang diadakan di siang hari.

Bahwa tanggung jawab pengiring pengantin, yakni juga menghadiri semua acara pre-wedding seperti pesta pertunangan hingga wedding shower. Mereka pun dituntut tampil anggun dan menawan.

Agar penampilannya terlihat menarik, maka sebaiknya memilih material bahan gaun bridesmaid yang terkesan mewah. Jenis bahan lace atau brokat  bisa menjadi sebuah gaun. Jika digabungkan dengan material satin, kesan mewah pun akan lebih terpancar. Plus, kain lace memiliki motif floral yang terkesan natural. 

Jika kamu tengah mempersiapkan busana untuk keperluan acara pernikahan, sebaiknya perhatikan pula material gaun pilihan bagi para bridesmaids. Salah satu yang bisa dipilih adalah bersifat versatile. Dimana terbilang mudah dipadupadakan bersama outer maupun aksesoris lainnya.

Dengan demikian, kesan estetik pun bisa berpadu bersama konsep model. Bahkan juga akan menjadikan penampilan lebih menarik. Hal ini dikarenakan masing-masing jenis kain punya karakteristik yang berbeda. Ditambah lagi, nggak semua jenis bahan cocok digunakan untuk jenis gaun.

Bahwa tugas dari kehadiran bridesmaid sendiri, mereka bekerja dengan mempelai perempuan untuk menawarkan bantuan ekstra. Namun perlu diperhatikan, memilih bahan kain khusus pengiring pengantin tidak bisa sembarangan.

Sebagai pengiring pengantin atau bridesmaid, maka lebih disarankan pemilihan gaun untuk mereka yang tidak menerawang. Namun jatuh, halus dan tidak mudah kusut.

Hal itu karena mengingat para bridesmaids yang memiliki tugas mengiringi sang pengantin. Jadi pemilihan bahan kain yang nyaman lebih diutamakan. Tentunya yang berkualitas tinggi, tidak kaku dan nyaman saat menempel pada tubuh.

Itulah kelima cara memilih bahan kain untuk sebuah bridesmaid. Jadi, sudah tahu siapa saja yang akan menjadi pengiring kamu nanti?