7 Cara Mengatasi Rambut Rontok setelah Melahirkan

Kulit kepala sehat akan menghasilkan rambut yang indah. Mama bisa merangsang folikel rambut dengan cara memijat kulit kepala dengan menggunakan hair scrub atau minyak zaitun. 

Rutin memijat kulit kepala dapat memperlancar peredaran darah sehingga membuat rambut tumbuh lebih cepat. Selain itu, cara ini juga dapat mengurangi stres. 
 

Dalam upaya mengurangi rambut rontok, pemilihan produk perawatan rambut harus diperhatikan Ma. Oleh karena itu, penting untuk memilih sampo dengan formula tepat yang mampu menutrisi rambut serta kulit kepala secara menyeluruh seperti PANTENE Shampo Perawatan Rambut Rontok untuk penggunaan sehari-hari.

Teknologi Keratin Damage Blockers di dalamnya membantu mencegah rambut patah akibat kerusakan, sehingga memperkuat rambut dari akar hingga ujung. Dengan penggunaan teratur, rambut rontok bisa berkurang hingga 98%.

Setelah menggunakan sampo yang menutrisi, jangan lupa untuk melengkapi kebutuhan rambut dengan mengaplikasikan kondisioner. Selalu diingat ya Ma, kondisioner juga merupakan bagian penting saat keramas.

Karenanya, jangan melewatkan penggunaan kondisioner. Kondisioner membantu melindungi rambut dan membuatnya lebih lembut serta mudah diatur. 

Gunakan kondisioner yang mengandung Pro-Vitamin seperti Pantene Conditioner 3 Minutes Miracle Hair Fall Control setelah keramas. Karena Pantene Conditioner 3 Minutes Miracle Hair Fall Control merupakan kondisioner yang diformulasikan khusus untuk mengurangi rontok pada rambut dan dapat membantu  mencegah dari kerusakan akibat panas terik ataupun efek panas dari penataan rambut.

Suplemen penumbuh rambut juga bisa menjadi alternatif untuk mengatasi kerontokan rambut setelah melahirkan. 

Mama bisa mencoba mengonsumsi suplemen biotin (B7) yang dapat membantu memperkuat folikel rambut agar tidak mudah patah.

Selain multivitamin juga bisa membantu kelengkapan gizi. 

Supaya kondisi rambut tidak makin parah. Sebaiknya, Mama hindari dulu menggunakan hair dryer atau alat pelurus rambut yang bersuhu tinggi. 

Jika memang terdesak, Mama bisa mengatur alat penata rambut dengan suhu yang lebih rendah. 

Berkaitan dengan poin no.4, selain alat bersuhu panas, sebaiknya hindari pula menggunakan gaya rambut yang bisa menambah tekanan pada akar rambut seperti mengikatnya terlalu kencang. 

Pastikan juga menyisirnya dengan lembut terutama saat dalam keadaan basah. Pasalnya, di kondisi ini rambut sangat rapuh dan rawan rontok. 

Pola makan yang seimbang juga memengaruhi pertumbuhan rambut terutama setelah melahirkan. 

Karenanya, usahakanlah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan protein tinggi.

Makanan dengan sumber protein bisa didapatkan dari telur dan ikan. Sedangkan zat besi bisa diperoleh dari bayam dan kacang almond. 

Cara ini mungkin jadi solusi tercepat nih Ma. Mama bisa mengganti gaya rambut yang membuatnya terlihat lebih tebal.

Misalnya, potongan rambut dengan gaya bob bisa membuat rambut lebih terlihat bervolume. Gaya ini juga membuat Mama jadi lebih mudah mengatur rambut terutama saat si Kecil baru saja lahir. 

Demikian cara mengatasi rontok setelah melahirkan. Poin mana nih yang akan Mama coba duluan? atau Mama punya tips lain yang ingin dibagikan? Share yuk Ma!