Pagi Hari Eksfoliasi Wajah, Apakah Aman dan Efektif?
- Eksfoliasi wajah di pagi hari boleh dilakukan dengan strategi tepat agar manfaatnya optimal tanpa risiko pada kulit.
- Eksfoliasi di pagi hari menyegarkan kulit, membantu produk perawatan bekerja lebih efektif, dan membersihkan sisa keringat serta minyak berlebih.
- Pilih produk eksfoliasi yang lembut, gunakan sunscreen minimal SPF 30, dan jangan lakukan eksfoliasi setiap hari untuk hindari iritasi dan kerusakan kulit.
Di tengah rutinitas perawatan kulit yang semakin beragam, eksfoliasi wajah sering menjadi langkah yang nggak boleh ketinggalan. Proses ini dikenal mampu membantu mengangkat sel kulit mati agar kulit tampak lebih cerah dan halus. Namun, di balik manfaatnya, masih banyak yang bertanya-tanya soal waktu terbaik untuk melakukannya, termasuk apakah eksfoliasi aman dilakukan pada pagi hari.
Nggak sedikit yang memilih eksfoliasi di pagi hari dengan harapan kulit terlihat lebih segar sebelum beraktivitas. Meski terdengar praktis, langkah ini tetap perlu dipertimbangkan dengan matang. Pasalnya, kondisi kulit di pagi hari berbeda dengan malam hari, sehingga cara dan dampaknya pun bisa nggak sama.
Lalu, benarkah eksfoliasi pagi hari aman dan efektif untuk kulit wajah? Berikut Popmama.com sudah merangkum jawabannya. Yuk simak bersama!
1. Bolehkah eksfoliasi wajah di pagi hari?
Dilansir dari Exoceuticals, eksfoliasi wajah di pagi hari sebenarnya boleh dilakukan, tetapi perlu strategi yang tepat agar manfaatnya optimal tanpa menimbulkan risiko pada kulit. Eksfoliasi di pagi hari dapat membantu mengangkat sel kulit mati, minyak, dan sisa produk perawatan malam, sehingga wajah terasa lebih segar dan siap menerima rangkaian skincare berikutnya.
Meski demikian, perlu dipahami bahwa kulit yang baru saja dieksfoliasi akan menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar UV dan polusi. Karena itu, penggunaan sunscreen dengan perlindungan broad-spectrum minimal SPF 30 menjadi langkah yang nggak boleh dilewatkan. Tanpa perlindungan yang tepat, eksfoliasi pagi hari justru bisa meningkatkan risiko iritasi dan kerusakan kulit.
Selain itu, eksfoliasi di pagi hari nggak direkomendasikan untuk pemilik kulit sensitif. Kondisi kulit sensitif cenderung lebih reaktif, sehingga proses pengelupasan di pagi hari dapat memicu kemerahan, rasa perih, atau kering berlebih, terutama jika langsung terpapar lingkungan luar. Inilah sebabnya banyak dermatolog menyarankan eksfoliasi dilakukan pada malam hari, saat kulit berada dalam fase regenerasi dan tidak terpapar sinar matahari secara langsung.
2. Manfaat eksfoliasi di pagi hari
Dilansir dari Exoceuticals, eksfoliasi di pagi hari dapat menjadi langkah awal yang menyegarkan sebelum memulai aktivitas. Proses ini membantu membangunkan kulit yang tampak kusam setelah semalaman beristirahat, sekaligus memberikan efek wajah yang terasa lebih segar dan sehat. Dengan sirkulasi darah yang lebih terstimulasi, kulit pun bisa terlihat lebih bercahaya secara alami, tanpa perlu banyak usaha tambahan.
Nggak hanya itu, eksfoliasi pagi juga bermanfaat untuk mengurangi tampilan wajah bengkak yang sering muncul saat bangun tidur. Sel kulit mati dan penumpukan minyak yang terbentuk sepanjang malam dapat terangkat dengan lebih optimal, sehingga kulit terasa lebih ringan dan bersih. Hasilnya, wajah tampak lebih siap menghadapi rutinitas harian.
Manfaat lain yang nggak kalah penting, eksfoliasi di pagi hari membantu produk perawatan kulit yang digunakan setelahnya bekerja lebih efektif. Serum, pelembap, hingga sunscreen dapat menyerap dengan lebih baik ke dalam kulit. Rutinitas ini juga cocok bagi kamu yang aktif berolahraga di pagi hari atau tinggal di lingkungan lembap, karena membantu membersihkan sisa keringat dan minyak berlebih yang menempel di kulit sejak malam sebelumnya.
3. Tips aman eksfoliasi di pagi hari
Jika kamu memilih melakukan eksfoliasi di pagi hari, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar kulit tetap sehat dan terhindar dari iritasi. Kuncinya bukan hanya soal waktu, tetapi juga cara dan produk yang digunakan.
Dikutip dari Lady Sanity, pertama, pastikan kamu memilih produk eksfoliasi yang lembut dan sesuai dengan kondisi kulit. Eksfoliant dengan formula ringan, seperti enzymatic exfoliant atau AHA/BHA berkadar rendah, cenderung lebih aman digunakan di pagi hari karena bekerja tanpa mengikis kulit secara berlebihan. Dengan begitu, sel kulit mati tetap terangkat, tetapi skin barrier nggak mudah terganggu.
Hal yang tak kalah penting, jangan pernah melewatkan sunscreen setelah eksfoliasi. Proses eksfoliasi membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Karena itu, penggunaan sunscreen dengan perlindungan broad-spectrum minimal SPF 30 wajib dilakukan agar kulit tetap terlindungi sepanjang hari, terutama saat beraktivitas di luar ruangan.
Selain itu, eksfoliasi sebaiknya nggak dilakukan setiap hari. Terlalu sering mengeksfoliasi kulit justru bisa memicu rasa perih, kemerahan, hingga kulit kering. Idealnya, eksfoliasi cukup dilakukan satu hingga tiga kali dalam seminggu, tergantung pada jenis dan toleransi kulit masing-masing.
Terakhir, perhatikan juga kombinasi produk skincare yang digunakan. Jika kamu memakai produk dengan kandungan aktif kuat seperti retinol atau vitamin C, sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan eksfoliasi di pagi hari. Memberi jeda antar produk akan membantu kulit tetap seimbang dan mengurangi risiko iritasi.
Waktu eksfoliasi bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kulit masing-masing. Selama dilakukan dengan cara yang tepat dan disertai perlindungan kulit yang optimal, eksfoliasi tetap bisa memberi manfaat. Yang terpenting, dengarkan respons kulit agar rutinitas perawatan tetap aman dan nyaman dijalani setiap hari.
