5 Perbedaan Concealer dan Contour, Pahami agar Tak Salah Pakai

Hal paling dasar yang perlu kamu ketahui adalah kegunaan dari kedua jenis kosmetik ini yang ternyata berbeda. Meskipun sama-sama digunakan untuk mengoreksi kekurangan di wajah, kedua jenis kosmetik ini jelas memiliki fungsi yang berbeda.

Singkatnya, contour digunakan untuk mempertegas garis wajah, maka concealer digunakan untuk menutupi noda yang ada pada wajah.

Contour digunakan untuk mempertegas garis wajah seperti bagian dahi yang terlihat lebar, pipi yang terlihat chubby, dan juga hidung yang dirasa terlalu besar. Sedangkan concealer biasanya digunakan pada bagian bawah mata untuk menyamarkan mata pada dan noda hitam bekas jerawat.

Untuk memiliki concealer dan contour, kamu harus memilih jenis shade yang sesuai dengan warna kulit yang kamu miliki. Pemilihan shade atau warna untuk keduanya pun ternyata berbeda.

Kamu lebih baik memilih concealer yang memiliki dua tingkat shade yang lebih terang dibandingkan dengan warna kulit yang kamu miliki karena jika sudah diberikan bedak maka warna akan dengan mudah menyatu.

Sedangkan untuk shade contour, kamu sebaiknya memilih dua tingkat warna lebih gelap dibandingkan dengan warna kulit yang kamu miliki. Pemilihan warna yang lebih gelap ini berfungsi untuk membuat garis wajah lebih tegas.

Seperti produk makeup yang lainnya, concealer dan contour memiliki berbagai macam jenis yang tentunya berbeda satu sama lainnya. Concealer terdiri dari 3 jenis, yaitu cair (liquid), padat (stick), dan krim (cream). Sedangkan contour terdiri dari 2 jenis, yaitu padat (stick) dan bentuk bedak (powder).

Untuk pemilihan jenis concealer, kamu bisa menggunakan jenis liquid atau krim karena dinilai memiliki coverage yang paling baik dibandingkan yang padat. Untuk kamu yang sudah ahli dalam hal makeup, maka lebih baik menggunakan jenis stick karena bisa terbentuk lebih sempurna, sedangkan untuk kamu yang masih baru dalam hal makeup gunakan contour bentuk bedak agar bisa dengan mudah diratakan menggunakan kuas atau sponge.

Aplikator pada kedua jenis kosmetik ini memiliki bentuk yang berbeda satu sama lain sesuai dengan jenis yang dimilikinya. Concealer krim dan cair biasanya akan mudah di aplikasikan dengan menggunakan beauty blender, sedangkan yang padat bisa diratakan dengan menggunakan kuas bronzing.

Untuk contour dengan jenis stick akan lebih mudah untuk di aplikasikan dan di ratakan dengan menggunakan jari tangan. Namun, untuk jenis bedak, kamu lebih baik meratakannya dengan menggunakan kuas atau sponge agar hasilnya terlihat sempurna.

Belum banyak yang mengetahui sebenarnya bagaimana urutan yang benar dalam menggunakan concealer dan contour. Sebelum mengaplikasikan keduanya, kamu harus memakai foundation terlebih dahulu hingga rata ke seluruh bagian wajah.

Setelahnya baru gunakan concealer pada bagian wajah yang ingin di tutupi kekurangannya seperti bekas jerawat atau noda hitam dan ratakan hingga benar-benar menyatu dengan kulit wajah.

Setelah concealer rata, kamu bisa mulai mengaplikasikan contour pada bagian dahi, pipi, atau hidung untuk mempertegas bentuknya. Baru setelahnya gunakan makeup lainnya seperti highlighter untuk menyempurnakan bagian yang telah menggunakan contour.

Nah, itulah lima perbedaan antara concealer dan juga contour yang mungkin belum diketahui khususnya untuk kamu yang baru dalam hal makeup. Meskipun keduanya sama-sama digunakan untuk mengoreksi bagian wajah yang dirasa kurang, menggunakannya dengan cara yang tepat tentunya akan membuat penampilan kamu semakin sempurna.

Jangan sampai keliru, ya!