5 Potret Koleksi Desainer di JMFW 2025, Tampil Memukau!

JMFW sebagai ajang fashion tidak hanya menampilkan karya-karya desainer dari Indonesia, tetapi juga berfungsi sebagai momen strategis untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia.

Dalam acara ini, Bigboylooksgood turut berpartisipasi, menambah warna dan keberagaman yang ada. Denny Nugraha, sebagai pemilik Bigboylooksgood, menjelaskan bahwa tema yang diusung untuk koleksi di JMFW 2025 adalah keberlanjutan.

Dengan fokus pada sustainability, mereka ingin menunjukkan komitmen terhadap lingkungan dan menciptakan produk yang tidak hanya menarik secara estetika tetapi juga ramah lingkungan.

Ini adalah langkah penting untuk mengedukasi konsumen tentang pentingnya fashion yang bertanggung jawab, serta memperkuat identitas merek mereka di pasar global.

"Kami dari Bigboylooksgood membuat produk-produk yang kainnya sustain yaitu linen, denim dan katun bambu silk. Untuk koleksi semua produksinya kain yang natural fabric. Harga produk sekitar 850 ribu sampai 2 juta. Semua produk kami unggulan karena semua dibuat dengan niat yang sama. Kalau berdasarkan respon dari yang datang dan lain-lain, rata-rata mereka meminta celana," kata Denny Nugraha di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Rabu (9/10/2024).

Brand fashion lokal yang satu ini membawakan koleksi yang bernama Ragazza ialah perwujudan dari energi dan semangat seorang perempuan kota yang penuh percaya diri, Ragazza terinspirasi dari kehidupan modern yang dinamis. Memiliki arti dari bahasa Italia yang berarti Perempuan. 

Ragazza merupakan keanggunan yang bersinergi dengan kenyamanan serta keseimbangan antara kehidupan yang sibuk dan gaya yang effortless. Dengan detail bordir yang elegan dan motif monogram yang modern, Ragazza bukan hanya sebuah koleksi, tapi juga pernyataan gaya untuk perempuan masa kini yang ingin mengekspresikan jati dirinya. 

 Koleksi Ragazza Series ini terdiri dari dress, abaya, dan one set tunic. Untuk pemilihan warna, Kursienkarzai menggunakan warna navy blue, hitam, kuning mustard, emerald, dan abu. Koleksi ini dikhususkan untuk daily wear yang simple dan stylish dengan harga yang ramah.

Eredita Daily Series dapat menjadi pilihan bagi perempuan Indonesia untuk memenuhi kegiatannya dalam beraktivitas seperti arisan, pengajian, dan kegiatan harian lainnya.

"Koleksi ini terinspirasi dari jiwa bebas seorang Ragazza yang menjalani hidupnya dengan penuh percaya diri dan keberanian di tengah kesibukan perkotaan. Koleksi Ragazza menggabungkan keanggunan sederhana dengan detail yang memikat, menghadirkan busana yang dirancang untuk perempuan yang selalu ingin tampil memukau tanpa kehilangan kenyamanan," kata Kursien Karzai pada acara Press Conference Jakarta Muslim Fashion Week di ICE BSD, Rabu (9/10/2024).

Dengan menggunakan palet warna netral yang dalam, Khanaan mempersembahkan koleksi serba hitam yang elegan. Mereka menawarkan berbagai jenis pakaian, termasuk pakaian formal, outerwear, dan blazer klasik, yang semuanya dibuat dari bahan velvet dan dihiasi dengan sulaman emas yang anggun.

Setiap item dalam koleksi ini memberikan sentuhan kemewahan dan kilau, berkat ornamen bros emas yang mempercantik desainnya. Koleksi ini tidak hanya menonjolkan estetika yang sophisticated, tetapi juga mencerminkan keanggunan yang timeless, membuatnya cocok untuk berbagai kesempatan.

Dengan fokus pada detail dan kualitas, Khanaan berusaha menciptakan pakaian yang tak hanya terlihat menarik, tetapi juga memberikan kesan yang mendalam bagi para pemakainya.

"Hampir di setiap koleksi Khanaan aku selalu selipkan item dengan cutting abaya atau outer karena potongan baju ini adalah salah satu cara termudah terlihat elegan effortlessly," kata desainer jenama modest wear Khanaan, Khanaan Shamlan melansir dari instagram miliknya @khanaanshamlan.

Nada Puspita mengusung tema "The Secret Forest" dalam koleksinya. Tema ini terinspirasi oleh keindahan dan misteri alam, menciptakan suasana yang menawan melalui desain yang unik.

Koleksi ini memadukan elemen alami dengan sentuhan artistik, menggambarkan keindahan hutan yang tersembunyi. Dengan warna-warna yang kaya dan motif yang terinspirasi oleh flora, Nada Puspita berusaha membawa para penikmat fashion merasakan keajaiban alam melalui setiap karya yang ditampilkan.

"Jadi, koleksi kali ini terinspirasi dari the garden of paradise, yang elagan dan juga charming, aku sangat antusias dengan koleksi yang satu ini. Mudah-mudahan kalian suka dan menikmati berbelanjanya," kata Indah Nada Puspita desainer jenama Nada puspita.

Kolaborasi antara Dama Kara dan Salma, seorang teman istimewa yang tuna rungu, menghasilkan koleksi yang unik. Mereka mengembangkan koleksi ini dengan menggunakan teknik sashiko atau jahit jelujur, yang melibatkan partisipasi ibu-ibu di kampung selama proses pembuatannya.

Motif pada Jalin ini memiliki makna mendalam, melambangkan arah mata angin sebagai simbol keseimbangan hidup dan panduan.

Koleksi Jalin yang dihadirkan oleh Dama Kara dan Salma diharapkan menjadi doa agar setiap perempuan selalu menemukan jalan menuju kebaikan, bahkan dalam kegelapan. Proses persiapan yang panjang ini menyimpan banyak makna, dan setiap karya yang dihasilkan melalui jahitan ini membutuhkan ketelitian dan kesabaran.

"Dama Kara dan Salma mengembangkan koleksi dengan teknik sashiko atau jahit jelujur yang pada proses jahitnya melibatkan para ibu di kampung. Motif pada Jalin ini membawa makna yaitu arah mata angin sebagai simbol keseimbangan hidup dan simbol petunjuk," kata Dini founder dari brand fashion Dama Kara melansir dari instagram @damakara.official

Nah itu dia berbagai konsep dari 5 koleksi desainer di JMFW 2025, tampil memukau! Sangat menarik ya, Ma. Jadi, Mama mau pilih yang mana untuk Mama pakai?