10 Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam di Usia 40 Tahun

Rekomendasi pertama datang dari Bioderma Photoderm M SPF 50+ dari merek skincare Bioderma. Dengan SPF lebih dari 50 dan broad-spectrum protection mampu memberikan perlindungan dari sinar UVB dan UVB, penyebab penuaan dini dan kulit terbakar akibat sinar matahari. 

Produk ini memiliki teknologi M Expertise yang dirancang untuk memberikan perlindungan melawan dampak negatif dari sinar matahari pada tingkat seluler kulit.

Teksturnya yang ringan dan nyaman, tidak akan terasa berat atau lengket setelah diaplikasikan pada kulit. Produk ini juga mengandung formula non-komedogenik, tidak akan menyebabkan penyumbatan pori-pori atau jerawat.

Formulanya yang tahan air, menjadikannya pilihan tepat ketika Mama beraktivitas di luar ruangan. Produk Bioderma sering direkomendasikan oleh dermatolog dan harganya sendiri berkisar Rp300 ribu.

CeraVe Hydrating Sunscreen SPF 30 merupakan salah satu jenis sunscreen produksi CeraVe, merek skincare asal Amerika Serikat.

CeraVe memang dikenal karena produk-produknya yang dirancang untuk menjaga kesehatan dan kelembapan kulit, terutama untuk kulit sensitif dan kering. 

Mengandung SPF 30, sunscreen ini dapat memberikan perlindungan yang baik terhadap sinar UVB dan UVB, penyebab penuaan dini dan luka bakar akibat sinar matahari. 

Mama tidak perlu khawatir kulit menjadi kering karena produk ini mengandung formula yang menghidrasi untuk membantu menjaga kelembapan kulit. Formula ini sangat bermanfaat bagi kulit yang cenderung kering atau sensitif karena sinar matahari sering kali membuat kulit terasa kering.

CeraVe Hydrating Sunscreen SPF 30 juga mengklaim mengandung teknologi 3-essential ceramides, yaitu ceramides yang membantu menjaga kelembapan kulit dan memperbaiki fungsi barier kulit.

Dengan formula hipoalergenik dan non-komedogenik, cenderung tidak menyebabkan alergi atau penyumbatan pada pori-pori. Harganya sendiri berkisar Rp300 ribu.

EltaMD UV Clear Broad-Spectrum SPF 46 merupakan salah satu jenis sunscreen yang populer dan diakui dalam perawatan kulit. Produk ini dikeluarkan oleh merek EltaMD yang dikenal karena produk-produknya yang direkomendasikan oleh dermatolog dan sering digunakan dalam perawatan kulit profesional.

Dengan SPF 46 dan broad-spectrum protection, sunscreen ini mampu memberikan perlindungan yang baik terhadap sinar UVA dan UVB. Sinar UVA dapat menyebabkan penuaan dini dan kerusakan kulit dalam jangka panjang, sedangkan sinar UVB dapat menyebabkan luka bakar.

Dengan formula bebas minyak, cocok untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit berminyak atau cenderung berjerawat. Tak hanya itu, sunscreen ini juga mengandung zinc oxide sebagai bahan aktifnya.

Bagi Mama yang belum tahu, zinc oxide merupakan salah satu jenis filter fisik yang bekerja dengan cara memantulkan sinar matahari dari kulit, sehingga memberikan perlindungan langsung.

EltaMD UV Clear Broad-Spectrum SPF 46 juga mengandung niacinamide untuk mengurangi kemerahan, meratakan warna kulit, dan membantu meredakan peradangan dan mengontrol produksi minyak berlebih. Harganya sendiri berkisar Rp600 ribuan. 

Eucerin Daily Protection Face Lotion SPF 30 mampu memberikan perlindungan terhadap sinar UVA dan UVB, penyebab penuaan kulit dan luka bakar akibat sinar matahari. 

Produk ini mengandung pelembap untuk membantu menjaga kelembapan kulit sepanjang hari. Sehingga, cocok sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit harian.

Formulanya yang non-komedogenik tidak menyebabkan penyumbatan pori-pori atau jerawat. Sunscreen ini juga cocok digunakan pada berbagai jenis kulit.

Teksturnya sendiri ringan dan mudah meresap, sehingga tidak akan terasa berat atau lengket pada kulit. Produk Eucerin sering direkomendasikan oleh dermatolog untuk perawatan kulit sehari-hari.

Karena teksturnya yang ringan dan melembapkan, Mama dapat menggunakan Eucerin Daily Protection Face Lotion SPF 30 sebagai dasar makeup sehari-hari. Harganya sendiri berkisar Rp200 ribu.

ISDIN Eryfotona Actinica SPF 50+ mampu memberikan perlindungan dari sinar UVA dan UVB. Perlindungan terhadap sinar UVA sangat penting karena sinar UVA dapat menyebabkan penuaan dini, hiperpigmentasi, dan kerusakan kulit dalam jangka panjang.

Salah satu fitur unik dari produk ini adalah kandungan enzim perbaikan DNA. Enzim ini bertujuan untuk membantu memperbaiki kerusakan DNA kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.

Dengan tekstur cair yang ringan dan mudah meresap ke dalam kulit, membuat sunscreen ini nyaman untuk digunakan sehari-hari dan sebagai dasar makeup.

Formulanya yang non-komedogenik tidak akan menyebabkan penyumbatan pori-pori atau jerawat. Produk ini cocok untuk berbagai jenis kulit.

Produk ISDIN sendiri sering direkomendasikan oleh dermatolog sebagai pilihan untuk perlindungan kulit, terutama bagi mereka yang memiliki risiko tinggi terhadap kerusakan kulit akibat sinar matahari. Harganya berkisar Rp900 ribu.

Produk La Roche-Posay Anthelios Melt-in Milk Sunscreen SPF 100 merupakan salah satu jenis sunscreen yang dikeluarkan oleh La Roche-Posay.

Merek skincare satu ini memang dikenal dengan produk-produk perawatan kulitnya yang berkualitas tinggi dengan harga tergolong cukup mahal. Dengan SPF 100, memberikan perlindungan sangat tinggi terhadap sinar UVA dan UVB, penyebab penuaan dini dan luka bakar akibat sinar matahari.

La Roche-Posay Anthelios Melt-in Milk Sunscreen SPF 100 memiliki tekstur melt-in milk atau ketika dioleskan ke kulit, teksturnya akan meleleh dan meresap dengan mudah. 

Selain itu, sunscreen ini juga tahan air, sehingga cocok digunakan Mama saat beraktivitas di luar ruangan. Selain pada wajah, produk ini dapat digunakan di seluruh tubuh. 

Kandungannya yang hipoalergenik dan bebas pewangi, cocok untuk kulit sensitif dan telah direkomendasikan oleh dermatolog dan profesional kesehatan kulit. Harganya sendiri berkisar Rp400 ribu. 

Murad City Skin Age Defense Broad Spectrum SPF 50 merupakan sunscreen yang memberikan perlindungan kuat terhadap sinar matahari dan manfaat perlindungan dari polusi serta perawatan anti-penuaan.

Dengan SPF 50 dan broad-spectrum protection dalam susncreen ini dapat memberikan perlindungan tinggi terhadap sinar UVA dan UVB. Adapun teknologi City Skin Shield mampu memberikan perlindungan dari polusi dan kerusakan lingkungan.

Memasuki usia 40 tahun, Mama dapat menggunakan sunscreen ini karena mengandung antioksidan kuat, seperti vitamin C, membantu melawan radikal bebas dan meredakan peradangan.

Adapun teksturnya yang ringan dan mudah meresap, membuat kulit Mama tidak terasa berat atau lengket setelah mengaplikasikannya. Formulanya yang non-komedogenik juga dapat digunakan untuk semua jenis kulit. Harganya sendiri berkisar Rp1 juta.

Neutrogena Ultra Sheer Dry-Touch Sunscreen SPF 100, salah satu produk sunscreen dari merek Neutrogena. Produk ini menonjolkan formula ringan dengan SPF tinggi untuk memberikan perlindungan optimal terhadap sinar matahari yang dapat menyebabkan kerusakan kulit.

Sunscreen satu ini memiliki formula dry-touch atau setelah dioleskan ke kulit akan cepat kering dan memberikan hasil akhir yang tidak berminyak atau lengket. Sehingga, cocok bagi Mama yang tidak menyukai sensasi berat atau berminyak dari sunscreen biasa.

Dengan formula yang bebas minyak dan non-komedogenik, cenderung tidak menyebabkan penyumbatan pada pori-pori atau jerawat. Selain itu, Neutrogena Ultra Sheer Dry-Touch Sunscreen SPF 100 juga memiliki formula yang tahan air.

Sama halnya dengan beberapa sunscreen yang telah disebutkan, Neutrogena Ultra Sheer Dry-Touch Sunscreen SPF 100 dapat digunakan di seluruh tubuh termasuk wajah. Untuk produknya yang SPF 50+ berkisar Rp200 ribu. 

Selanjutnya datang dari Paula's Choice RESIST Super-Light Daily Wrinkle Defense SPF 30, produk sunscreen dengan manfaat perlindungan dari penuaan dini.

Dengan SPF 30 dan broad-spectrum protection mampu memberikan perlindungan yang baik terhadap sinar UVA dan UVB, penyebab penuaan dini dan luka bakar akibat sinar matahari. 

Produk ini mengandung bahan-bahan anti-penuaan, seperti peptida dan antioksidan, membantu merawat kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan, seperti garis-garis halus dan kerutan.

Dengan tekstur ringan dan sheer (tipis), sehingga tidak akan terasa berat atau lengket pada kulit. Sehingga, cocok digunakan sebagai dasar makeup.

Mama tak perlu khawatir karena sunscreen satu ini memiliki formula non-komedogenik dan memberikan hasil akhir matte. Harganya sendiri berkisar Rp500 ribu. 

Terakhir datang dari produk SkinCeuticals Physical Fusion UV Defense SPF 50, salah satu jenis sunscreen produksi SkinCeuticals.

SkinCeuticals dikenal karena produk-produknya yang cenderung berfokus pada perlindungan kulit dan perawatan anti-penuaan. Dengan SPF 50 dan broad-spectrum protection, produk ini menawarkan perlindungan spektrum luas dari sinar UVA dan UVB. 

Sunscreen satu ini berjenis physical sunscreen dengan menggunakan bahan filter fisik, seperti zinc oxide dan titanium dioxide, bekerja dengan cara memantulkan sinar matahari dari kulit, memberikan perlindungan langsung.

Formulanya yang ringan dapat memberikan sedikit efek perataan warna kulit. Produk ini juga memiliki tekstur yang sheer (tipis), sehingga tidak akan terasa berat atau menyumbat pori-pori.

SkinCeuticals Physical Fusion UV Defense SPF 50 mengandung bahan pelembap yang membantu menjaga kelembapan kulit. Produk SkinCeuticals juga sering direkomendasikan oleh dermatolog dan ahli perawatan kulit. Harganya sendiri berkisar Rp600 ribu.

Nah, itu dia informasi seputar 10 rekomendasi sunscreen terbaik untuk flek hitam di usia 40 tahun. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi pilihan untuk Mama.

1. Kenapa sunscreen penting untuk mengatasi flek hitam?

Sinar UV tidak hanya menyebabkan kulit terbakar, tetapi juga merangsang produksi melanin—pigmen yang menyebabkan flek hitam atau hiperpigmentasi. Menggunakan sunscreen yang tepat membantu mencegah flek baru muncul dan mempertahankan warna kulit lebih merata.

2. Apakah SPF tinggi selalu berarti lebih baik untuk flek hitam?

Ya, semakin tinggi dan spektrumnya semakin luas (termasuk UVA panjang), maka perlindungan terhadap faktor pemicu flek hitam akan lebih efektif. Namun, SPF saja tidak cukup—kombinasikan dengan bahan aktif pencerah dan kebiasaan perlindungan lainnya.

3. Apakah cukup menggunakan sunscreen saja untuk menghilangkan flek hitam?

Tidak. Sunscreen adalah fondasi pencegahan agar flek tidak makin parah. Untuk mengurangi flek yang sudah ada, perlu juga bahan aktif pencerah/terapi flek lainnya.