Tips Menghilangkan Pewarna Rambut di Rumah saat PPKM

Tips menghilangkan pewarna rambut yang pertama adalah mengoleskan campuran baking soda dan sampo antiketombe.

Perlu diketahui, baking soda adalah bahan alami yang wajib dimiliki pada sebagian besar produk perawatan rambut. Ini bekerja secara efektif untuk membersihkan dan menghilangkan semua noda.

Mencampurnya dengan sampo antiketombe memang yang paling baik. Selain itu, sampo ini mengandung selenium sulfida yang diketahui dapat memudarkan warna rambut.

Perlu diingat untuk mengikuti rasio 1: 1 ketika mencampur baking soda dan sampo antiketombe. Kemudian, Mama dapat mengucurkan campuran tersebut ke rambut lalu mendiamkannya selama sekitar lima menit baru dibilas dengan air hangat.

Mama harus mengulanginya selama beberapa hari agar warna rambut sepenuhnya memudar karena prosesnya bertahap dan tidak instan.

Menggunakan pasta yang terbuat dari tablet vitamin C dan air panas adalah cara untuk menghilangkan pewarna rambut secara alami.

Vitamin C mungkin pilihan paling aman juga paling tidak abrasif bagi mereka yang mewarnai rambut dengan warna sangat gelap dan ingin menghilangkannya dengan cepat.

Asam dalam vitamin C dapat mengoksidasi pewarna sehingga melonggarkan molekul pewarna.

Untuk membuat pastanya, masukkan tablet vitamin C ke dalam air panas. Setelah itu, terapkan secara merata pada setiap helai rambut Mama. Lalu, kenakan topi shower selama sekitar satu jam kemudian bilas rambut dengan air hangat.

Ingat, metode ini bekerja paling baik jika diterapkan tidak lebih dari beberapa hari setelah rambut diwarnai. Meskipun hasilnya minimal, tapi akan terlihat perbedaan yang mencolok.

Satu lagi tips menghilangkan pewarna rambut secara alami yang bisa Mama coba di rumah, yaitu menggunakan ramuan cuka dan air putih.

Cuka putih sangat direkomendasikan untuk metode ini karena cara bekerjanya pada rambut berwarna Mama mirip dengan vitamin C.

Asam dalam cuka juga menghilangkan pewarna rambut tanpa merusak kulit kepala dan rambut alami Mama.

Caranya, campurkan cuka putih dan air, lalu siram ke rambut. Kemudian, bungkus rambut dengan topi shower selama sekitar 15-20 menit baru dibilas dengan air.

Sebelum menggunakan minyak zaitun untuk menghilangkan pewarna rambut, Mama dapat membilas rambut dengan air hangat selama mungkin. Air hangat dapat membantu membuat warna rambut memudar.

Kemudian, buat ramuannya dengan memasukkan setengah cangkir minyak zaitun ke dalam microwave selama sekitar 30 detik untuk membuatnya hangat, bukan mendidih.

Oleskan minyak zaitun hangat ke rambut Mama, lalu pijatkan pada kulit kepala dan helai rambut agar terdistribusi merata ke akar hingga ujung rambut serta dapat bekerja dengan baik.

Setelah itu, bungkus kepala dengan topi shower dan biarkan. Ini memberi waktu minyak untuk melembabkan rambut Mama. Setelah sekitar 30 menit, cuci rambut dengan sampo thickening dan air hangat untuk menghilangkan minyak zaitun.

Sampo thickening direkomendasikan karena dapat membuka semua kutikula rambut dan membantu menghilangkan warna.

Selain itu, Mama juga dapat memelihara tiap helai rambut dengan kondisioner. Sikat rambut dengan sisir bergigi lebar setelah membilas kondisioner sepenuhnya.

Mama dapat menggunakan minyak zaitun untuk menghilangkan pewarna rambut berwarna ungu, merah, dan warna terang lainnya.

Apakah Mama mewarnai rambut dengan warna gelap atau hitam? Mama bisa mencoba tips menghilangkan pewarna rambut dengan menggunakan campuran hidrogen peroksida dan air.

Masukkan hidrogen peroksidan dan air ke dalam botol semprot lalu kocok dengan baik. Kemudian, semprotkan ke rambut Mama dan biarkan selama sekitar 30 menit baru bilas dengan air sampai bersih.

Sekarang Mama tidak perlu bingung lagi karena belum bisa ke salon saat pandemi masih berlangsung. Dengan tips menghilangkan pewarna rambut di atas, Mama dapat mencobanya sendiri di rumah.