- Kelembutan Aroma: Bayangkan musk yang lembut, manis, seperti susu, dan creamy—kabur, lembut, romantis, dan menenangkan.
- New Clean: Ini adalah musk yang bercahaya, modern, dan transparan seperti kulit, tidak terlalu lembut dan lebih hangat, menjauh dari aroma aldehid tradisional.
Tren Wangi Parfum di Musim Panas 2025, Pastikan Tahu Aroma yang Pas

- Vanila yang lebih gelap dan kompleks, dengan aroma seperti daun vanila dan absolut yang dipadukan dengan amber hitam, kulit, lada merah muda, dan ketumbar.
- Aroma buah-buahan yang lebih segar dan halus seperti pir, prem, ceri, markisa, pisang, dan jambu biji untuk musim panas 2025.
- Musk kini menjadi "jantung emosional dari wewangian modern," terbagi dalam dua kategori: kelembutan aroma dan new clean.
Panasnya musim panas memang menyebalkan, tetapi intinya adalah menikmati matahari dan petualangan. Meskipun antiperspiran dan makeup tahan air mampu mengatasi keringat, hari musim panas yang menyenangkan juga membutuhkan wangi yang menyegarkan.
Jangan sampai salah memilih wangi parfum, karena justru bisa menghasilkan aroma yang terlalu kuat dan nyentrik. Jeniece Trizzino, wakil presiden inovasi dan produk fisik di Scentbird, membagikan tren wewangian yang patut kamu coba. Berikut, Popmama.com berikan tren wangi parfum di musim panas 2025.
1. Gourmand

Musim panas bisa jadi wewangian yang sulit bagi para pencinta wangi gourmet. Aroma yang kaya dan berat seperti karamel, hazelnut, dan vanila manis seringkali menjadi sangat manis di tengah teriknya cuaca. Namun, musim panas ini, bersiaplah untuk perubahan besar dalam aroma vanila.
Vanila kini melampaui reputasinya yang manis dan polos, menjadi sesuatu yang jauh lebih berani dan sophisticated. Lupakan nuansa cupcake Y2K, vanila yang dimaksud adalah vanila yang lebih gelap dan kompleks, dengan aroma seperti daun vanila dan absolut yang dipadukan dengan amber hitam, kulit, lada merah muda, dan ketumbar. Aroma vanila ini merupakan evolusi dari manis menjadi sensual.
2. Buah-buah menyegarkan

Lupakan aroma manis manis khas remaja di masa lalu! Musim panas ini, wewangian buah-buahan mendapatkan sentuhan modern, berevolusi menjadi aroma elegan dan alami yang sempurna untuk cuaca panas.
Menurut pakar industri Trizzino, kamu dapat melihat pergeseran signifikan dari parfum buah-buahan yang terlalu manis dan seperti permen. Gelombang baru ini menawarkan aroma yang lebih segar dan halus yang menarik bagi khalayak yang lebih luas.
Meskipun kelapa sering mendominasi wewangian musim panas, Trizzino memprediksi sentuhan yang lebih gelap dan memikat untuk aroma buah-buahan musim ini. Nantikan sari buah yang semarak ini berpadu dengan aroma bunga yang mewah dan kayu yang kaya dan sensual. Nantikan aroma tak terduga seperti pir, prem, ceri, markisa, dan pisang, dan bahan utama yang tak terbantahkan untuk Musim Panas 2025, yaitu jambu biji.
3. Musks

Lupakan aroma musiman, musk cocok untuk sepanjang tahun. Aroma lembut seperti kulit ini, yang biasanya ditemukan di dasar wewangian, menawarkan kedalaman yang tahan lama.
Trizzino menjelaskan bahwa musk kini menjadi "jantung emosional dari wewangian modern," yang menyentuh hasrat kita akan keintiman, kelembutan, kenyamanan, dan keaslian. Aroma musk masa kini umumnya terbagi dalam dua kategori:
4. Fougeres dan aroma ozonic

Menurut Trizzino, tren utama yang mendorong evolusi wewangian adalah kebangkitan aroma fougere. Secara tradisional diasosiasikan dengan hutan lembap dan tanaman segar, aroma herba hijau ini kini diinterpretasikan ulang sebagai aroma yang elegan dan bergender.
Nantikan elemen fougere klasik seperti lavender, lumut, dan tonka yang dimodernisasi dengan aroma yang lebih lembut seperti iris, ara, teh, dan suede. Hal ini menciptakan "fougere dengan kelembutan", menjauh dari aroma pembuka yang keras, tajam, dan pedas yang umum ditemukan pada banyak wewangian era 90-an.
Sebaliknya, merek-merek kini merangkul aroma yang lebih difusif dan atmosferik, terutama yang berasal dari keluarga Ozonic. Aroma yang ringan ini, termasuk yuzu yang segar, jeruk ringan, dan bunga hijau lembut, dirancang untuk membangkitkan sensasi menyegarkan dari udara segar atau hujan.
5. Bernostalgia

Di masa-masa yang penuh ketidakpastian, kamu dapat menemukan penghiburan dalam hal-hal yang kamu kenal. Hal ini menjelaskan kebangkitan gaya klasik dalam dunia mode, yang mencerminkan kerinduan yang lebih luas akan stabilitas, serta keterikatan dengan masa lalu, seperti yang dicatat Trizzino.
Bayangkan seperti versi terbaru Burberry Her yang intens, wewangian ini menyentuh emosi dan rasa familiaritas kita. Tren ini berkisah tentang menghubungkan kembali diri dengan kenangan, kelembutan, identitas, dan bahkan kepolosan di dunia yang terkadang terasa membebani.
Rumah-rumah wewangian memanfaatkan nostalgia untuk menciptakan ruang aman bagi konsumen, mengingatkan pada momen-momen masa kecil yang berharga. Ini adalah hubungan yang kuat, karena penelitian menunjukkan bahwa aroma sangat terkait dengan ingatan. Parfum kini diciptakan untuk membantu kita menghidupkan kembali pengalaman masa lalu yang bahagia, penuh kasih, atau hangat.
Wewangian yang menenangkan ini sering kali menampilkan aroma feminin klasik seperti mawar, iris, violet, bunga jeruk, bunga putih, dan buah-buahan manis, tetapi dengan sentuhan modern.
6. Saran pemakaian wangi-wangian

Menurut Bettina O’Neill dari Scentbird, wewangian musim panas seharusnya ringan, segar, dan ceria—seperti "kesenangan dan sinar matahari dalam botol." Ia menyarankan untuk mengurangi penggunaan wewangian karena panas mengintensifkan aroma, dan merekomendasikan eau de toilette atau body mist daripada parfum yang lebih kuat karena konsentrasinya yang lebih ringan (1-3% minyak parfum) dan waktu pakai yang lebih singkat (hingga dua jam), ideal untuk cuaca panas.
Itu dia, tren wangi parfum di musim panas 2025. Kira-kira wangi yang mana yang sesuai denganmu, nih?



















