5 Cara Mengembangkan Bisnis UMKM Milik Mama supaya Semakin Cuan

UMKM tumbuh semakin pesat dari tahun ke tahun, Mama bisa coba cara ini biar jualan makin untung

4 Mei 2023

5 Cara Mengembangkan Bisnis UMKM Milik Mama supaya Semakin Cuan
Freepik/sewupari-studio

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM menjadi jenis usaha yang banyak dipilih oleh para pelaku usaha yang baru terjun di dunia ini. Kebanyakan UMKM mulanya dijalankan dengan sistem usaha rumahan dengan modal awal yang relatif kecil.

UMKM bahkan menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Dikutip dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, UMKM berkontribusi sebanyak 60,5 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) tanah air. Tak heran pemerintah terus berupaya untuk membuat program-program demi kemajuan UMKM.

Jenis usaha ini memiliki daya tahan yang lebih tinggi terhadap kebijakan fiskal yang dikeluarkan stakeholder. Keunggulan itu pula yang membawa UMKM jadi lebih cepat berkembang dan mampu bersaing dengan brand-brand besar. Kehadiran media sosial dan platform belanja daring mempermudah UMKM tumbuh menjadi bisnis yang lebih moncer.

Nah, salah satu pelaku UMKM adalah kalangan ibu-ibu. Keikutsertaan Mama menjadi pebisnis UMKM tentunya membuatnya semakin berdaya sebagai perempuan. Selain itu, hasil dari usaha ini bisa membantu menopang ekonomi keluarga menjadi lebih sejahtera.

Berikut Popmama.com sampaikan informasi untuk Mama-Mama yang sudah terjun maupun baru memulai bisnis ini, yakni 5 cara mengembangkan bisnis UMKM milik Mama supaya semakin cuan.

1. Membuat akun media sosial untuk menginformasikan produk UMKM Mama

1. Membuat akun media sosial menginformasikan produk UMKM Mama
Freepik/darkdream

Langkah pertama yang perlu Mama lakukan adalah membuat akun media sosial. Media sosial yang bisa Mama pilih, seperti Instagram, Facebook, dan TikTok.

Media sosial digunakan pelaku UMKM untuk memberikan detail informasi sekaligus mempromosikan produk Mama sehingga para calon pembeli tertarik membelinya.

Kini, media sosial juga bisa dijadikan sebagai platform transaksi berkat adanya fitur belanja online. Jadi, di aplikasi tersebut konsumen bisa mencari informasi sekaligus berbelanja, seperti TikTok Shop. Nah, fitur baru ini perlu Mama coba seberapa efisien dalam memasarkan produk Mama.

Pemilik Mybamus (brand fashion muslim) mengatakan, “Jangan denial dengan perubahan dan platform-platform baru. Coba saja dan cari peluangnya.”

Editors' Pick

2. Konsisten membuat dan mengunggah konten yang menarik di media sosial

2. Konsisten membuat mengunggah konten menarik media sosial
Freepik

Informasi-informasi terkait produk UMKM Mama yang diunggah di media sosial tersebut dikemas menjadi sebuah konten menarik. Baik itu bentuknya foto maupun video. Tak hanya sekadar unggah saja, tetapi Mama seyogyanya mempunyai jadwal mengunggah konten secara rutin.

Konsistensi membuat konten dapat membantu Mama untuk menemukan strategi yang tepat dalam mengembangkan penjualan. Strategi ini akan mengidentifikasi kalangan target market yang sesuai dengan produk UMKM milik Mama.

Dengan begitu, Mama bisa lebih menyesuaikan konten yang bukan hanya menarik tetapi juga relevan calon pembeli. Pasalnya, segala sesuatu yang relevan lebih banyak diminati orang.

3. Rutin melakukan siaran langsung atau live streaming melalui media sosial

3. Rutin melakukan siaran langsung atau live streaming melalui media sosial
Freepik/graystudiopro1

Owner Mybamus turut membagikan cara mengembangkan UMKM, yakni rutin melakukan live streaming. Menurutnya, memanfaatkan fitur satu ini sangat penting karena siaran langsung jadi cara penjualan terpopuler untuk menarik perhatian pelanggan. Fitur ini terdapat pada aplikasi TikTok.

Buatlah sesi siaran langsung secara komunikatif. Artinya, selama live streaming Mama perlu banyak berbicara dan menanggapi setiap permintaan-permintaan dari penonton. Misalnya meminta untuk menjajal atau memperlihatkan pakaian yang diinginkan oleh penonton.  

Selain menjawab atau menuruti keinginan penonton, Mama juga bisa mendeskripsikan produk tersebut saat siaran langsung. Contohnya, memberitahu bahan baju, mendemonstrasikan cara pemakaiannya, dan lain sebagainya. 

Setelah melakukan apa yang calon pembeli inginkan, Mama bisa mengarahkan mereka untuk check out barang tersebut melalui tautan yang telah tersedia. Pemilik Mybamus mengakui bahwa penjualan mereka naik drastis lewat live streaming ini.

4. Memberikan produk gratis ke kreator-kreator untuk mereka review

4. Memberikan produk gratis ke kreator-kreator mereka review
Freepik

Cara lain yang bisa Mama lakukan untuk mengembangkan bisnis UMKM, yakni menjalin kerja sama dengan para kreator. Hubungan yang dimaksud adalah Mama memberikan free produk sementara kreator mengunggah review atas produk tersebut.

Trik ini banyak dipakai oleh para pebisnis. Pilih kreator yang sesuai dengan target market UMKM milik Mama. Dengan daya influence yang besar, kreator dapat memengaruhi selera pasar. Setidaknya memengaruhi pengikutnya untuk membeli produk yang dipakai, digunakan, atau dikonsumsi oleh sang Kreator.

Orang-orang yang tertarik dengan produk yang digunakan oleh si Kreator biasanya membanjiri kolom komentar untuk di-spill tempat ia membelinya. Nah, di TikTok ada fitur keranjang kuning yang bisa langsung menghubungkan dengan produk UMKM Mama.

5. Membuat akun platform belanja daring untuk memperluas penjualan produk

5. Membuat akun platform belanja daring memperluas penjualan produk
Freepik/rawpixel.com

Mama juga bisa membuat akun penjualan daring, baik toko oren, toko hijau, dan sejenisnya. Keuntungan memiliki akun toko online bagi pelaku UMKM adalah bisa memanfaatkan voucher-voucher gratis ongkos kirim.  Nah, pembebasan biaya kirim ini banyak lho diincar oleh konsumen.

UMKM punya Mama pun bisa mengikuti kampanye belanja yang diadakan platform e-commerce tersebut. Misalnya adanya diskon besar-besaran di setiap tanggal kembar yang diadakan platform e-commerce. Sehingga penjualan dan promosi jadi lebih masif dan produk UMKM Mama jadi lebih dikenal masyarakat.

Itulah ulasan terkait 5 cara mengembangkan bisnis UMKM milik Mama. Terbukti media sosial dan konten-konten digital menjadi faktor penting sebagai usaha memajukan usaha milik Mama. Trik-trik tersebut kerap disebut sebagai winning campaign. 

Baca Juga:

The Latest