5 Makanan Keberuntungan Khas Tahun Baru dari Berbagai Negara
Kamu sudah mulai memikirkan menu makanan untuk malam tahun baru?
29 Desember 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat kamu mulai memikirkan perayaan malam tahun baru, maka tak lepas dari hidangan makanan seperti menu bakaran.
Dengan membuat beberapa makanan khas sebagai perayaaan tahun baru di rumah sendiri, ini akan membawa kegembiraan dan kemeriahan tambahan yang sempurna.
Sebagai inspirasi keluarga, berikut Popmama.com berikan 5 makanan keberuntungan dari berbagai negara. Yuk, ikuti ulasannya!
1. Dumpling dari China yang mewakili kemakmuran
Dumpling adalah makanan simbolisme keberuntungan dari negara China yang biasa disajikan di malam tahun baru.
Jenis pangsit ini menandakan reuni keluarga. Alasannya karena sebagian besar keluarga menghabiskan malam tahun baru bersama untuk menyiapkan sebelum memakannya di tengah malam.
Selain itu, dumpling mewakili kemakmuran karena bentuknya menyerupai uang Tiongkok kuno atau koin emas. Semakin banyak uang yang dapat dihasilkan di tahun baru.
Dumpling sendiri umumnya terdiri dari daging cincang dan sayuran cincang halus yang dibungkus dengan kulit adonan tipis nan elastis. Lalu dimasak dengan direbus, dikukus, digoreng atau dipanggang.
Editors' Pick
2. Mie soba dari Jepang melambangkan umur panjang
Biasanya mie soba akan dihidangkan di rumah, restoran maupun kuil saat malam tahun baru di Jepang. Bahwa mie soba melambangkan umur panjang bagi siapa saja yang memakannya.
Panjang mie soba memiliki arti sebagai umur panjang, sedangkan soba dalam tepung membawa ketahanan di tahun baru. Bahkan menyeruput mie soba di malam tahun bari bisa dikatakan akan membawa keberuntungan. Kelembutan mie soba membuatnya mudah dipotong, ini juga melambangkan pemutusan nasib buruk di masa lalu.
Dikenal sebagai toshi koshi soba, secara harfiah berarti mie penyeberangan tahun yang sudah menjadi sebuah kebiasaan sejak ratusan tahun lalu.
3. Oliebollen dari Belanda untuk melindungi diri dari roh jahat
Sebagai penentuan nasib baik yang akan datang, oliebollen adalah makanan utama yang disajikan di malam tahun baru di Belanda.
Jika diterjemahkan, oliebollen menjadi bola minyak yang berasal dari suku Jermanik. Secara tradisional mereka menyiapkan dan memakan oliebollen yang ditaburi kismis atau kismis kering.
Orang-orang Belanda percaya, bahwa siapa pun yang memakan oliebollen akan selamat dan menjadi cara pasti untuk melindungi diri dari roh jahat.
4. Sauerkraut dari Jerman membawa kemajuan
Di Jerman, kubis dikaitkan dengan keberuntungan di malam tahun baru. Jadi bagi banyak orang Eropa Timur, Jerman dan Belanda Pennsylvania bahwa memakan sauerkraut bisa membawa keberuntungan maupun kekayaan.
Hidangan ini dikatakan memberikan keberuntungan dan kemajuan, karena babi diketahui bergerak maju. Sementara asinan kubis dikaitkan dengan kekayaan, simbolis kemakmuran dan umur panjang berkat untaiannya yang panjang.
Artinya, sauerkraut menjadi makanan khas tahun baru di Jerman. Mereka melakukan tradisi dengan pemotongan babi di musim dingin dan ditambah asinan kubis yang disajikan sebagai lauk.
5. Tamale dari Meksiko sebagai proses menyatukan keluarga
Tamale adalah hidangan utama dalam masakan Meksiko di malam tahun baru. Tamale pun sudah ada sejak 8000 hingga 5000 SM yang lalu.
Orang Meksiko biasa membuat tamale yang diisi dengan daging, dibungkus dengan kulit jagung dan dikukus. Makanan ini pun melambangkan keluarga, karena generasi sering berkumpul di dapur membuat tamale.
Membuat tamale juga merupakan proses menyatukan keluarga. Bahkan tamale dibuat dalam jumlah banyak dan dibagikan kepada orang-orang terkasih, menjadikannya makanan umum untuk dinikmati saat liburan.
Nah, itulah 5 makanan keberuntungan di malam tahun baru dari berbagai negara. Apakah kamu akan membuat salah satunya?
Baca juga:
- 5 Tips Aman Merayakan Tahun Baru Bersama Kerabat saat Pandemi
- Jelang Tahun Baru, Ketahui 5 Fakta saat Ingin Berlibur ke Puncak Bogor
- 7 Tradisi Unik Menyambut Tahun Baru dari Seluruh Dunia
