ASI Keluar tapi Tidak Hamil, Ini Dia 5 Penyebab yang Perlu Diketahui

Sakit tertentu bisa menyebabkan produksi ASI

5 Februari 2021

ASI Keluar tapi Tidak Hamil, Ini Dia 5 Penyebab Perlu Diketahui
Freepik

Laktasi adalah proses menghasilkan ASI. Bagi perempuan yang sedang hamil atau baru melahirkan, menyusui adalah hal normal dan alami. Di mana hormon mengaktifkan kelenjar susu di tubuh Mama untuk mulai memproduksi susu yang akan diberikan sang bayi.

Namun bagaimanakah jika seorang perempuan yang tidak dalam keadaan hamil atau menyusui tapi mengeluarkan air susu dari payudaranya?

Ya, ASI yang diproduksi oleh tubuh ketika sedang tidak hamil atau menyusui dapat disebabkan oleh berbagai faktor.

Berikut ini ada 5 penyebab air susu keluar tapi tidak hamil yang perlu Mama ketahui. Yuk, simak ulasannya dari Popmama.com.

1. Adanya stimulasi pada payudara saat aktivitas seksual

1. Ada stimulasi payudara saat aktivitas seksual
Freepik/Jcomp

Bagi sebagian orang, stimulasi atau meremas payudara saat aktivitas seksual rupanya dapat memicu galaktorea.

Di mana galaktorea payudara mengeluarkan ASI ketika sedang tidak hamil atau menyusui.

Galaktorea yang terjadi akibat rangsangan pada puting yang berlebihan saat aktivitas seksual bukanlah gangguan kesehatan yang berbahaya.

Meskipun demikian, tapi sebaiknya jangan terus-menerus menyentuh atau meremas puting di setiap aktivitas seksual. Hindari juga memakai pakaian ketat. 

Editors' Pick

2. Disebabkan hiperprolaktinemia yang mengganggu produksi estrogen

2. Disebabkan hiperprolaktinemia mengganggu produksi estrogen
Freepik

Jika Mama mengalami keluarnya air susu tapi tidak hamil, bisa jadi mengalami hiperprolaktinemia.

Kondisi tersebut terjadi karena peningkatan hormon prolaktin di atas tingkat normal yang mengganggu produksi estrogen dan menyebabkan perubahan pada siklus ovulasi.

Dilansir dari Medical News Today, hormon prolaktin menyebabkan laktasi selama kehamilan dan saat menyusui.

Sedangkan orang yang memiliki galaktorea dapat menghasilkan terlalu banyak prolaktin.

Kelenjar pituitari yang merupakan kelenjar kecil di dasar otak, membuat serta mengatur prolaktin dan beberapa hormon lainnya.

Meskipun tidak hamil, hormon yang beredar dalam darah tersebut meningkat dan menghasilkan ASI.

3. Kondisi medis tertentu yang membuat hormon mengontrol produksi air susu

3. Kondisi medis tertentu membuat hormon mengontrol produksi air susu
Unplash/Vinicius Amano

Penyebab lain dari keluarnya air susu tanpa keadaan hamil yaitu karena kondisi medis tertentu yang tidak disadari.

Menurut Netdoctor.com, faktor lain mungkin disebabkan kelenjar tiroid dan hipofisis mengatur hormon yang memengaruhi laktasi dan pengeluaran air susu. Kelenjar pituitari mengatur tingkat prolaktin dalam aliran darah. Hal ini adalah hormon yang mengontrol produksi air susu.

Bersamaan dengan ini, kadar theoestrogen yang lebih tinggi dari biasanya dapat menyebabkan galaktorea.

Selain itu, masalah produksi ASI tapi tidak dalam kondisi hamil adanya beberapa faktor seperti:

  • Gangguan kesehatan pada ginjal dan liver.
  • Stres atau emosi yang rentan pada perempuan dewasa atau remaja.
  • Tumor seperti penyakit hipotalamus.
  • Adanya kerusakan pada jaringan payudara.
  • Masalah hormon tidak seimbang seperti estrogen yang cukup tinggi.

4. Peningkatan prolaktin karena pengaruh obat tertentu

4. Peningkatan prolaktin karena pengaruh obat tertentu
Freepik

Penyebab paling umum dari produksi ASI adalah peningkatan hormon dan diproduksi di otak yang disebut prolaktin. Sementara peningkatan prolaktin secara alami dapat disebabkan dari obat-obatan.

Dikutip dari KellyMom, bahwa efek samping beberapa jenis obat tertentu seperti antipsikotik, anti depresan dan termasuk kontrasepsi oral dalam jangka panjang kemungkinan bisa menyebabkan keluarnya susu dari puting.

Setelah dokter memastikan penyebabnya, mereka akan merekomendasikan perawatan yang perlu diawasi oleh dokter. Kemungkinan dokter juga memberi obat tambahan untuk mengatur hormon.

5. Pengaruh obat terlarang yang menyebabkan gangguan reproduksi

5. Pengaruh obat terlarang menyebabkan gangguan reproduksi
Unplash/freestocks.org

Di antara penyebab terkait gaya hidup yang paling umum adalah penggunaan obat-obatan terlarang.

Seorang perempuan yang menggunakan obat terlarang bisa mengalami masalah hal ini.

Bahkan penggunaan obat terlarang dalam waktu yang lama juga bisa menyebabkan gangguan reproduksi seperti penyebab endometriosis.

Sementara endometriosis dapat didefinisikan dengan adanya jaringan menyerupai endometrium yang tumbuh tidak pada tempatnya, dengan kata lain tumbuh di luar rahim.

Biasanya endometriosis banyak terjadi pada daerah abdomen, panggul, ovarium, serta tuba falopii.

Healthline mengatakan bahwa penggunaan obat-obatan tertentu secara teratur seperti opiat, ganja dan kokain dapat memicu laktasi tanpa kehamilan. Menghentikan obat-obatan adalah cara untuk menghentikan galaktorea jika hal-hal ini diketahui sebagai penyebabnya.

Itulah 5 penyebab air susu keluar tapi tidak hamil. Perawatan secara medis bisa dilakukan sesuai dengan penyebabnya.

Kemudian juga harus menjalani gaya hidup sehat dan mengendalikan obat yang sering dikonsumsi.

Baca juga:

Topic:

The Latest