Eksklusif: Cara Cynthia Lamusu Mencegah Efek Yo-Yo Pasca Berhasil Diet 19 Kg

Masyarakat umum hanya tahu jika Cynthia Lamusu berhasil menurunkan berat badan hingga 19 kg dalam waktu singkat. Namun, rupanya penyanyi grup B3 pernah mencoba berbagai diet sebelumnya dan tak berhasil lho.

"Saya pernah mencoba diet sendiri. Dari diet keto, diet mayo, tapi karena sendiri dan niatnya waktu tidak kuat jadinya on and off," tuturnya.

Pemicu keniatan tekadnya untuk berdiet karena mendapat sinyal dari tubuhnya sendiri. Cynthia saat itu merasa tubuhnya sudah tak lagi prima untuk beraktivitas.

"Saya sudah merasakan limit di badan, dan itu tidak enak. Saya menyadari sudah tidak muda lagi, usia sudah 40 tahun jadi harus ekstra perhatian dengan badan. Sudah banyak sinyal buruk juga di badan," pungkas Cynthia.

Melihat anak-anaknya semakin tumbuh membuat Cynthia merasa bahagia. Namun, dengan bertambah umur anaknya, usia penyanyi itupun mengikuti. 

Semakin dewasa sang Anak, Cynthia pun akan semakin menua. Di mana kesehatan manusia jika tidak dijaga sebaik dan sedini mungkin akan berdampak di usia tua kelak.

Hal ini yang dikhawatirkan olehnya. Apalagi setelah menerima laporan general check-up, banyak 'angka merah' yang ia dapatkan. 

"Hemoglobin (Hb) saya rendah sekali dan baru tahu setelah general check up. Terus main sama anak-anak cepat sekali lelah. Pakai baju apa saja serasa tidak enak. Sinyalnya sudah banyak dan kuat banget, dari situlah muncul tekadnya," ucapnya.

Tak ingin mengulangi kesalahan yang sama karena asal diet. Kali ini Cynthia memilih untuk didampingi oleh ahlinya. Ia pun memilih dr. Cissie Nugraha sebagai orang yang mendampingi dietnya.

"Sebelumnya tidak pernah didampingi dokter, lebih ke cari sendiri dan browsing untuk diet. Setelah coba ke dr. Cissie Nugraha, berhasil. Konsep dietnya real food," jelas Cynthia.

Cynthia pun menceritakan perjalanan dietnya lebih detail. Ia mengaku saat ini sudah mencoret makanan tepung dan mengandung gula yang sengaja dikonsumsi.

"Tepung-tepungan coret, saya juga tidak makan gula yang disengaja. Namun, kalau ada di bumbu masih makan. Jadi sebenarnya masih tetap makan enak, bukan yang hambar atau apa," ceritanya.

Real food yang dimaksud Cynthia adalah makanan utuh atau asli. Misalnya, ayam maka yang dimakan adalah ayam bukannya olahan seperti sosis ayam, ayam tepung dan sebagainya.

"Kalau nasi makan? ya makan saja karena dia real food. Jutsru saya shirataki tidak makan karena itu sudah bukan singkong asli istilahnya. Cara ini yang saya pegang selama 4 bulan diet," tuturnya.

Selain real food, Cynthia juga mengurangi cemilan. Ditambah olahraga rutin yang membuat penurunan berat badannya sangat maksimal.

"Karena saya kuat tekad, disiplin dan juga dipantau oleh ahli. Dokter gizi saya itu membantu sekali memberi motivasi ke kita orang dewasa yang juga bisa menolak. Jadi, harus klik juga dengan dokternya. Percuma kalau kita ke sana kemari keluar banyak uang tapi tidak gerakan langsung dari hati," pungkas Cynthia Lamusu.

Salah satu ketakutan dan kemungkinan bagi para pejuang diet adalah efek diet yo-yo. Efek ini bisa terjadi pada berbagai orang terutama yang bisa turun berat badan dalam waktu singkat.

Diet yo-yo adalah kondisi di mana kita mengalami kehilangan berat badan tapi berat badan itu kembali naik secara cepat. Kondisi ini juga berulang setelah melakukan diet kembali. Kondisi ini dikenal dengan sebutan yoyo effect atau weight cycling.

Untuk mencegah hal itu tak terjadi padanya Cynthia kini tengah menyiapkan mental. Istri dari Surya Saputra itu ingin tetap menjaga ritme olahraga hingga gaya hidupnya saat ini untuk seterusnya.

"Target tadinya di 20 kg sekarang sudah 19 kg. Tetapi tantangannya itu jutsru nanti setelah goals-nya berhasil. Makanya saya sedang menyiapkan mental untuk bisa menjaga berat badan dan olahraga yang saat ini dilakukan," tuturnya.

Bukan tanpa sebab persiapan itu dilakukan Cynthia. Sebelum berhasil turun berat badan, kita, termasuk Cynthia hidup dengan kebiasaan yang kurang sehat. Ini yang jadi tantangan setelah seseorang mencapai goals dietnya karena cenderung akan 'berleha-leha'.

"Biasanya karena kesenangan setelah diet tidak dijaga lagi, makanya jadi bablas lagi. Setelah ini saya menyiapkan mental untuk terus menjaga makan, olahraga juga tidak akan kendor," pungkas Cynthia.

Cynthia mengaku mulai saat ini ia akan terus memakan makanan berbasis real food. Ini yang berusaha ia disiplinkan agar tidak hanya 'harus' tapi sebagai kebutuhan hidupnya ke depan.

"Jadi misalnya sudah berkomitmen untuk terus real food sudah, jika suatu saat ingin makan mie ya makan saja. Hanya mindset saya bukan kangen ingin makan dan menyesal, lebih seperti let it go dengan ikhlas kepada gaya hidup lama. Sehingga kita tidak kembali lagi ke pola makan yang lama," ucapnya.

Saat ini usia anak-anak Cynthia Lamusu dan Surya Saputra masih sangat kecil. Atharva Bimasena Saputra (Bima) dan Ataya Tatjana Aisyah Putri (Tatjana) baru berusia 6 tahun di tahun 2022.

Sementara itu usia Cynthia Lamusu akan menginjak 44 tahun di 2022 ini. Mengubah sepenuhnya gaya hidup tentu tak mudah untuknya, tetapi ini adalah investasi terbaik yang bisa ia berikan untuk anak-anaknya kelak.

Sebab, menyaksikan secara langsung anak-anaknya tumbuh dewasa jadi hal yang sangat berarti untuk Cynthia dan suaminya.

"Anak-anak juga masih kecil, hasil general check-up banyak yang merah. Sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak mulai (hidup sehat). Pertama pasti manfaatnya untuk saya. Pasti juga terasanya akan ke orang-orang sekeliling yang saya sayang," tuturnya.

Kesehatan memang menjadi hal yang mahal bagi manusia. Ini juga akan jadi investasi terbaik bagi orangtua bisa menemani sang Anak hingga dewasa. Melihatnya tumbuh dan menemukan dunianya sendiri menjadi kebahagiaan terbesar orangtua yang bisa dirasakan.

Yuk, kita juga menjaga kesehatan seperti layaknya Mama Cynthia Lamusu ya. Tentu manfaatnya juga untuk diri sendiri dan keluarga kita ke depannya.

Millennial Mama of the Month Edisi Februari 2022:Cynthia Lamusu

Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Senior Editor - Novy Agrina
Editor - Onic Metheany
Asst. Editor - FX Dimas Prasetyo  
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah 
Social Media - Irma Ediarti
Design - Aristika Medinasari
Photographer - Michael Andrew
Videographer - Rama Rafael
Stylist - Onic Metheany & Putri Syifa
Makeup Artist & Hair do - Linda Kusumadewi
Cynthia Lamusu's Wardrobe - MANNEQUIN PLASTIC
Bima & Tatjana's Wardrobe - Gingersnap, Kim & Kin, La Dolce De Leche
Cynthia Lamusu's accessories - House of Jealouxy
Location - Koma Kopi Mangat, Jl. Dwijaya II No, 6, Gandaria Utara, Jakarta Selatan