Eksklusif: Ririn Ekawati Ungkap Cara Berdamai dengan Omongan Negatif Orang Lain

Diam jauh lebih baik, daripada sibuk menghakimi dan mengumbar kesalahan orang lain. Kemudian lupa bercermin.

Kata-kata tersebut sempat dituliskannya oleh Ririn Ekawati di Instagram pribadinya. Ini seolah menjadi sebuah pengingat untuk banyak orang bahwa diam jauh lebih baik dibandingkan sibuk menghakimi. 

Sebagai seseorang manusia, Ririn memiliki cara tersendiri untuk memaknai sebuah kehidupan. Bahkan untuk berdamai dengan berbagai omongan negatif dari orang lain yang kerap muncul, dirinya membuthkan sebuah proses hingga benar-benar bisa ikhlas. 

"Sebenarnya kita sebagai manusia perlu mendengarkan omongan dari orang lain. Hanya saja, itu semua balik lagi ke situasi yang sedang terjadi. Ketika omongan dari orang lain bentuknya sudah negatif, maka kita perlu berdamai dengan diri sendiri terlebih dahulu," kata Ririn dalam wawancara eksklusif bersama Popmama.com. 

Menurut Ririn, ketika berdamai dengan diri sendiri dan segala situasi yang sedang terjadi itu perlu. Hal ini dilakukan agar dapat berpikir jernih dalam bertindak sekaligus memecahkan masalah. 

"Dengan menerima keadaan terlebih dahulu, kemudian lambat laun juga bisa berdamai dengan segala perasaan yang ada di dalam diriku. Pokoknya perlu sekali belajar berdamai dengan diri sendiri terlebih dahulu," ucapnya.  

Ririn mengingatkan bahwa ketika sudah mampu berdamai dengan diri sendiri, maka ini membantu setiap individu dapat lebih bisa berdamai dengan segala omongan yang diutarakan oleh orang lain.

Ririn Ekawati dikenal sebagai sosok Mama yang tangguh karena harus membesarkan kedua anaknya seorang diri.

Dengan berbagai pengalaman hidup yang sudah dilalui oleh Ririn hingga sekarang, mama dari dua orang anak ini seolah tidak lagi peduli terhadap omongan negatif orang lain. 

"I don't care saat orang mau membicarakan apa saja tentang saya pribadi karena pasti banyak sekali pro dan kontra tentang single mother. Banyak sekali paradigma orang lain yang menatap seorang Mama sebagai orangtua tunggal dengan sebelah mata," kata Ririn. 

Menurut Ririn, paradigma sebagian orang mengenai single mother masih dianggap sebagai seseorang yang tidak baik dan selalu saja dicap negatif. 

"Sebenarnya mengenai paradigma terkait single mother, saat ini saya sudah tidak lagi peduli. Saya sudah cukup bisa berdamai dengan diri sendiri. Jadi sekarang sudah ada di fase tutup telinga, berjalan terus ke depan dan saya melakukan segala hal yang menurutku baik tanpa merugikan orang lain," tambahnya. 

Sebagai orangtua tunggal, Ririn sudah berada di fase yang hanya ingin melangkah ke depan bersama anak-anak tanpa perlu memikirkan perkataan orang lain.

"Ketika enggan mendengar kata-kata yang terkesan negatif, kita tidak bisa menutup mulut orang lain. Kita juga tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi sama kita ke semua orang, apalagi rasanya ini tidak perlu juga dilakukan. Jadi terserah orang lain mau berpikir seperti apa. Menurutku ketika merasa tidak merugikan orang lain dan selama masih melakukan hal yang benar, maka saya akan terus jalan ke depan dengan penuh keyakinan," jelas Ririn. 

Semangat terus untuk Mama Ririn! 

Perkembangan serta pertumbuhan Putty Jasmine Salsabila Abeng (16) dan Abigail Cattleya Putri (3) akan selalu diperhatikan oleh Ririn Ekawati dengan penuh cinta. 

Terkait dengan omongan negatif yang seringkali sudah menyudutkan keluarganya, Ririn seolah tidak tinggal diam. Sebagai seorang Mama, Ririn juga akan terus menjaga kedua putrinya. 

"Kalau omongan negatif yang ditujukan ke diri saya pribadi, sekarang memilih untuk tidak peduli. Tetapi saya paling tidak mau kalau anak-anak mulai disentuh apalagi di media sosial itu tipe yang suka menghakimi," ucap Ririn.  

Kalau komentar-komentar negatif yang muncul media sosial sudah mulai menyangkut tentang Jasmine atau Cattleya, biasanya Ririn akan bersikap tegas dengan mengajak orang tersebut berdiskusi. 

"Saya punya anak, kamu punya anak. Alangkah baiknya kalau kamu ingin menuliskan kata-kata yang kurang pantas bisa langsung ke saya, daripada ke anak-anak saya," begitulah salah satu bentuk diskusi pernah dilakukan oleh Ririn. 

Mama dua anak ini berpendapat bahwa media sosial sekarang sangat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Mengingat banyak orang asing yang tidak dikenal bisa dengan mudahnya menghakimi hidup seseorang. 

"Mereka pun yang seringkali memberikan komentar negatif juga bukan siapa-siapa dalam artian tidak mengenal kita secara utuh. Buat saya yang paling penting itu penilaian keluarga dan orang-orang terdekat," ucap Ririn.  

Sebagai entrepreneur yang mengurus cukup banyak bisnis, Ririn tidak ingin terlalu pusing dengan omongan negatif orang lain. Ririn ingin menyalurkan energi ke sesuatu yang lebih penting, termasuk ke orang-orang yang sayang kepadanya.

Kepada pembaca Popmama.com yang sedang berperan sebagai orangtua tunggal, Ririn Ekawati ingin memberikan energi positif agar tetap semangat dalam menjalani segala tanggung jawabnya. 

"Untuk siapa saja di luar sana yang mempunyai peran sebagai orangtua tunggal, usahakan jangan pernah malu. Lakukan apapun dan segala sesuatunya menggunakan hati untuk semua orang yang kalian sayang," ujar Ririn. 

Ririn pun mengingatkan kalau bisa tutup telinga setiap kali ada kata-kata negatif yang diucapkan oleh orang lain. 

"Tutup telinga kamu, lakukanlah apa yang menurut kamu baik tanpa mempedulikan omongan orang lain. Ingat semua yang terjadi dalam hidup, mulai dari susahnya dan segala perjuangan yang tahu itu adalah diri sendiri," kata Ririn. 

"Jadi, lakukan semuanya dari hati untuk orang-orang yang kamu sayang dan jangan pernah malu," tutupnya.

Itulah pengalaman dari Ririn Ekawati terkait cara berdamai dengan omongan negatif orang lain. 

Semoga cerita menarik dari Ririn Ekawati ini bisa memberikan movitasi dan kekuatan baru untuk semua orangtua tunggal di luar sana. 

Tetap semangat semuanya!

#MillennialMama of the Month Edisi Juni 2020 – Ririn Ekawati

Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Fashion & Beauty Editor - Onic Metheany  
Reporter – FX Dimas Prasetyo, Putri Syifa Nurfadilah
Social Media - Sekar Retno Ayu
Art Designer – Astika Alivia
Photographer - Michael Andrew