Belajar Bisnis Bareng Mompreneur Sukses, Penting Banget, Ma!

Yang penting, bulatkan niat dan mulai sekarang

24 Desember 2021

Belajar Bisnis Bareng Mompreneur Sukses, Penting Banget, Ma
Popmama.com/Herka Yanis

Salah satu impian banyak Mama adalah bisa menjadi pebisnis handal sekaligus menjadi orangtua yang baik untuk anak-anak. Para mompreneur ini akan menjabarkan tips dan triknya. 

Selama pandemi, ekonomi dunia terimbas berat, mungkin juga termasuk ekonomi keluarga Mama. Di waktu inilah, banyak Mama terjun menjadi entrepreneur

Satu dari banyak kelebihan perempuan adalah tidak mudah menyerah saat menghadapi situasi sulit. Inilah kenapa banyak Mama yang terjun menjadi entrepreneur di masa pandemi. Selain karena ingin membantu ekonomi keluarga, tapi juga untuk mewujudkan mimpi.

Agar bisa terus melangkah maju, Popmama Parenting Academy 2021 menggelar bincang bersama 2 mompreneur sukses untuk membagikan tips dan trik dalam berbisnis. 

Seperti apa pembahasannya? Popmama.com akan menjabarkannya untuk Mama. 

1. Mulai dengan berbincang bersama suami atau orang terdekat

1. Mulai berbincang bersama suami atau orang terdekat
pexels/rodnae productions

Mungkin banyak dari Mama yang punya angan-angan dan rencana matang untuk berbisnis. Namun sayangnya, tidak banyak yang mau mewujudkannya jadi nyata. 

Untuk itu, Raisha Wirapersada Founder Kim&Kin berbagi pengalamannya. Menurutnya, mulailah sekarang juga. Salah satunya dengan mulai mengobrol bersama orang yang paling terdekat. 

"Ada baiknya ngobrol dulu atau cerita dulu ke suami sehingga jika suatu hari nanti membutuhkan berbagi peran, itu bakal baik-baik saja karena sudah dibicarakan," ujarnya dalam acara webinar Belajar Bisnis Bareng Mompreneur di Popmama Parenting Academy 2021. 

Caca melanjutkan, jika suami mengizinkan, mudah-mudahan jalannya lebih lancar. 

2. Pilih bisnis berdasarkan passion kamu

2. Pilih bisnis berdasarkan passion kamu

Salah satu permasalahan penting lainnya adalah memutuskan untuk menjalani bisnis apa. Hal ini dijelaskan secara gamblang oleh Caca dan Priscilla Pangemanan Co-Founder & CMO SASC. 

Menurut Caca, penting sekali memilih bisnis yang memang bidangnya Mama sukai sehingga mau jatuh seperti apapun, pasti cari cara untuk bangkit lagi. 

Hal ini juga diungkapkan oleh Priscilla. 

"Memang betul kalau bisnis itu harus sesuai passion. Passion itu seperti bensin yang mengisi energi kita untuk menghadapi tantangan yang datang di setiap harinya," tuturnya dalam acara yang sama. 

Priscilla melanjutkan, jika bisnis hanya mencari untung saja, maka akan mudah menyerah dan berhenti jika bertemu kerikil atau kendala di kemudian hari. Sedangkan jika dengan passion, akan ada cara untuk melawan itu semua. 

Editors' Pick

3. Konsisten dengan bisnis yang dipilih

3. Konsisten bisnis dipilih
Pexels/Vlada Karpovich

Setelah mengetahui passion yang akan dijadikan bisnis, kemudian yang harus dipenuhi adalah konsistensi. 

"Bagi kami, quality control harus tetap bagus, kualitas tidak boleh menurun, meski harga mungkin sudah banyak yang lebih murah, namun bukan berarti harus menurunkan kualitas untuk bersaing," ungkap Caca. 

Sedangkan menurut Priscilla, mempertahankan value yang dimiliki juga tidak kalah penting. 

"Kita harus tahu Unit Selling Proposition (USP) bisnis kita itu apa. Karena setiap brand meski jualnya sama, tapi pasti value atau USP nya akan berbeda. Pertahankan hal itu dan tonjolkan," ujarnya. 

4. Untuk inovasi, jangan berhenti mengikuti tren pasar

4. inovasi, jangan berhenti mengikuti tren pasar
Pinterest.com/@drivingmomcrazy

Seseorang akan berhenti berkembang ketika ia berhenti belajar. Ini berlaku juga di dalam menjalani bisnis. Jangan mudah puas dengan apa yang dicapai karena semua hal bergulir. 

Menurut Caca, cara terbaik bertahan di dunia bisnis adalah dengan mengikuti tren pasar. 

"Strategi marketing yang sedang ramai diikuti, buka e-commerce, melihat apa yang sedang hype di luar sana, harus jeli," tutur Caca. 

Begitu juga dengan Priscilla, ia pun mengungkapkan beberapa hal yang bisa jadi bahan untuk marketing. 

"Kolaborasi itu bisa melahirkan sebuah brand story yang menarik. kemudian inovasi juga perlu tak hanya dari produk namun inovasi marketing seperti melihat apa yang sedang hype," ujarnya. 

Ia mencontohkan, jika sekarang sedang ramai menggunakan TikTok, maka ikuti dan sampai ketinggalan. Jika tidak, brand Mama bisa tenggelam dan tergantikan dengan mereka yang lebih kuat dalam bertahan. 

5. Jangan mudah menyerah ketika menemukan tantangan di tengah jalan

5. Jangan mudah menyerah ketika menemukan tantangan tengah jalan
Freepik
Ilustrasi

Penting untuk diketahui bahwa dalam sebuah usaha, tidak mungkin segalanya akan berjalan mulus dan lancar. Pasti ada ups and down atau naik turun dalam berusaha. Hal ini sangatlah normal dan kamu pun harus bersiap dengan hal itu. 

"Saat menemukan keterpurukan, jangan mudah putus asa, perbanyak ikuti kelas untuk berbagi cerita, mendapat insight baru dan tahu bahwa kita tidak sendiri," ujar Caca. 

Sedangkan menurut Priscilla, pentingnya membentuk komitmen dalam menjalani bisnis juga jadi kunci selanjutnya. 

"Bisnis itu seperti pernikahan, butuh komitmen, dan akan banyak pengorbanan di dalamnya," ungkapnya. 

Priscilla mengungkapkan, kalau bisnis hanya didasarkan oleh keinginan mengumpulkan uang maka bisa mudah menyerah di tengah jalan. Sedangkan jika didasarkan oleh mental yang kuat dan keinginan untuk berkembang karena ada passion di dalamnya, maka selalu ada cara untuk bangkit dari masalah dan menyingkirkan kerikil di tengah jalan. 

6. Pentingnya menemukan work life balance yang sesuai dengan kebutuhan

6. Penting menemukan work life balance sesuai kebutuhan
Popmama.com/Herka Yanis

Banyak yang menyarankan untuk membentuk work life balance atau keseimbangan antara bekerja dan kehidupan di luar pekerjaan. Sayangnya, tidak ada yang benar-benar bisa melakukan itu. 

"Menurut saya, work life balance yang benar-benar dibagi itu tidak mungkin, yang bisa adalah bagaimana membentuk skala prioritas," ujar Priscilla. 

Lebih lanjut Priscilla menjabarkan, agar Mama tidak perlu merasa bersalah jika ada waktu-waktu yang tersita habis untuk mengurus bisnis dan pekerjaan. 

"Yang penting harus terjadwal, kalau sudah bekerja, fokuslah bekerja dan jika harus fokus dengan anak, maka singkirkan dahulu yang lainnya," lanjutnya. 

Caca pun punya tips yang tak kalah penting. 

"Aku selalu menyisihkan waktu, misal sudah bekerja dari pagi sampai sore, maka waktu malam itu aku benar-benar fokus dengan keluarga. Sehingga anak dan suami tidak merasa kehilangan ibunya dan istrinya," cerita Caca. 

Priscilla mengatakan bahwa akan sangat sulit bagi entrepreneur untuk tidak memikirkan pekerjaan. Ini karena, hidup dan matinya usaha ini ada di tangan Mama. 

"Harus bisa manage waktu, kalau waktunya kerja yang kerja, kalau waktunya sama anak-anak ya sama anak-anak," ujarnya.

Di akhir acara, Caca dan Priscilla memberikan tips yang mirip yaitu mulailah semua bisnis sekarang juga. Mulailah dengan langkah yang kecil, mulai dengan hati dan pilih yang sesuai dengan passion. 

"Ga pernah ada kata terlambat dan jangan takut gagal. Gagal itu menurut saya adalah kalau kita tidak mencoba sama sekali dan menyesal di kemudian hari," tutup Priscilla. 

Itu dia Mama, insight yang sangat bagus dari para mompreneur sukses. Semoga bisa jadi inspirasi, ya!

Baca juga:

The Latest