- Dalam wadah besar, aduk tepung bersama ragi.
- Masukkan gula, susu, dan garam. Aduk kembali, kemudian masukkan telur dan bahan basah lainnya.
- Setelah tercampur, tambahkan mentega aduk dengan mixer berkecepatan tinggi sampai kalis.
- Pindahkan adonan dalam wadah lain. Bulatkan. Jangan lupa olesi tangan dan wadah dengan mentega terlebih dahulu.
- Setelah itu, tutupi wadah dengan lap sampai mengembang, kurang lebih selama 30 menit.
- Setelah itu pukul-pukul adonan untuk mengeluarkan udaranya. Kemudian bagi adonan menjadi 50 gram masing masing.
- Bulatkan dan tunggu selama 15 menit. Tutup dengan kain.
- Setelah itu, pipihkan adonan, lalu buat pola bulatan di tengah. Tusuk-tusuk dengan garpu agar bagian tengahnya tidak mengembang. Lakukan pada semua adonan.
- Lalu untuk isiannya, campur potongan daun bawang, tuna tanpa minyak, bawang bombay, jagung, dan mayones. Aduk rata.
- Letakkan isian di bagian tengah roti, kemudian proofing/istirahatkan roti lagi selama 45 menit.
- Panaskan oven atas bawah pada suhu 180-190 derajat. Olesi permukaan atas roti dengan campuran kuning telur dan susu.
- Terakhir, tambahkan keju, jagung, dan daun bawang di atasnya. Kemudian panggang selama 13 menit. Setelah matang, angkat dan sajikan.
- Tuna mayo bread ala Luvita Ho siap disantap!
Gimana setelah melihat bahan dan cara membuatnya? Cukup simple bukan?
Namun, ada beberapa tips yang perlu Mama perhatikan, mulai dari ragi yang digunakan masih aktif, aduk adonan hingga kalis agar hasilnya empuk, peras daging tuna hingga minyaknya benar-benar hilang sebelum dicampurkan dengan bahan lain, dan penggunaan keju merupakan opsional (dapat disesuaikan dengan selera). Yuk, coba buat di rumah ya, Ma!
