5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol

Makanan cepat saji memang punya rasa yang enak, seperti hamburger, ayam, hingga pizza. Makanan ini mengandung sekitar 85-180 mg kolesterol dalam satu porsinya.

Karena jumlah kolesterolnya yang tinggi, maka perlu dibatasi agar tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Meski rasanya enak dan manis, satu cup es krim mengandung banyak kolesterol dbanding burger dan donat. Daripada mengonsumsi es krim sebagai hidangan penutup, lebih baik ganti dengan semangkuk buah segar yang kaya serat dan nutrisi, serta rendah kalori.

Sebab buah merupakan makanan yang baik untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.

Steak daging sapi memang menjadi makanan favorit orang banyak. Hanya saja, daging mengandung kolesterol dan lemak jenuh. Bukan berarti tidak boleh dikonsumsi, tapi kamu perlu batasi sebentar.

Jika ingin makan steak, pilih daging tanpa lemak yang kadar kolesterol nya lebh rendah, seperti bagian perut sapi. Atau kalau perlu, ganti daging sapi dengan daging domba, yang memiliki kandungan kolesterol lebih rendah.

Telur dapat menjadi sumber protein sehat selama tidak dikonsumsi secara berlebihan setiap harinya. Jika sudah mengonsumsi telur sebagai menu sarapan, disarankan untuk menghindari konsumsi sumber kolesterol lain, seperti jeroan dan daging berlembak.

Dalam kasus penderita kolesterol, mengonsumsi telur masih diperbolehkan. Tapi hanya perlu 4-6 telur per minggu.

Ada beberapa jenis makanan laut, mulai dari lobster, ikan, kepiting, dan lannya. Hanya saja, lobster memiliki kolesterol tinggi. Setiap 100 gram nya mengandung 70 mg kolesterol.

Untuk mengurangi asupan kolesterol berlebihan, pilih hidangan laut lain, salah satunya ikan. Saat memasak, sebaiknya makanan laut jangan digoreng, baiknya direbus atau dikukus.

Berikut lima makanan yang perlu dihindari agar tidak kolesterol tinggi. Semoga informasi ini bermanfaat ya.