7 Manfaat Renang Bagi Kesehatan Tubuh

Gerakan-gerakan aktif dalam berenang paling dikenal dapat melatih otot supaya tetap bergerak. Efek positifnya, otot pun menjadi lebih lentur dan terjaga kondisinya.

Selain itu, gerakan yang dilakukan saat berenang juga memberikan manfaat bagi kesehatan jantung dan juga paru-paru, lho.

Manfaat ini tentunya akan semakin besar jika gerakan renang yang dilakukan adalah benar dan dalam jangka waktu tertentu. Misalnya jika Mama melakukan gerakan gaya bebas selama 10 menit.

Beberapa penelitian lain juga menunjukkan bahwa berenang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengendalikan gula darah.

Jika Mama atau anggota keluarga lainnya punya riwayat dengan radang sendi atau pernah mengalami cedera, berenang pun bisa memberikan manfaat yang baik jika dilakukan dengan rutin.

Berenang bahkan dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan mempercepat proses pemulihan dari cedera.

Sebuah studi menunjukkan bahwa pengidap osteoarthritis memiliki penurunan signifikan terhadap nyeri dan sendi kaku, setelah melakukan olahraga seperti berenang dan bersepeda secara teratur.

Saat berenang Mama diharuskan untuk menahan napas, yang ternyata memiliki manfaat bagi para pengidap asma. Terutama jika berenang dilakukan di kolam indoor, yang diharapkan memiliki kualitas udara lebih baik dibandingkan dengan kolam outdoor.

Melatih napas saat berenang dapat meningkatkan kapasitas paru-paru dan membuat kendali atas napas menjadi lebih baik, Ma.

Namun demikian, khusus jika Mama memiliki riwayat dengan asma berat, faktor kebersihan dari air kolam dan udara menjadi sangat penting. Pilihlah kolam renang yang terjaga kebersihannya, ya.

Jika saat ini Mama sedang berupaya untuk menurunkan berat badan, tak ada salahnya untuk coba rutin berenang dengan benar. Setidaknya selama 1-2 jam per hari.

Berenang adalah salah satu cara yang efisien untuk membakar kalori. Seseorang dengan berat badan 70 kg diketahui dapat membakar hingga 423 kalori setelah berenang dengan kecepatan rendah atau sedang selama satu jam. Dengan kecepatan yang lebih tinggi, berenang dapat membakar hingga 715 kalori per jam.

Untuk mendapatkan manfaat ini, ingatlah untuk tetap makan terlebih dahulu sebelum berenang. Seringkali demi cepat menurunkan berat badan, seseorang akan diet ketat dan bahkan tidak makan sebelum olahraga, cara ini sebenarnya keliru dan justru bisa membuat lemas atau bahkan pingsan.

Punya masalah pada kualitas maupun kuantitas tidur? Berenang pun bisa menjadi salah satu solusi tepat dan menyenangkan untuk mengatasinya.

Berenang secara rutin dapat membantu membuat tidur malam Mama lebih nyenyak. Dalam sebuah studi yang melibatkan peserta dengan keluhan insomnia, melakukan renang dan aerobik secara rutin terbukti membantu meningkatkan kualitas tidurnya.

Dibandingkan dengan lari, berenang sering dijadikan pilihan pertama karena biasanya akan terasa lebih menyenangkan karena bisa dilakukan sambil bermain di air. Berminat mencobanya juga, Ma?

Suasana hati yang sedang sedih pun bisa terbantu dengan melakukan berenang secara teratur. Dalam sebuah studi yang sekelompok pengidap demensia, ditemukan adanya perubahan peningkatan suasana hati setelah peserta berpartisipasi dalam program akuatik selama 12 minggu.

Berenang dan olahraga air tidak hanya bermanfaat secara psikologis bagi pengidap demensia, tapi juga terbukti meningkatkan mood.

Para peneliti melakukan survei terhadap sekelompok responden di Taipei, Tiongkok. Dari responden yang disurvei, 44 dilaporkan mengalami depresi ringan dan merasa stres.

Setelah rutin berenang, jumlah orang yang masih merasa stres berkurang menjadi hanya 8 responden.

Sementara penelitian lebih lanjut perlu dilakukan di wilayah tersebut, tim peneliti menyimpulkan bahwa berenang adalah salah satu cara ampuh untuk menghilangkan stres dengan cepat.

Yuk Ma ajak keluarga dan juga si Kecil untuk berenang. Selain bisa menjadi momen olahraga bersama, berenang juga menyenangkan, lho!