7 Makanan yang Wajib Kamu Konsumsi agar Bisa Berumur Panjang

Mengonsumsi makanan tertentu bisa memperpanjang umur lebih lama

17 Juli 2023

7 Makanan Wajib Kamu Konsumsi agar Bisa Berumur Panjang
Unsplash/ABHISHEK HAJARE

Memiliki umur panjang bisa dikatakan harapan semua orang meskipun kematian tidak dapat dihindari. Tahukah kamu ternyata ada makanan yang memperpanjang umur, lho! 

Kuncinya ialah menghindari makanan olahan tinggi lemak, gula, dan natrium tidak sehat yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Seringkali diet menjadi pilihan bagi sebagian orang untuk hidup sehat, namun jika tidak dilakukan dengan tepat akan berakibat fatal untuk tubuh.

Makanan yang memperpanjang umur menyediakan fitokimia dan flavonoid yang berlimpah, senyawa yang mengandung antioksidan, sifat antiradang, dan antikarsinogenik. 

Berikut Popmama.com telah merangkum informasi seputar ingin berumur panjang? konsumsi 7 makanan ini. Apa saja, ya?

1. Konsumsi kacang-kacangan

1. Konsumsi kacang-kacangan
Pixabay/eak_kkk

Siapa sangka, kacang-kacangan berkontribusi dalam memperpanjang usia. Jenis kacang-kacangan yang dapat dikonsumsi ini ialah kacang almond, kacang tanah, hazelnut, dan pistachio. 

Kacang-kacangan kaya akan lemak tak jenuh, serat, antioksidan, vitamin, dan mineral tertentu yang meningkatkan kesehatan jantung, mengontrol berat badan, dan membantu memperpanjang umur. 

Tahukah kamu bahwa meningkatnya seseorang terkena risiko penyakit penyakit jantung, diabetes, dan stroke dapat diakibatkan oleh sindrom metabolik alias sindrom resistensi insulin. 

Melansir Oxford Academic, dalam sebuah jurnal dengan melakukan uji coba acak tahun 2020 melibatkan 5.800 pria dan wanita dengan sindrom metabolik selama setahun menemukan bahwa dengan meningkatnya konsumsi kacang-kacangan, kemunculan tanda-tanda tertentu untuk sindrom metabolik menurun. 

2. Makan sayuran dan buah-buahan

2. Makan sayuran buah-buahan
Pexels/Trang Doan

Masyarakat Indonesia masih rendah dalam mengonsumsi buah-buahan. Dilansir data dari Badan Pusat Statistik, rata-rata masyarakat Indonesia mengonsumsi buah sebesar 81,14 gram per hari di tahun 2021, namun jumlah tersebut hanya 54,09% dari batas minimal angka kecukupan gizi WHO. 

Sedangkan, dalam jurnal penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine pada tahun 2022 menemukan bahwa konsumsi buah dan sayuran yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah dari sebuah penyebab termasuk penyakit jantung dan kanker. 

Kamu dapat mengonsumi buah-buahan secara langsung, dijadikan jus segar, salad, atau hidangan makanan olahan dengan syarat tetep memperhitungkan penggunaan kadar penyedap. 

Editors' Pick

3. Mengonsumsi lebih rendah daging-dagingan

3. Mengonsumsi lebih rendah daging-dagingan
Unsplash/Kyle Mackie

Nutrisi pada daging memang dibutuhkan untuk tubuh, akan tetapi mengonsumsi daging-dagingan dalam jumlah besar meningkan risiko penyakit jantung lantaran kandungan lemak hewani di dalamnya. 

Melansir dalam jurnal penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine pada tahun 2016 menjelaskan bahwa lima area di mana penduduknya hidup paling lama dan sehat ditemukan di Okinawa, Jepang hingga Ikaria, Yunani. 

Kesamaan dari kedua negara tersebut ialah pola makan sehat penduduknya yang banyak mengonsumsi nabati seperti kacang-kacangan dengan daging dikonsumsi paling jarang sekitar lima kali perbulan dalam porsi tiga sampai empat ons. 

Adapun diet vegetarian juga memiliki risiko kematian keseluruhan yang lebih rendah dikarenakan pola makan vegetarian memiliki keterkaitan dengan tingkat risiko penyakit kardiovaskular yang jauh lebih rendah. Tapi, bukan berarti kamu harus menjadi vegetarian, hanya saja lebih mengatur pola makan. 

4. Penuhi asupan teh hijau

4. Penuhi asupan teh hijau
Freepik/freepik

Siapa yang suka meminum teh hijau? Rupanya, teh ini memiliki segudang manfaat untuk tubuh termasuk memperpanjang usia. Dilansir laman Health, sejumlah penelitian telah mengaitkan teh hijau dengan merendahkan risiko penyakit jantung, kanker, diabetes tipe 2, alzheimer, dan obesitas. 

Dalam jurnal penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine pada tahun 2022 menemukan bahwa orang-orang yang lebih tinggi mengonsumsi teh hijau memiliki risiko terkena penyakit kardiovaskular atau jantung lebih rendah dan kematian akibat jantung dan stroke yang lebih rendah pula. 

Meskipun tidak bisa dikatakan kalau teh hijau dapat memanjangkan umur, namun setidaknya risiko terkena penyakit kronis lebih rendah. Penyakit kronis inilah yang membahayakan tubuh hingga menyebabkan kematian. 

5. Mengonsumsi bawang-bawangan

5. Mengonsumsi bawang-bawangan
Pexels/Karolina Grabowska

Bagi yang tidak menyukai bawang-bawangan, sepertinya harus memakannya karena dapat memperpanjang umur. Dilansir Express, menurut konsultan medis, Dr. Sarah Brewer dan ahli gizi, Juliette Kellow mengungkap bawang merah dan anggota keluarga bawang lainnya dapat membantu kesehatan jantung, mengatur kadar gula darah, dan melindungi dari kanker. 

Adapun bawang bombay merupakan sumber quercetin terkaya atau antioksidan yang memiliki fungsi perlindungan terhadap penuaan menurut penelitian di tahun 2022.

Masih dalam satu keluarga, bawang merah juga merupakan sumber quercetin yang menyehatkan jantung. Bawang putih juga mengandung senyawa belerang yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. 

6. Minyak zaitun tinggi akan antioksidan

6. Minyak zaitun tinggi akan antioksidan
Freepik/Racool_studio

Minyak zaitun kaya akan antioksidan dan lemak sehat yang tinggi. Minyak ini banyak digunakan sebagai pengganti minyak goreng untuk makanan tertentu yang lebih sehat. 

Dalam sebuah penelitian di tahun 2022 yang dilakukan American College of Cardiology mengamati bahwa orang yang mengonsumsi lebih dari setengah sendok makan minyak zaitun per hari memiliki risiko kematian 19% lebih rendah. 

Secara lebih khusus, orang yang mengonsumsi minyak zaitun memiliki risiko kematian akibat penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer 29% lebih rendah. Adapun risiko penyakit lainnya seperti jantung dan kanker juga lebih rendah. 

 

7. Mengonsumsi biji-bijan utuh

7. Mengonsumsi biji-bijan utuh
Freepik/Jcomp

Biji-bijian utuh seperti gandum misalnya juga dapat memperpanjang umur. Kamu tidak perlu menghindari karbohidrat untuk hidup lebih sehat karena karbohidrat juga dibutuhkan untuk tubuh. 

Dilansir Eat This, Not That, orang-orang yang memakan sekitar 2,4 ons biji-bijian yang setara dengan 1,5 potong roti gandum setiap harinya memiliki risiko kematian dini yang lebih rendah.

Itu dia informasi seputar ingin berumur panjang? konsumsi 7 makanan ini yang dapat dicoba. Semoga informasi yang disajikan bermanfaat untuk keluarga di rumah.

Baca juga:

The Latest