Allopurinol adalah obat penurun kadar asam urat yang digunakan dalam jangka panjang untuk mencegah terbentuknya kristal asam urat di persendian.
Febuxostat adalah inhibitor xanthine oxidase yang membantu menurunkan produksi asam urat dalam tubuh, tapi tidak digunakan sebagai obat serangan akut.
Colchicine digunakan untuk mengatasi serangan gout akut dengan mengurangi respons peradangan terhadap kristal asam urat. Efeknya cepat jika diberikan saat serangan awal.
Asam urat di kaki bisa menimbulkan rasa nyeri, bengkak, hingga membuat sulit berjalan. Kondisi ini terjadi ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, lalu mengendap di persendian.
Untuk meredakan gejalanya, ada beberapa obat yang bisa didapatkan di apotik. Obat-obat ini biasanya bekerja dengan cara menurunkan kadar asam urat atau mengurangi rasa sakit akibat peradangan.
Berikut Popmama.com berikan daftar 7 obat asam urat yang umum tersedia di apotik, lengkap dengan fungsinya.
Allopurinol adalah obat penurun kadar asam urat (inhibitor xanthine oxidase) yang sering digunakan dalam jangka panjang untuk mencegah terbentuknya kristal asam urat di persendian. Obat ini tidak digunakan untuk meredakan serangan akut, melainkan untuk pemeliharaan.
Komposisi:
Allopurinol 100 mg (atau 300 mg) per tablet.
Dosis & aturan pakai:
Dosis awal biasanya 100–300 mg sehari (tergantung berat dan fungsi ginjal).
Dosis pemeliharaan antara 200–600 mg/hari.
Dosis maksimal bisa mencapai 900 mg/hari dalam kasus tertentu.
Obat umumnya diminum sesudah makan untuk mengurangi iritasi lambung.
Harga:
Allopurinol 100 mg – sekitar Rp 6.404 per strip (10 tablet)
Harga per tablet 300 mg: ± Rp 611 / tablet (sekitar Rp 6.105 per box / strip)
Febuxostat juga adalah inhibitor xanthine oxidase, yang digunakan jika allopurinol tidak cocok atau tidak efektif. Obat ini membantu menurunkan produksi asam urat dalam tubuh, tapi tidak digunakan sebagai obat serangan akut.
Komposisi:
tiap tablet mengandung febuxostat (misalnya 40 mg atau 80 mg tergantung merk)
Dosis & aturan pakai:
Awalnya dosis 40 mg sekali sehari.
Jika setelah 2 minggu kadar asam urat masih > 6 mg/dL, bisa ditingkatkan menjadi 80 mg sekali sehari.
Harus konsisten tiap hari, dan dokter sering menambahkan obat pereda nyeri selama fase awal terapi untuk mencegah flare (serangan) saat memulai febuxostat.
Harga:
Berkisar Rp40.000 -Rp100.000 tergantung pada dosis dan jumlahnya.
Colchicine digunakan untuk mengatasi serangan gout akut, dengan mengurangi respons peradangan terhadap kristal asam urat. Efeknya cepat jika diberikan saat serangan awal — tetapi penggunaan jangka panjang perlu berhati-hati karena efek samping.
Komposisi:
Cilchicine 0,5 mg per tablet
Dosis & aturan pakai:
Untuk serangan akut: dosis awal 0,5–1,2 mg, dilanjutkan 0,5 mg setiap 1–2 jam sampai nyeri mereda atau muncul efek samping (seperti diare)
Untuk pencegahan / profilaksis: 0,5 mg sehari atau beberapa kali per minggu tergantung rekomendasi dokter
Tablet bisa diminum sebelum atau sesudah makan, dengan air putih cukup.
Harga:
• Recolfar 0,5 mg, 10 tablet: ± Rp 102.030 per strip
Voltadex adalah NSAID (Nonsteroidal Anti-Inflammatory Drug) yang mengandung diclofenac. Obat ini digunakan untuk meredakan nyeri dan inflamasi, termasuk pada kondisi asam urat (gout).
Komposisi:
Natrium diklofenak 25 mg atau 50 mg per tablet
Dosis & aturan pakai:
Dewasa: 25–50 mg, 2–3 kali sehari; dosis maksimal ≈ 150 mg/hari
Penggunaan jangka panjang biasanya dibatasi, dan dosis total tidak boleh melebihi batas keamanan.
Disarankan diminum setelah makan untuk mengurangi gangguan lambung.
Harga:
Voltadex 50 mg tablet (kemasan strip) ± Rp 761 per tablet.
Di marketplace juga kadang muncul harga sekitar Rp 3.306 untuk satu strip 10 tablet Voltadex 50 mg
Zyloric adalah merek dagang untuk allopurinol, obat yang menurunkan produksi asam urat. Digunakan dalam pengobatan jangka panjang untuk mencegah kambuhnya serangan gout.
Komposisi:
Allopurinol
Dosis & aturan pakai:
Dosis awal dewasa: 100 mg sekali sehari
Peningkatan bertahap berdasarkan respons: sampai 300–600 mg/hari dalam dosis terbagi
Dosis maksimal bisa hingga 800–900 mg/hari pada kasus tertentu
Allopurinol harus diminum setelah makan untuk mengurangi efek samping lambung.
Harga:
Zyloric 300 mg tablet: sekitar Rp 10.645 per tablet (kemasan 1 dos isi 10 strip)
Zyloric 100 mg: Rp ± 4.120 per tablet (kemasan 60 tablet)
Voltaren juga merupakan NSAID yang mengandung diclofenac, digunakan untuk meredakan nyeri, peradangan, dan kondisi seperti asam urat, radang sendi, dll.
Komposisi:
Diclofenac
Dosis & aturan pakai:
Voltaren tablet: 25 mg 3× sehari atau 50 mg 2–3× sehari. Dosis maksimal 150 mg/hari.
Terdapat pula sediaan SR / Retard dengan dosis berbeda (misalnya 75 mg, 100 mg) yang diminum 1× sehari.
Disarankan diminum saat atau setelah makan agar tidak mengiritasi lambung.
Harga: berkisar antara Rp9.000 sampai Rp286.000 berdasarkan dosis dan jenisnya.
Celecoxib adalah obat dalam golongan NSAID selektif yang menghambat enzim COX-2 lebih spesifik, sehingga cenderung menimbulkan efek samping lambung yang lebih ringan dibanding NSAID non-selektif. Digunakan untuk meredakan nyeri dan peradangan pada kondisi seperti osteoarthritis, rheumatoid arthritis, dan juga dalam beberapa kasus nyeri sendi akut (termasuk gout) menurut indikasi dokter.
Komposisi:
Celecoxib misalnya 100 mg atau 200 mg per kapsul.
Dosis & aturan pakai:
Untuk nyeri akut: bisa digunakan dosis tunggal atau dibagi sesuai petunjuk dokter.
Untuk terapi jangka panjang (arthritis): dosis 200 mg/hari atau dibagi 2 × 100 mg, tergantung keparahan dan respons pasien.
Bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Harga:
Celecoxib Hexpharm 200 mg – sekitar Rp 7.203 / tablet
Versi generik seperti Celecoxib 100 mg di apotek online: ± Rp 4.256 / kapsul
Nah itu dia 7 obat asam urat di kaki yang tersedia di apotik. Ada berbagai pilihan obat untuk mengatasi asam urat di kaki, mulai dari penurun kadar asam urat seperti allopurinol hingga pereda nyeri seperti NSAID.