- Anak usia 6–12 tahun: 2–3 sendok takar (sekali minum)
- Anak usia 2–6 tahun: 1–2 sendok takar (sekali minum)
- Frekuensi: Cukup satu kali sehari
5 Obat Cacing untuk Anak di Bawah Usia 5 Tahun

Infeksi cacing pada anak di bawah 5 tahun merupakan masalah kesehatan yang cukup umum terjadi, terutama di daerah dengan sanitasi yang kurang memadai.
Anak-anak pada usia ini sangat rentan terhadap infeksi cacing karena sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna, kebiasaan bermain di tanah, dan seringkali kurang memperhatikan kebersihan tangan.
Gejala infeksi cacing pada balita dapat berupa gangguan pencernaan, penurunan nafsu makan, berat badan yang sulit naik, hingga anemia yang dapat menghambat tumbuh kembang optimal anak.
Sebagai orangtua, menjaga kesehatan anak dari infeksi parasit adalah prioritas utama.
Oleh karena itu, Popmama.com telah merangkum 5 obat cacing untuk anak di bawah usia 5 tahun.
1. Combatrin Suspensi

Combatrin Suspensi hadir sebagai solusi praktis dengan kandungan 125 mg pirantel pamoat dalam setiap 5 ml sirupnya.
Bahan aktif ini bekerja dengan cara melumpuhkan sistem saraf cacing, sehingga parasit dapat dikeluarkan secara alami melalui sistem pencernaan.
Panduan dosis yang tepat:
Produk ini tersedia dalam kemasan 10 ml dan dapat diperoleh dengan mudah di apotek terdekat, baik dengan maupun tanpa resep dokter.
2. Konvermex Suspensi

Dengan kandungan pirantel pamoat yang lebih tinggi (250 mg per 5 ml), Konvermex Suspensi mampu mengatasi infeksi yang disebabkan oleh cacing kremi, cacing gelang, dan cacing tambang.
Mekanisme kerjanya adalah dengan melumpuhkan cacing di dalam tubuh agar dapat dikeluarkan melalui buang air besar.
Dosis yang direkomendasikan:
- Anak usia 2–6 tahun: ¼–½ sendok takar (2,5–5 ml)
- Anak usia 6–12 tahun: ½–¾ sendok takar (5–7,5 ml)
- Konsumsi: Sekali sehari
Produk ini tidak disarankan untuk anak di bawah 2 tahun, untuk itu, Mama harus berkonsultasi dahulu dengan dokter anak sebelum memberikan pada balita.
3. Combantrin Tablet

Obat ini adalah pilihan praktis untuk anak yang sudah bisa menelan tablet.
Setiap tablet Combantrin mengandung 250 mg pirantel pamoat yang efektif melumpuhkan cacing di saluran pencernaan.
Dengan menghambat pertumbuhan dan perkembangbiakan cacing, parasit akan keluar bersama feses secara alami.
Panduan pemberian:
- Anak usia 2–6 tahun: ½–1 tablet
- Anak usia 6–12 tahun: 1–1½ tablet
- Waktu konsumsi: Satu kali sehari
Obat ini tersedia di apotek sebagai obat bebas terbatas yang mudah diakses oleh orangtua, baik dengan atau tanpa resep dokter.
4. Askamex

Askamex mengandung levamisole sebagai bahan aktif yang terbukti efektif untuk anak maupun dewasa.
Keunggulan produk ini adalah dapat dikonsumsi sebelum tidur malam dan aman untuk anak mulai usia 1 tahun.
Panduan dosis askamex:
- Anak-anak umur 1-3 tahun: 1 tablet sekali minum.
- Anak-anak umur 3-6 tahun: 1 ½ tablet sekali minum.
Sebagai antihelmintik, Askamex bekerja dengan cara melumpuhkan cacing hingga dapat dikeluarkan melalui sistem pencernaan alami tubuh.
5. Vermoran Tablet Kunyah

Vermoran hadir dengan formulasi tablet kunyah yang mengandung 500 mg mebendazole. Bahan aktif ini bekerja dengan mengganggu metabolisme cacing, menyebabkan parasit-parasit tersebut mati karena kekurangan energi.
Keunggulan utama askamex adalah bentuknya yang berupa tablet kunyah, sehingga praktis dan menarik untuk dikonsumsi oleh si Kecil. Obat ini dapat digunakan oleh anak di atas usia 1
Itulah 5 obat cacing untuk anak di bawah 5 tahun. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter jika si Kecil dicurigai cacingan, untuk memastikan keamanan dan efektivitas pengobatan bagi anak mama.



















