Pernah Sakit Gigi, Prilly Latuconsina Jadi Perhatikan Kesehatan Mulut

Prilly Latuconsina ungkapkan dirinya pernah alami sakit gigi sejak kecil. Kebiasaan makan permen dan makanan manis memicu gigi berlubang hingga akhirnya dirinya harus berlangganan pergi ke dokter gigi.

Pengalaman tersebut membuat Prilly menjadi kurang percaya diri untuk tertawa karena kurang percaya diri. Selain gigi berlubang, kebiasaan konsumsi minuman yang terlalu panas juga memicu giginya menjadi sensitif bahkan hingga sakit kepala.

“Aku pun punya pengalaman sakit gigi makanya aku bisa bilang kayak gitu, aduh, sumpah mendingan sakit apapun deh daripada sakit gigi gitu dan kita juga tau ya gigi kalau nggak dirawat itu bisa kemana-mana gitu, bahaya banget. Makanya harus dirawat, harus dilihat-lihat giginya kenapa. Makanan juga kan aku suka yang manis-manis gitu ya jadi takut banget kalau giginya berlubang gitu,” ungkap Prilly, Kamis (24/7/25).

Berdasarkan pengalamannya, Prilly mengungkapkan bahwa dirinya lebih memilih sakit yang lain dibandingkan sakit gigi. Prilly juga mengungkapkan kewaspadaannya sebab sakit gigi dapat menyebabkan permasalahan kesehatan lain jika tidak ditangani dengan benar.

Selain dapat memicu permasalahan kesehatan lain, Prilly juga mengungkapkan bahwa sakit gigi juga pengaruhi mood dirinya saat bekerja. Sakit gigi membuat pekerjaannya kerap terhambat karena rasa sakit yang diderita membuatnya tidak nyaman saat ingin menyelesaikan pekerjaan.

“Jujur (sakit gigi) sangat mempengaruhi mood ya, sangat mempengaruhi mood dan kerjaan juga jadi nggak lancar gitu. Apalagi kerjaan aku kan sehari-hari ketemu sama orang, kita harus senyum gitu ya, kita harus kelihatan baik-baik saja, kalau sakitnya sudah gigi yang letaknya di muka kita, itu kan susah doang ya,” ungkap Prilly.

Selain memengaruhi mood, tuntutan pekerjaan yang mengharuskan aktris kelahiran 15 oktober 1996 ini selalu tersenyum juga membuat sakit gigi menjadi hal yang sangat dihindari olehnya. Oleh karena itu, kini dirinya menjadi lebih waspada dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Untuk merawat kondisi mulut dan giginya tetap sehat, Prilly Latuconsina menerapkan beberapa cara yang dianjurkan oleh dokter. Selain memilih sikat gigi dan pasta gigi yang sesuai dengan kondisi giginya, Prilly juga menerapkan cara menyikat gigi yang dianjurkan oleh dokter.

Ia juga menerapkan disiplin diri dengan rutin menyikat gigi dua kali sehari. Saat malam hari, Prilly membiasakan diri tidak makan setelah menyikat gigi untuk menghindari adanya sisa makanan yang menempel di gigi.

“Jadi aku tuh sebisa mungkin habis makan malam dan kalau aku tahu aku nggak akan makan lagi, sudah langsung sikat gigi baru rebahan, baru scroll-scroll sosmed. Jadi kalau ketiduran tuh udah tenang,” tuturnya.

Pemeran film Danur ini mengungkapkan bahwa menyikat gigi sebelum tidur menjadi hal wajib yang harus dilakukannya setiap hari. Menurutnya, sikat gigi sebelum naik ke kasur membuat dirinya lebih tenang jika sewaktu-waktu ketiduran dan napasnya saat bangun tidur juga terasa lebih segar.

“Jadi abis makan malam, aku sudah tahu aku udah nggak makan lagi. Kebetulan aku ada jam makan malam, jadi gak mungkin bangun-bangun untuk ngemil. Jadi aku langsung sikat gigi, itu yang menurut aku paling krusial. Dan menurut aku itu juga menguntungkan kita sih, jadi kalau bangun pagi-pagi tuh nafas segar. Tidak ada bau-bau bangun tidur kalau misalnya sikat gigi,” pungkas Prilly.

Cara menjaga kesehatan mulut dan gigi sebenarnya sederhana jika dilakukan sesuai dengan anjuran dokter dan literatur medis yang ada, Dr. drg. Eko Fibryanto, Sp.KG, Subsp.KE(K), selaku Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Jakarta Barat mengungkapkan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi.

“Jadi perhatikan dulu sikatnya, cara sikatnya, dan sebenarnya bukan berpatokan pada waktu makin lama tapi sikat giginya tidak bersih, tidak menjangkau seluruh area giginya sama saja bohong. Tapi kalau sikat giginya benar, juga durasinya tidak terlalu singkat, cepat itu juga nggak masalah. Jadi sebenarnya bukan durasi, tapi cara menyikat giginya dan pilihlah sikat gigi dan pasta gigi yang benar,” kata Dokter Eko, Kamis (24/7/25).

Dokter Eko mengatakan ada beberapa jenis sikat gigi yang bisa dipilih, mulai dari soft, medium, hingga hard. Jika lebih senang menyikat gigi dengan kekuatan penuh, sikat gigi yang dianjurkan adalah tipe soft agar gigi tidak menjadi tipis.

“Cara menyikat gigi yang benar itu sebenarnya menurut dari literatur kita sehari-hari membersihkannya adalah sesuai dengan bendera Indonesia, merah putih, ingat aja. Dari gusi ke arah gigi sambil berjalan, sambil diputar, otomatis seperti memijat gusinya,” jelasnya. 

Cara menyikat juga perlu diperhatikan, yakni dengan cara bendera Indonesia (merah putih) atau berjalan dari gusi ke arah gigi sambil diputar. Cara ini dapat diterapkan untuk mencegah gusi turun dan menyebabkan akar gigi menjadi lebih terlihat sehingga gigi tampak lebih panjang. 

Itu dia penjelasan soal soal pernah sakit gigi, Prilly Latuconsina jadi perhatikan kesehatan mulut. Pengalaman sakit gigi membuat Prilly lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatan mulut dan gigi sehingga dirinya sangat disiplin untuk mengikuti anjuran dokter dalam merawat gigi.

Menurut dokter, cara menjaga kesehatan mulut dan gigi dapat dimulai dari memilih sikat gigi yang benar, pasta gigi yang benar, dan cara menyikat yang benar.

Semoga bermanfaat, Ma!