Tak Hanya Omicron XE, Ada Varian XJ yang Muncul di Thailand

Seorang kurir paket di Thailand terinfeksi varian XJ

5 April 2022

Tak Ha Omicron XE, Ada Varian XJ Muncul Thailand
Pexels/Anna Shvets

WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia telah melaporkan varian baru rekoembinan gabungan Omicron BA.1 dan BA.2. Bahkan, organisasi kesehatan tersebut menyatakan varian XE termasuk virus yang paling menular di dunia dibandingkan mutasi sebelumnya.

Namun baru-baru ini, ada pemberitaan Thailand yang menggegerkan. Di Thailand, ada seorang kurir yang diduga terinfeksi varian lain, yakni varian XJ.

Bagaimana fakta mengenai varian XJ di Thailand? Simak beberapa fakta lebih lanjut yang sudah Popmama.com lansir dari Bangkok Post secara lebih detail.

1. Kurir paket terinfeksi varian Covid-19 baru

1. Kurir paket terinfeksi varian Covid-19 baru
bangkokpost.com

Beberapa waktu lalu, media di Thailand digegerkan dengan seorang pengantar paket atau kurir paket yang terinfeksi varian Covid-19 baru. Varian tersebut pun belum pernah terdeteksi sebelumnya di Thailand.

Hal ini disampaikan langsung oleh pejabat kesehatan, Direktur Jenderal Departemen Ilmu Kedokteran, Supakit Sirilak. Ia mengatakan bahwa laki-laki berusia 34 tahun tersebut mungkin terinfeksi varian XJ.

2. Varian XJ kombinasi lain dari varian BA.1 dan BA.2

2. Varian XJ kombinasi lain dari varian BA.1 BA.2
Freepik/crowf

Walau sekilas memang memiliki kesamaan dengan varian XE. Menurut Supakit, varian XJ merupakan kombinasi lain dari varian BA.1 dan BA.2.

Pertama kali menurutnya XJ ini terdeteksi di Finlandia. Pada 22 Februari lalu, di sebuah rumah sakit di Bangkok juga menemukan jenis virus corona yang sangat dekat dengan rekombinan XJ.

“Kami masih membutuhkan informasi lebih lanjut untuk konfirmasi, ini sangat mungkin menjadi rekombinan XJ,” ucapnya.

3. Sudah dua kali vaksinasi, namun kurir tersebut selalu bertemu banyak orang

3. Sudah dua kali vaksinasi, namun kurir tersebut selalu bertemu banyak orang
Freepik/freepik

Menurut Supakit, alasan kurir di Thailand terkena varian baru diduga karena sering bertemu banyak orang. Apalagi pertemuan dengan banyak orang tersebut menjadi bagian dari pekerjaannya.

Hal tersebut yang membuat semakin rentan terhadap infeksi, walau sang kurir sudah melakukan dua kali vaksin Sinopharm. Thailand juga telah melaporkan kasus pertama infeksi Omicron XE yang terdeteksi oleh Pusat Genomik Medis Rumah Sakit Ramathibodi.

Supakit mengatakan bahwa tidak ada bukti bahwa dua rekombinan baru lebih berbahaya daripada varian yang sudah ada sebelumnya.

“Varian BA.2 Omicron saat ini dominan di Thailand. Ini sangat menular, lebih dari varian BA.1,” tutupnya.

Nah, itu tadi beberapa fakta mengenai varian XJ yang hampir mirip dengan varian XE. Namun, ini perlu penelitian lebih lanjut untuk membuktikan tingkat kesamaan dan paling cepat menular.

Baca juga:

The Latest