Sudah merupakan rahasia umum bahwa merokok adalah kebiasaan yang merugikan kesehatan.
Tapi, tahukah Mama? Ternyata rokok tidak hanya berbahaya bagi mereka yang mengisapnya, tapi juga orang-orang sekitar!
Pasalnya, asap rokok akan bertahan di udara hingga dua stengah jam setelah dihasilkan. Alhasil, orang yang tidak merokok pun dapat menghirupnya secara tidak sengaja, menjadikannya perokok pasif.
Yang mengejutkan, risiko kesehatan perokok pasif lebih tinggi daripada perokok aktif lho! Racun di dalam asap rokok dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru hingga jantung koroner.
Ada banyak kondisi yang memungkinkan Mama menjadi perokok pasif.
Seperti saat menghabiskan waktu di tempat umum, saat berada di mobil, bahkan saat berada di rumah. Intinya, selama berada di sekitar perokok, Mama adalah perokok pasif.
Tentu Mama tidak ingin kesehatan terganggu akibat asap rokok bukan? Oleh karena itu, simak tips agar tidak menjadi perokok pasif dari Popmama.com berikut ini yuk!
