Nangka sebaiknya disimpan di mana?

Nangka sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan kering jika belum dibuka, atau di kulkas setelah daging buahnya dipisahkan dari biji. Penyimpanan di kulkas membantu menjaga aroma, tekstur, dan mencegah fermentasi berlebih.

Bagaimana cara menyimpan nangka mentah di lemari es?

Nangka mentah bisa disimpan di lemari es dengan membungkusnya menggunakan plastik atau wadah tertutup agar tidak mengeluarkan aroma menyengat. Pastikan suhunya stabil dan tidak terlalu dingin agar proses pematangan tetap berjalan alami.

Berapa lama buah nangka tahan di kulkas?

Buah nangka yang sudah matang dan disimpan dalam wadah tertutup bisa bertahan 3-5 hari di kulkas. Jika disimpan di freezer, nangka bahkan bisa awet hingga 1 bulan tanpa kehilangan rasanya.

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Install

For

You

7 Cara Menyimpan Buah Nangka agar Awet, Jangan Simpan Sembarangan

12 Nov 2025, 06:28 WIB

Kevin Daniel Karalo

7 Cara Menyimpan Buah Nangka agar Awet COVER

Freepik/topntp26

Intinya sih...

Pemilihan buah nangka yang tepat dan pemisahan biji sebelum penyimpanan berperan penting dalam menjaga ketahanannya.
Wadah tertutup rapat dan suhu kulkas yang ideal membantu mencegah fermentasi serta mempertahankan kesegaran buah.
Pemeriksaan rutin dan penyimpanan terpisah dari buah beraroma kuat memastikan nangka tetap lezat dan tidak terkontaminasi bau lain.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Buah nangka dikenal dengan aroma khas dan cita rasanya yang manis legit. Daging buahnya yang berwarna kuning cerah sering dijadikan campuran es, kolak, hingga camilan segar yang digemari banyak orang.

Namun, karena kadar airnya tinggi dan mudah terfermentasi, buah nangka termasuk jenis buah yang cepat berubah rasa dan aroma jika tidak disimpan dengan benar.

Bagi Mama yang sering membeli nangka dalam jumlah banyak, mengetahui cara penyimpanan yang tepat sangat penting agar buah tetap awet dan tidak cepat basi. Proses penyimpanan yang kurang higienis atau suhu penyimpanan yang terlalu hangat bisa membuat nangka mengeluarkan bau menyengat bahkan berlendir.

Dengan cara penyimpanan yang benar, kesegaran buah nangka dapat bertahan lebih lama tanpa kehilangan cita rasa alaminya.

Nah, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa cara menyimpan buah nangka agar tetap awet, segar, dan siap diolah kapan saja di rumah.

Yuk Ma, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Deretan Cara Menyimpan Buah Nangka agar Tetap Awet

1. Pilih buah nangka yang sudah matang sempurna namun tidak terlalu lembek

Pexels.com/Anna Tarazevich

Langkah pertama untuk menjaga keawetan buah nangka, yakni memilih buah yang matang sempurna.

Buah yang terlalu muda biasanya masih keras dan kurang manis, sedangkan yang terlalu matang mudah rusak dan cepat berbau. Ciri nangka yang matang sempurna terlihat dari kulitnya mulai menguning, durinya melunak, dan mengeluarkan aroma harum yang khas.

Mama sebaiknya menghindari buah yang dagingnya sudah lembek atau mengeluarkan cairan karena itu menandakan proses fermentasi telah dimulai. Buah seperti ini tidak akan tahan lama, bahkan jika disimpan di kulkas sekalipun.

Pilihlah buah yang teksturnya masih kenyal namun tidak keras agar rasa dan kesegarannya tetap terjaga.

2. Pisahkan daging buah dari bijinya sebelum disimpan

Pexels.com/sha ima

Sebelum menyimpan buah nangka, sebaiknya Mama memisahkan daging buah dari bijinya.

Bijinya mengandung kadar air yang cukup tinggi dan dapat mempercepat proses pembusukan jika disimpan bersama daging buah. Dengan memisahkannya, daging nangka akan bertahan lebih lama dan tidak mudah berair.

Selain itu, proses pemisahan ini juga memudahkan saat ingin mengonsumsi atau mengolahnya kembali. Simpan daging buah dalam wadah bersih dan kering agar tidak terkontaminasi bakteri yang mempercepat kerusakan.

3. Gunakan wadah tertutup rapat untuk menjaga aroma dan kesegaran

Freepik/lifeforstock

Nangka memiliki aroma yang kuat dan mudah menyebar ke makanan lain di kulkas. Oleh karena itu, gunakan wadah tertutup rapat atau toples kedap udara untuk menyimpannya.

Wadah seperti ini akan membantu mempertahankan aroma asli buah nangka sekaligus mencegah penyebaran bau ke makanan lain.

Pastikan juga wadah yang digunakan bersih dan kering sebelum diisi. Kelembapan pada wadah bisa menyebabkan munculnya jamur atau lendir, yang membuat buah cepat rusak.

4. Simpan di kulkas pada suhu rendah agar tidak cepat fermentasi

Freepik/topntp26

Menyimpan nangka di kulkas menjadi cara paling efektif untuk memperlambat proses fermentasi alami.

Suhu rendah dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab pembusukan, sehingga daging buah tetap segar lebih lama. Idealnya, suhu penyimpanan berada di kisaran 4-8°C.

Namun, hindari menempatkan nangka di dekat bagian pendingin utama atau freezer karena suhu yang terlalu rendah dapat membuat teksturnya berubah menjadi keras. Simpan di rak tengah atau bawah kulkas untuk menjaga kelembutan alami buah.

5. Gunakan freezer jika ingin menyimpannya dalam jangka panjang

Popmama.com/AI/Kevin Daniel Karalo

Jika Mama ingin menyimpan buah nangka lebih dari seminggu, freezer bisa menjadi solusi terbaik. Dengan suhu beku, proses fermentasi berhenti sepenuhnya, membuat buah tahan hingga beberapa bulan.

Sebelum dibekukan, letakkan daging nangka dalam wadah kedap udara atau plastik ziplock agar tidak terkena udara secara langsung.

Saat hendak digunakan, cukup keluarkan dan diamkan pada suhu ruang selama beberapa menit hingga mencair. Meskipun teksturnya mungkin sedikit berubah, rasa manis khas nangka tetap bisa dinikmati.

6. Hindari menyimpan nangka bersama buah beraroma kuat lainnya

Popmama.com/AI/Kevin Daniel Karalo

Buah nangka mudah menyerap aroma dari sekitarnya, sehingga sebaiknya tidak disimpan berdekatan dengan buah-buahan beraroma tajam seperti durian, jambu biji, atau nanas.

Hal ini dapat memengaruhi cita rasa dan aroma aslinya. Penyimpanan terpisah membantu nangka mempertahankan keharuman khas tanpa tercampur bau lain.

Gunakan rak khusus atau wadah terpisah untuk nangka agar aromanya tetap murni. Cara ini juga membantu menjaga kebersihan dan mencegah kontaminasi silang antar buah.

7. Periksa kondisi buah secara berkala agar tidak muncul lendir atau bau asam

Popmama.com/AI/Kevin Daniel Karalo

Meskipun sudah disimpan dengan benar, Mama tetap perlu memeriksa kondisi nangka secara berkala. Jika mulai tercium aroma asam atau muncul lendir pada permukaan daging buah, itu tanda bahwa nangka sudah mulai rusak. Segera pisahkan bagian yang busuk agar tidak menyebar ke seluruh wadah.

Kebiasaan memeriksa buah secara rutin juga membantu menjaga kualitas dan mencegah terbuangnya seluruh isi wadah. Dengan begitu, Mama bisa menikmati nangka segar setiap kali membutuhkannya.

Itulah rangkuman dari beberapa cara menyimpan buah nangka. Dengan cara penyimpanan yang tepat, buah nangka bisa bertahan lebih lama tanpa kehilangan aroma dan rasanya yang manis.

Mama hanya perlu memperhatikan kebersihan wadah serta suhu penyimpanan agar nangka tetap segar dan lezat saat dikonsumsi.

FAQ Cara Menyimpan Buah Nangka

Nangka sebaiknya disimpan di mana?	Nangka sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan kering jika belum dibuka, atau di kulkas setelah daging buahnya dipisahkan dari biji. Penyimpanan di kulkas membantu menjaga aroma, tekstur, dan mencegah fermentasi berlebih.
Bagaimana cara menyimpan nangka mentah di lemari es?	Nangka mentah bisa disimpan di lemari es dengan membungkusnya menggunakan plastik atau wadah tertutup agar tidak mengeluarkan aroma menyengat. Pastikan suhunya stabil dan tidak terlalu dingin agar proses pematangan tetap berjalan alami.
Berapa lama buah nangka tahan di kulkas?	Buah nangka yang sudah matang dan disimpan dalam wadah tertutup bisa bertahan 3-5 hari di kulkas. Jika disimpan di freezer, nangka bahkan bisa awet hingga 1 bulan tanpa kehilangan rasanya.