- Cuci dan keringkan tutup botol bekas secara menyeluruh.
- Cat tutup botol dengan warna-warna Natal cerah (merah, hijau, emas).
- Rekatkan beberapa tutup botol untuk membentuk pola tertentu, misalnya kepingan salju atau lonceng.
- Lubangi bagian atas ornamen yang sudah kering.
- Pasang tali atau pita tipis untuk gantungan.
7 Ide Dekorasi Pohon Natal dari Barang Bekas, Unik dan Murah Meriah
Intinya sih...
- Ornamen dari tutup botol bekas dapat dicat warna cerah dan direkatkan membentuk pola kepingan salju. Kepingan puzzle lama yang tidak lengkap bisa disulap menjadi ornamen bertekstur yang dihias dengan glitter.
- Hiasan dari limbah tekstil dan lampu pijar bekas dapat dicat dan digambar menjadi wajah manusia salju atau Santa.
- Sentuhan vintage dan tutup botol wine atau gabus bekas memberikan tekstur rustic dan dapat dibentuk menjadi wreath mini atau rusa.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Pohon Natal di rumah memang bisa menjadi pusat perhatian selama musim liburan. Agar pohon terlihat unik dan berkesan, Mama tidak perlu selalu membeli ornamen baru yang mahal. Mama bisa menciptakan dekorasi sendiri, bahkan dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai di rumah.
Membuat ornamen dari barang bekas termasuk salah satu cara yang cerdas dan kreatif untuk menambahkan sentuhan personal pada pohon Natal. Ide upcycling ini juga menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekaligus menghemat anggaran belanja Natal. Ornamen buatan tangan sering kali membawa kisah yang lebih hangat.
Untuk membantu Mama memeriahkan Natal, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa ide dekorasi pohon Natal dari barang bekas yang bisa Mama coba di rumah.
Yuk Ma, disimak!
Deretan Ide Dekorasi Pohon Natal dari Barang Bekas
1. Hiasan dari tutup botol bekas
Tutup botol bekas minuman adalah bahan upcycling yang mudah didapat dan sangat serbaguna. Ornamen dari tutup botol dapat memberikan tekstur unik pada pohon Natal mama, dengan tampilan yang berkesan rustic dan ceria.
Berikuf langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
2. Ornamen dari bola lampu bekas
Bola lampu pijar yang sudah putus adalah limbah yang sempurna untuk diubah menjadi ornamen vintage yang menggemaskan. Dengan sedikit kreativitas, bola lampu bekas bisa menjadi karakter Natal seperti manusia salju atau Santa.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Bersihkan bola lampu bekas dengan hati-hati.
- Cat seluruh permukaan bola lampu dengan warna dasar seperti putih atau merah.
- Setelah cat kering, lukis detail wajah Santa, manusia salju, atau pinguin.
- Gunakan lem tembak untuk memasang hiasan kecil seperti topi dari kain flanel di ujung atas lampu.
- Pasang kawat tipis atau pita di bagian atas untuk dijadikan gantungan.
3. Dekorasi dari sisa kain flanel atau felt
Sisa-sisa kain flanel atau felt sangat ideal untuk membuat ornamen lembut yang aman dan ramah anak. Mama bisa membuat berbagai bentuk ikon Natal, mulai dari karakter hingga bentuk geometris sederhana.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Gunting kain flanel atau felt menjadi dua bagian berbentuk bintang, pohon mini, atau gingerbread man.
- Jahit kedua sisi kain (atau rekatkan dengan lem kain) dan sisakan sedikit lubang.
- Isi ornamen dengan sedikit kapas atau dakron agar terlihat berisi dan fluffy.
- Tutup jahitan atau rekatkan lubang yang tersisa.
- Hias dengan manik-manik atau benang sulam untuk detail mata dan mulut.
4. Hiasan dari puzzle lama yang hilang
Jangan buang kepingan puzzle lama yang sudah tidak lengkap, karena kepingan ini bisa disulap menjadi ornamen bertekstur yang unik. Ornamen ini memberikan tampilan artistik dan menarik perhatian di pohon Natal.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Kumpulkan kepingan puzzle yang sudah tidak terpakai.
- Rekatkan kepingan-kepingan tersebut bersama-sama, membentuk lingkaran atau bentuk wreath mini.
- Cat seluruh permukaan ornamen dengan warna emas, perak, atau taburi glitter.
- Biarkan kering sepenuhnya.
- Pasang pita kecil yang kuat di bagian belakang ornamen untuk digantung di pohon.
5. Ornamen dari sumpit atau cotton bud
Sumpit kayu atau korek kuping (cotton bud) adalah bahan sederhana yang dapat menghasilkan ornamen kepingan salju geometris yang elegan. Ornamen ini ringan dan memberikan kesan modern pada pohon Natal di rumah.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Potong sumpit atau cotton bud sesuai panjang yang diinginkan untuk membuat pola bintang.
- Rekatkan potongan-potongan tersebut dengan lem tembak, membentuk pola bintang simetris atau kepingan salju.
- (Opsional) Semprot ornamen dengan cat perak, emas, atau putih untuk tampilan yang lebih elegan.
- Setelah kering, pasang tali tipis sebagai gantungan.
- (Opsional) Tambahkan sedikit glitter pada sambungan ornamen untuk detail.
6. Hiasan dari tutup wine atau gabus bekas
Gabus bekas memiliki tekstur alami dan earthy yang sempurna untuk dekorasi bergaya rustic. Ornamen dari gabus sangat tahan lama dan mudah dibentuk menjadi berbagai figur Natal.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Kumpulkan tutup botol wine atau gabus bekas.
- Gunakan lem tembak untuk merekatkan gabus membentuk wreath mini, kepala rusa, atau bahkan bola-bola hias.
- (Opsional) Cat gabus atau biarkan dengan warna alaminya.
- Gabungkan ornamen gabus dengan pita merah atau hiasan hijau kecil untuk nuansa Natal.
- Pasang kawat atau tali sebagai pengait di pohon.
7. Dekorasi dari gulungan tisu toilet
Gulungan karton bekas tisu toilet adalah bahan upcycling yang paling fleksibel dan mudah ditemukan. Mama dapat membuat ornamen kepingan salju cantik yang ramah lingkungan dengan bahan ini.
Berikut langkah-langkah membuat ornamen, antara lain:
- Potong gulungan karton bekas tisu menjadi lingkaran-lingkaran tipis.
- Susun dan rekatkan potongan lingkaran tersebut membentuk pola bunga atau kepingan salju.
- Setelah bentuknya kokoh, lapisi dengan glitter atau cat semprot warna-warni.
- (Opsional) Hias bagian tengah ornamen dengan manik-manik kecil.
- Pasang benang tipis di salah satu lingkaran untuk digantung di ranting pohon.
Itulah rangkuman dari beberapa ide dekorasi pohon Natal dari barang bekas yang bisa Mama coba di rumah.
Dengan sedikit kreativitas, Mama bisa menciptakan dekorasi yang unik, penuh makna, dan menjadi pusat perhatian di hari raya.
FAQ Pohon Natal
| Pohon Natal diambil dari pohon apa? | Di beberapa wilayah di dunia, pohon cemara atau cedar juga digunakan. Sekitar 350 juta pohon Natal tumbuh di Amerika Serikat pada suatu waktu, dan antara 25 dan 30 juta pohon hidup dijual setiap musim Natal. Pohon buatan pertama kali digunakan di Eropa pada akhir abad ke-19. |
| Apa pohon Natal asli yang terbaik? | Pohon cemara Fraser adalah pohon Natal paling populer, dikenal karena keharumannya, cabang-cabangnya yang kokoh, dan jarumnya yang tahan lama. Cemara Douglas dan cemara Balsam juga merupakan pilihan populer. |
| Apa arti simbol pohon Natal? | Pohon Natal yang biasa disebut sebagai pohon Terang merupakan simbol yang melambangkan Yesus Kristus yang lahir itu membawa Terang bagi dunia. Makna pohon Natal dianggapnya begitu penting untuk dipahami serta diberlakukan dalam kehidupan persekutuan sebagai sebuah simbol bagi kehidupan spritualitas jemaat. |
