7 Jenis Kompor Gas yang Perlu Diketahui

Jika Mama termasuk orang yang memerhatikan desain ruangan, maka jenis kompor gas tanam sangat disarankan. Sesuai namanya, kompor ini ditanam langsung ke kitchen island sehingga menciptakan kesan rapi dan minimalis.

Namun kekurangannya, Mama tidak akan bisa memindahkan kompor dengan mudah. Oleh karena itu, pastikan Mama menempatkannya di tempat yang tepat ya, Ma.

Selain itu, Mama juga perlu mempertimbangkan harga kompor tanam. Umumnya, kompor tanam dijual satu set dengan kitchen set sehingga harganya lebih mahal.

Kompor freestanding terlihat paling mewah dan juga paling besar dibandingkan jenis kompor lainnya. Ia terdiri dari empat atau enam tungku dan juga dilengkapi oven pada bagian bawah. Kompor ini pun sangat disarankan jika Mama memiliki hobi memasak atau membuat kue.

Namun, Mama harus siap mengeluarkan dana yang lebih besar untuk membeli kompor freestanding.

Selain itu, perawatan kompor freestanding juga lebih rumit. Mama akan membutuhkan tenaga ahli reparasi jika ada bagian yang rusak.

Baca juga: Jangan Asal Bersihkan Kompor Gas, Begini Cara Lakukannya dengan Tepat

Sesuai namanya, kompor gas portable sangat mudah dipindahkan. Mama tidak perlu mengkhawatirkan selang gas karena kompor ini memiliki tempat khusus untuk meletakan tabung gas.

Namun, kompor ini tidak disarankan untuk keperluan rumah tangga. Pasalnya, ia hanya memiliki satu tungku dan gas yang digunakan lebih cepat habis.

Kompor portable memang didesain untuk penggunaan di luar ruangan, seperti pada saat camping atau hiking.

Bentuk kompor gas komersil hanya terdiri dari kerangka saja. Ia terbuat dari bahan besi cor dan dapat menghasilkan api yang sangat besar sehingga masakan lebih cepat matang. Mama pasti sering melihat kompor ini digunakan di berbagai restoran.

Namun, jenis kompor gas ini tidak disarankan untuk keperluan rumah tangga karena apinya terlalu besar. Ia lebih cocok digunakan di ruang terbuka atau di ruangan yang memiliki sirkulasi udara baik.

Jenis kompor gas juga dibedakan dari jumlah tungku yang ia miliki lho, Ma.

Sebagian besar rumah tangga dan pengusaha kuliner memilih menggunakan kompor dua tungku karena praktis dan harganya lebih terjangkau.

Dengan dua tungku, Mama bisa memasak lebih cepat. Ketika satu tungku digunakan untuk menumis, tungku yang lain bisa digunakan untuk merebus atau menggoreng.

Jenis kompor gas yang selanjutnya adalah kompor gas tiga tungku. Umumnya, kompor ini terdiri dari dua tungku besar dan satu tungku kecil. Dengan tungku yang lebih banyak, otomatis kegiatan memasak Mama akan lebih praktis.

Namun, Mama perlu mempertimbangkan jarak antar tungku jika Mama ingin membeli jenis kompor gas ini. Usahakan jaraknya cukup sehingga wajan Mama tidak saling menabrak ketika semua tungku digunakan bersamaan.

Seperti jenis kompor gas freestanding, kompor gas dengan empat tungku sangat disarankan bagi Mama yang hobi memasak. Empat tungku yang tersedia pasti memudahkan kegiatan memasak Mama.

Jika Mama ingin membeli kompor gas empat tungku, perhatikan desainnya ya, Ma. Beberapa dilengkapi empat tungku besar sedangkan yang lain dilengkapi dua tungku besar dan dua tungku kecil.

Mama juga perlu menyesuaikan ukuran kompor ini dengan ukuran dapur Mama.

Nah, itu dia jenis-jenis kompor gas yang perlu Mama ketahui. Semoga informasi di atas membantu Mama menentukan kompor terbaik untuk rumah Mama ya! Sedikit saran, pilihlah kompor yang sesuai dengan ukuran ruangan, budget, dan kebutuhan memasak Mama.