7 Fakta Kisah Cinta Mickey Mouse yang Jarang Diketahui

Pada tanggal 15 Mei 1928, Mickey Mouse dan Minnie Mouse pertama kali muncul bersama dalam film pendek berjudul Plane Crazy. Dalam cerita ini, Mickey berusaha memikat hati Minnie dengan mencoba melakukan penerbangan menggunakan pesawat rakitan yang dibuatnya sendiri 

Cerita tersebut merupakan salah satu dari beberapa film pendek awal yang dibuat oleh Walt Disney dengan seorang animator dan komikus Ub Iwerks, sebelum merilis film yang lebih terkenal berjudul Steamboat Willie. 

Minnie Mouse pertama kali muncul dalam kartun Mickey Mouse sebagai seorang flapper, gaya pakaian yang populer pada era Roaring Twenties. Gaya flapper ditandai dengan rok yang lebih pendek, rambut pendek, dan semangat kebebasan. Gaya tersebut mencerminkan semangat para pemuda pada zaman itu. 

Penggambaran tersebut tidak hanya membuat Minnie jadi punya karakter visual yang kuat dan menarik, tetapi memberikan sentuhan karakter modern dan mandiri. Hadirnya Minnie pun membuat Walt Disney punya karakter animasi yang bersemangat, bahkan bisa menjadi penggerak perubahan sosial pada zaman itu. 

Secara resmi dalam dunia kartun, Mickey dan Minnie Mouse memang tidak pernah menikah. Namun, Walt Disney, pencipta Mickey Mouse, pernah mengatakan bahwa dalam pikirannya, Mickey dan Minnie adalah suami istri. 

Menariknya, di dunia nyata, suara asli Mickey dan Minnie, Wayne Allwine dan Russi Taylor memang pasangan suami istri. Mereka berdua menikah pada tahun 1991. Namun, sayangnya harus berpisah karena Wayne Allwine meninggal pada tahun 2009.

Meskipun sering dipanggil Minnie, nama lengkap karakter ini sebenarnya adalah Minerva Mouse. Nama ini memberikan kesan klasik dan menghormati dengan merujuk pada dewi kebijaksanaan Romawi, Minerva. 

Meskipun tidak ada dokumen jelasnya yang mengonfirmasi hal tersebut, tetapi nama Minerva Mouse pertama kali diperkenalkan oleh Merril De Marris dan Floyd Gottfredson dalam komik The Gleam pada tahun 1942.

Saat pertama kali diciptakan, Walt Disney sebenarnya memberi nama karakter ini Mortimer Mouse. Namun, istri Walt, Lillian Disney, berpendapat bahwa nama itu terlalu serius. Walt kemudian menggantinya menjadi Mickey Mouse. Nama Mickey lebih cocok dengan karakter yang ramah dan mudah diterima oleh publik. 

Mengikuti kemauan istrinya, keputusan itu menjadi salah satu langkah paling monumental dalam sejarah animasi. Hal ini mengingat popularitas dan ikonitas yang telah dicapai oleh karakter Mickey Mouse dalam beberapa dekade berikutnya.

Nama Mickey Mouse tidak hanya memperkuat identitas karakter, tetapi mampu membantu membentuk karakter tersebut menjadi salah satu ikon animasi paling ikonik di dunia.

Kalimat ini pertama kali diucapkan pada tahun 1929 di film pendek berjudul The Karnival Kid. Dalam konteks film tersebut, Mickey Mouse menjadi penjual hot dog yang bersemangat di karnaval. 

Mickey menambahkan elemen kegembiraan dan keceriaan pada karakternya. Ungkapan ini seiring waktu menjadi terkenal sebagai kalimat khas dari Mickey Mouse. Bahkan kerap digunakan secara luas dalam berbagai media dan penampilan karakter Mickey. Ini termasuk dalam pertunjukan kartun, produk berlisensi, dan acara Disney yang melibatkan tokoh-tokoh Mickey Mouse.

Walt Disney membuat keputusan untuk memberikan empat jari pada karakter Mickey Mouse. Pertimbangan tersebut karena memang lebih praktis dalam dunia animasi pada era 1920-an dulu. Pada waktu itu, teknologi animasi masih terbatas, sehingga proses pembuatan animasi membutuhkan upaya manual cukup besar. 

Dengan merancang Mickey Mouse dengan empat jari, maka Disney dan timnya dapat mengurangi kompleksitas gerakan tangan karakter. Dengan begitu, menjadikan karakter Mickey Mouse lebih mudah untuk dianimasikan. Selain itu, penggunaan empat jari juga telah menghemat biaya hingga jutaan dolar. 

Nah, jadi itulah tadi beberapa fakta kisah cinta Mickey Mouse yang jarang diketahui. Sungguh menarik ya, Ma. Siapa sangka jika kesuksesan kartun Mickey Mouse, tidak lepas dari Walt yang mengikuti kemauan istri tercinta.