Baca artikel Popmama lainnya di IDN App

5 Momen Haru Jennifer Coppen Mengenang 1 Tahun Kepergian Dali Wassink

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20
Intinya sih...
  • Jennifer Coppen mengenang satu tahun kepergian Dali Wassink. Beberapa unggahan Instagram Story miliknya penuh air mata dan doa.
  • Jennifer Coppen menggelar doa bersama anak-anak panti asuhan dan membangun rumah untuk tiga keluarga tak mampu sebagai bentuk penghormatan dan amal jariyah bagi Dali Wassink.
  • Di tengah tekanan publik dan trauma ulang tahun, Jennifer Coppen memutuskan untuk rehat dari media sosial demi kesehatan mentalnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Satu tahun telah berlalu sejak Jennifer Coppen kehilangan sosok yang sangat dicintainya, Dali Wassink. Dali Wassink dikenal sebagai suami sekaligus papa dari putri mereka, Kamari.

Pada 18 Juli 2025, tepat setahun sejak kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Dali, Jennifer membagikan rangkaian unggahan Instagram Story yang penuh air mata. Unggahan tersebut penuh doa sekaligus kekuatan yang luar biasa dari seorang perempuan yang sedang berproses menerima kehilangan.

Kepergian Dali bukan hanya merenggut pasangan hidupnya, tetapi juga mengubah cara Jennifer memaknai banyak hal dari ulang tahun yang kini terasa menyakitkan. Bahkan media sosial yang dulunya jadi ruang berbagi, kini menjadi sumber tekanan mental.

Namun, di balik duka yang mendalam, Jennifer memilih untuk tetap berdiri tegak. Ia mengenang Dali dengan cara yang sangat menyentuh dengan doa bersama anak yatim, membangun rumah bagi keluarga yang membutuhkan, dan menghidupkan kembali kenangan indah melalui kegiatan-kegiatan yang dulu disukai Dali.

Dalam unggahannya, Jennifer juga tidak segan membalas komentar negatif yang ia terima dari publik, sambil tetap mengedepankan nilai kasih, empati, dan ketegaran. Ia menunjukkan bahwa duka bukanlah kelemahan, melainkan proses panjang yang pantas dihargai dan dipahami.

Berikut ini Popmama.com telah merangkum momen haru Jennifer Coppen mengenang satu tahun kepergian Dali Wassink.

Deretan Momen Haru Jennifer Coppen Mengenang Satu Tahun Kepergian Dali Wassink

1. Unggahan penuh rindu

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20

Di unggahan pertama Instagram Story pribadinya, Jennifer Coppen membagikan potret mendiang suaminya, Dali Wassink. Momen sang suami sedang tersenyum sambil menggendong Kamari. Dengan latar lagu mellow dan efek warna yang lembut, ia menuliskan pesan haru.

“365 hari tanpa tawa, senyum, dan energimu,” tulis Jennifer dalam unggahan di akun pribadinya.

Ungkapan ini begitu singkat tapi sarat makna. Ia mengenang betapa besar energi positif yang dulu selalu Dali bawa ke dalam kehidupannya. Baik sebagai pasangan hidup maupun sebagai papa dari putri kecil mereka. Jennifer menyebut bahwa meski Dali telah tiada, cahaya dan semangatnya masih hidup dalam diri Kamari.

Kehilangan orang yang dicintai memang menyakitkan. Tapi Jennifer menuliskan dengan lembut bahwa kenangan, cinta, dan doa adalah cara agar kehadiran Dali tetap terasa, setiap hari. Momen ini sekaligus menjadi pembuka rentetan unggahan haru mengenang satu tahun kepergian Dali.

2. Mengirim doa bersama anak panti asuhan

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20

Untuk memperingati satu tahun kepergian sang suami, Jennifer Coppen menggelar doa bersama anak-anak panti asuhan. Dalam video yang ia unggah, tampak anak-anak laki-laki mengenakan peci duduk bersila sambil membaca Surat Yasin dan mendoakan Dali Wassink.

Membaca Surat Yasin untuk orang yang telah meninggal dipercaya sebagai bentuk kiriman doa agar ruhnya mendapat ketenangan, ampunan, dan diterangi jalannya di alam kubur. Ini merupakan amalan yang banyak dilakukan umat muslim sebagai bentuk kasih sayang dan pengingat bahwa cinta tidak berhenti di dunia.

“Semoga doanya sampai semua ke kamu. Aku selalu mendoakanmu dan melakukan apa yang aku bisa untuk mengirimkan doa untukm,” tulis Jennifer.

Tak hanya itu, doa yang dipanjatkan oleh anak yatim diyakini sebagai salah satu doa yang mustajab atau paling cepat dikabulkan oleh Allah. Sebab, mereka memiliki kedudukan istimewa dalam Islam dan Rasulullah SAW sangat menjunjung tinggi anak yatim.

Itulah mengapa Jennifer memilih anak-anak panti asuhan sebagai bagian dari peringatan ini, sebuah bentuk kasih yang tulus dan penuh harap untuk Dali.

3. Diserang haters, Jennifer Coppen ungkap sakit hati dan trauma ulang tahun

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20

Tak mudah menjalani duka saat sorotan publik terus mengarah kepadamu. Di momen peringatan satu tahun kepergian Dali Wassink, Jennifer Coppen tak hanya dihadapkan pada kenangan kehilangan, tetapi juga pada kenyataan pahit menjadi target komentar negatif dari sebagian netizen.

Namun di balik semua itu, ada luka yang jauh lebih dalam yaitu trauma akan ulang tahunnya sendiri. Dali meninggal hanya dua hari sebelum ulang tahun Jennifer, membuat hari yang seharusnya dirayakan dengan sukacita justru menjadi pengingat yang menyakitkan.

“Masih trauma sampe sekarang to a point aku nggak pengin merayakan ulang tahunku, aku bahkan benci ulang tahunku. Hari yang harusnya jadi hari bahagia? Aku malah benci banget,” tulis Jennifer.

Ia menggambarkan betapa sulitnya menjalani perayaan hidup ketika kehilangan yang paling besar datang di waktu yang begitu berdekatan. Trauma itu membuatnya memilih untuk tidak merayakan ulang tahun sama sekali.

Sebagai bentuk healing, Jennifer memutuskan untuk berlibur ke Singapura bersama keluarga, termasuk keluarga besar Dali. Mereka tidak hanya sekadar jalan-jalan, tapi juga melakukan hal-hal yang dulu disukai Dali saat masih hidup sebagai bentuk penghormatan dan pelipur lara bersama.

“Jangan khawatir, keluarga Dali juga aku terbangkan ke Singapura. Kami semua take a break dan melakukan hal-hal bahagia yang disukai Dali semasa hidupnya.” lanjutnya dalam unggahan yang sama.

Pilihan ini menjadi refleksi bahwa berduka tidak harus selalu dalam diam dan air mata. Terkadang, mengenang dengan senyuman dan menciptakan momen baru penuh cinta adalah bentuk penghormatan terbaik untuk seseorang yang telah tiada.

4. Putuskan rehat dari media sosial demi kesehatan mental

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20

Karena tekanan yang semakin berat dan komentar-komentar jahat yang terus berdatangan, Jennifer Coppen akhirnya membuat keputusan besar untuk rehat dari media sosial.

I will only be posting work-related contents and have my team do it for me. I’m taking a break and signing out.” tulis Jennifer.

Langkah ini ia ambil bukan karena menyerah, tapi sebagai bentuk keberanian untuk memprioritaskan kesehatan mental dan melindungi diri dari tekanan publik. Di tengah proses berduka yang belum selesai, Jennifer sadar bahwa ia juga perlu waktu dan ruang untuk menyembuhkan luka secara perlahan, tanpa distraksi dari dunia maya.

Keputusan ini juga menjadi pengingat bagi banyak orang bahwa menjaga diri, terutama secara emosional, adalah hal yang penting. Kadang, jeda dari media sosial adalah langkah terbaik untuk kembali pulih secara utuh.

5. Membangun rumah untuk 3 keluarga tak mampu, warisan cinta dan amal jariyah untuk Dali

Jennifer Coppen dan Dali Wassink
Instagram.com/jennifercoppenreal20

Tepat satu tahun setelah kepergian sang suami, Jennifer Coppen memilih untuk memperingati Dali Wassink dengan cara yang begitu menyentuh dengan membangun rumah untuk tiga keluarga tak mampu.

Aksi kemanusiaan ini dilakukan bersama tim Rescue 2000, yang membagikan cerita haru di balik proyek tersebut. Dalam unggahan mereka, tim ini menyampaikan rasa hormat dan kekaguman atas kebaikan hati Jennifer.

You gave these families a fair chance at life. You gave them peace. You gave them safety. You gave them their dream homes. All this when you did not have to during a difficult time,” tulis Rescue 2000 di unggahan mereka

Di tengah masa berduka, Jennifer justru menjadi terang bagi orang lain. Rumah-rumah yang ia bangun bukan sekadar tempat tinggal tetapi harapan, rasa aman, dan kesempatan hidup yang lebih baik.

Lebih dari sekadar kebaikan hati, tindakan ini juga menjadi bentuk amal jariyah bagi mendiang Dali Wassink.

Dalam ajaran Islam, amal jariyah adalah amal kebaikan yang terus mengalir pahalanya, bahkan setelah seseorang meninggal dunia. Selama rumah-rumah itu dihuni dan memberi manfaat, maka doa dan pahala akan terus mengalir untuk Dali sebagai bentuk cinta yang tidak terputus oleh waktu.

Aksi ini adalah bukti bahwa cinta sejati tak hanya diungkap lewat air mata, tetapi juga melalui aksi nyata yang membawa manfaat untuk sesama.

Itulah beberapa momen haru Jennifer Coppen mengenang satu tahun kepergian Dali Wassink. Unggahan-unggahan itu bukan hanya bentuk luapan rindu dan duka, tetapi juga gambaran betapa dalam cinta yang mereka miliki, cinta yang tak terputus meski maut telah memisahkan.

Di tengah trauma yang belum sepenuhnya pulih, Jennifer tetap menunjukkan keberanian untuk terus melangkah. Ia memilih untuk mengenang dengan cara yang bermakna: mendoakan lewat anak yatim, membangun rumah bagi keluarga yang membutuhkan hingga merayakan kenangan Dali melalui hal-hal yang dulu ia sukai.

Semua yang dilakukan Jennifer bentuk cinta yang utuh dan sunyi, tapi tulus. Sepi, tapi bermakna.

Kisah Jennifer mengingatkan kita bahwa proses berduka tidak ada ukurannya. Setiap orang butuh waktu dan ruang. Dan saat kehilangan begitu menyayat, mencintai dalam diam dan berbuat baik atas nama mereka yang telah pergi adalah bentuk penghormatan yang paling indah.

Semoga Jennifer, Kamari, dan keluarga besar Dali terus dikuatkan. Semoga Dali Wassink juga mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan, dengan amal jariyah yang terus mengalir dari cinta yang tak pernah usai.

Share
Editorial Team

5 Warna Cat Kamar Mandi Trending di Google Trends, Ada Hijau Sage

Pinterest.com
Pinterest.com

Tren warna cat kamar mandi sering kali dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk preferensi pribadi, inovasi desain interior, dan perkembangan psikologi warna.

Warna-warna terbaru sering mencerminkan keinginan untuk menciptakan suasana yang segar, bersih, dan menenangkan di ruang yang sering digunakan.

Misalnya, nuansa biru laut dan hijau mint sering digunakan untuk memberikan kesan tenang dan segar. Sementara itu, warna-warna netral seperti putih dan abu-abu tetap populer karena kemampuannya untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih besar dan lebih terang.

Tren warna juga dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti aksesibilitas warna cat terbaru dan pengaruh budaya pop. Warna-warna baru bisa menjadi cara untuk menghidupkan kembali desain kamar mandi dengan cara yang inovatif dan estetik.

Nah, kali ini Popmama.com merangkum beberapa warna cat kamar mandi trending di Google Trends.

Simak informasinya di bawah ini, yuk! 

Deretan Warna Cat Kamar Mandi Trending di Google Trends

1. Warna cat kamar mandi hijau sage