“Aku awalnya melepaskan semua cerita anak dan ibu dari Malin Kundang pada masa itu gitu. Jadi aku benar-benar nggak berekspektasi apa pun. Aku hanya membaca dan aku melihat memang mereka ini luar biasa banget dalam menggarap script yang memang dibikin berbeda dari yang sebelumnya. Pas aku baca aku cukup depresi untuk membacanya, sejujurnya. Karena kita benar-benar nggak akan tahu ending-nya itu akan di mana,” kata Rio.
Rio Dewanto Ungkap Makna Keluarga dari Legenda Kelam Malin Kundang
Intinya sih...
- Rio Dewanto menemukan nilai penting tentang arti dukungan, kebersamaan, dan kehangatan yang begitu dekat dengan kehidupan keluarga sehari-hari.
- Pengalaman mendalami karakter di Legenda Kelam Malin Kundang membuat Rio Dewanto semakin memahami pentingnya hubungan yang sehat dalam keluarga.
- Dalam keterlibatannya di film Legenda Kelam Malin Kundang, Rio Dewanto menemukan makna keluarga yang begitu erat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Menjadi bagian dari sebuah film sering kali menghadirkan pengalaman baru bagi seorang aktor, termasuk dalam memaknai hubungan keluarga. Hal ini juga dirasakan oleh Rio Dewanto yang terlibat dalam film terbaru Legenda Kelam Malin Kundang.
Tidak sekadar berperan, Rio justru menemukan nilai penting tentang arti dukungan, kebersamaan, dan kehangatan yang begitu dekat dengan kehidupan keluarga sehari-hari.
Dalam sebuah acara peluncuran trailer resmi dan konferensi pers yang digelar di RM Padang Merdeka, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (1/10/2025), Rio Dewanto hadir bersama jajaran pemain dan tim produksi Legenda Kelam Malin Kundang. Di kesempatan tersebut, ia berbagi cerita tentang proses mendalami karakter sekaligus refleksi pribadi yang membawanya kembali pada makna keluarga.
Nah, berikut Popmama.com telah merangkum bagaimana Rio Dewanto ungkap makna keluarga dari Legenda Kelam Malin Kundang.
1. Pelajaran relasi anak dan orangtua
Bagi Rio Dewanto, kisah film Legenda Kelam Malin Kundang bukan sekadar cerita rakyat yang dihidupkan kembali ke layar lebar. Lebih dari itu, film ini menjadi pengingat penting baginya mengenai hubungan anak dengan orangtua yang sering kali penuh dinamika.
Rio mengaku, saat pertama kali membaca naskahnya, ia sengaja melepas semua ekspektasi tentang cerita Malin Kundang yang sudah dikenal sejak kecil.
Hal ini membuatnya bisa merasakan sisi lain dari kisah klasik tersebut, terutama soal relasi keluarga.
Kebingungan sekaligus rasa penasaran itulah yang membuat Rio semakin tenggelam dalam naskah.
Menurut Rio, kisah ini nantinya akan menyajikan misteri yang relevan untuk semua orang, terutama soal bagaimana anak memandang orangtuanya, juga sebaliknya.
2. Refleksi untuk Rio Dewanto sendiri
Pengalaman mendalami karakter di film Legenda Kelam Malin Kundang membuat Rio Dewanto semakin memahami pentingnya hubungan yang sehat dalam keluarga.
Ia mengaku, proses reading intensif dan diskusi panjang bersama sutradara serta pemain lain membantu dirinya menggali sisi emosional yang relevan dengan kehidupan nyata.
“Semakin sering kita membaca skenario dari awal sampai akhir, semakin kita tahu kedalaman cerita itu kayak apa. Ada poin-poin apa yang bisa menguatkan saya si karakter tersebut. Jadi ya kalau saya sih gitu, pendekatannya biasanya ya sering dibaca aja dan dicatat, terus nggak menutup diri untuk berefleksi dan berdiskusi dengan director. Sisanya percayain aja sama director,” jelas Rio.
Bagi Rio, proses ini bukan hanya soal seni peran, tetapi juga refleksi tentang bagaimana ia menjalani peran sehari-hari sebagai suami dan papa.
Ia percaya, komunikasi yang terbuka dan saling percaya menjadi fondasi yang membuat keluarga tetap kuat, sama halnya dengan kerja sama di balik layar sebuah film.
3. Support system saat syuting seperti rumah kedua
Dalam keterlibatannya di film Legenda Kelam Malin Kundang, Rio Dewanto menemukan makna keluarga yang begitu erat. Ia merasakan bahwa proses berkarya bersama bukan sekadar kerja profesional, melainkan juga menghadirkan kehangatan yang mengingatkan pada suasana rumah.
"Pendekatan Come and See Pictures sama pemain tuh, kita kayak dimanjain banget sih. Gue ngerasa enak banget gitu," ungkap Rio.
Baginya, pengalaman itu menjadi refleksi bahwa keluarga sejati adalah tempat di mana setiap orang merasa dihargai dan didukung sepenuhnya.
Seperti halnya dalam keluarga, dukungan emosional yang tulus membuat ikatan semakin kuat dan menumbuhkan rasa nyaman.
Itulah rangkuman bagaimana Rio Dewanto ungkap makna keluarga dari Legenda Kelam Malin Kundang. Nantinya, film ini akan membawa nilai dan pesan yang sangat relevan untuk generasi sekarang. Mama harus nonton, ya!
