Tanggapan Orangtua Erika Carlina soal Hamil di Luar Nikah

- Erika Carlina mengungkap permintaan maaf dan penyesalannya kepada orangtuanya.
- Orangtua Erika Carlina menunjukkan sikap tenang, memberi harapan, dan memberikan dukungan penuh terhadap keputusan Erika.
- Orangtua Erika Carlina menyambut kelahiran cucu pertama mereka dengan antusiasme dan Erika sudah menyiapkan nama anaknya beserta pesan haru untuknya, Andrew Neil.
Erika Carlina merupakan aktris dan model asal Indonesia yang dikenal karena penampilannya yang menarik serta sikap terbukanya di hadapan publik. Kariernya dimulai dari dunia modeling sebelum akhirnya menapaki seni peran dan dikenal dekat dengan sejumlah selebriti ternama seperti Rachel Vennya.
Dalam sebuah podcast di YouTube resmi milik Dedi Corbuzier, pada Jumat (18/7/2025), Erika Carlina selaku aktris sekaligus model asal tanah air, bicara soal kehamilannya hingga tanggapan orangtuanya atas kehamilannya di luar pernikahan.
Saat ini, Erika tengah mengandung anak pertamanya yang telah memasuki usia kehamilan sembilan bulan. Ia secara jujur mengungkapkan bahwa kehamilan di luar nikah ini adalah pilihannya dan ia siap menjalani proses persalinan yang direncanakan sekitar 8 Agustus 2025.
Nah, dalam artikel ini Popmama.com telah merangkum terkait tanggapan orangtua Erika Carlina soal hamil di luar nikah secara lebih detail.
Yuk, disimak informasinya!
Permintaan Maaf dan Penyesalan Erika ke Orangtua

"Aku bilang 'Maaf sudah menjadi jemawa, terlalu banyak menentang Tuhan' cuman penginnya senang-senang," ucap Erika Carlina.
Erika mengawali pernyataannya dengan pengakuan atas kesalahan yang telah ia buat. Ia menyesali sikap kurang baiknya yang sebelumnya sering kali menentang ketentuan Tuhan.
"Aku nggak bisa nyalahin siapa-siapa dengan kondisi aku yang seperti ini. Aku salah, makanya aku mau tanggung jawab," jelas Erika.
Ia menyadari bahwa segala konsekuensi yang ia alami merupakan hasil dari pilihannya sendiri. Erika tidak melemparkan kesalahan kepada siapa pun dan memilih untuk menghadapi kenyataan.
Dengan berani mengakui kondisinya, ia memperlihatkan kedewasaan dan rasa tanggung jawab yang besar. Kejujuran ini mendapat banyak simpati dan dukungan dari masyarakat yang menghargai keterbukaannya.
Respons Orangtua yang Tenang dan Memberi Harapan

Erika Carlina tidak tahu apakah orangtuanya senang atau tidak. Tetapi, ia mengungkap bahwa meski orangtuanya mungkin tidak sepenuhnya senang, mereka tetap menunjukkan wajah yang ceria di hadapannya. Sikap ini menjadi penyemangat baginya untuk tetap kuat menjalani hari-hari ke depan.
"Aku nggak pernah tahu sih mama dan papa happy atau nggak. Kecewa pasti, tapi nggak pernah ditunjukkan aja. Ya, selalu munculkan muka happy aja gitu," ucap Erika.
Orangtuanya juga menyampaikan pesan penuh makna tentang pentingnya hidup di masa kini. Mereka tidak ingin Erika larut dalam penyesalan atau kekhawatiran akan masa depan.
"Karena saat mama dan papa pertama kali aku kasih tahu ini, mereka bilang 'Kita itu hidup bukan untuk yang kemaren atau masa depan, yang hari ini ya hari ini harus dijalanin,'" jelas Erika.
Bimbingan tersebut membantunya menata kembali cara pandang terhadap hidup. Ia jadi lebih menerima keadaannya dan berusaha menjalani proses kehamilan dengan tenang.
Dukungan Orangtua Menjadi Energi Positif bagi Erika

Erika Carlina merasa sangat terbantu oleh kehadiran orangtuanya di masa sulit ini. Setiap dukungan yang diberikan menjadi kekuatan saat ia merasa lemah dan terpuruk.
Ia juga merasa bersalah karena mungkin telah mengecewakan harapan orangtuanya yang ingin melihatnya menikah secara layak. Hal itu membuatnya semakin bertekad untuk memperbaiki diri dan menebus semuanya dengan tanggung jawab.
"Lihat mama dan papa yang sebegitu nguatkan aku kalau aku lemah, nggak enak aja gitu. Aku beruntung sih punya orangtua kayak mama dan papa aku," ucap Erika.
Erika percaya bahwa pengalaman ini dapat membuka jalan baru dalam hidupnya. Meski penuh tantangan, ia berharap bisa memberikan kebahagiaan dan kebanggaan bagi keluarganya.
"Karena mimpi mereka tuh sebenarnya pengin lihat aku menikah. Aku kayak ngegagalin cita-cita mereka aja," jelas Erika.
Orangtua Menyambut Cucu dengan Perasaan Gembira

"Tapi mereka (mama dan papanya Erika) kelihatan nggak sabar pengin gendong cucu," ucap Erika Carlina.
Erika mengatakan bahwa orangtuanya tampak sangat antusias menantikan kelahiran cucu pertama mereka. Ini menunjukkan bahwa mereka telah menerima situasi dengan hati yang lapang.
Antusiasme itu memberikan Erika tambahan semangat dalam mempersiapkan diri menjadi seorang mama. Ia merasa tidak sendiri karena mendapat dukungan penuh dari keluarganya.
Mereka melihat kehadiran sang anak sebagai berkah, bukan sebagai beban. Hal ini membuktikan bahwa cinta keluarga mampu mengalahkan stigma sosial.
Erika Sudah Siapkan Nama Anaknya dan Berikan Pesan Haru

Erika Carlina memilih nama Andrew Neil untuk bayinya karena makna yang terkandung di dalamnya. Neil menurutnya mencerminkan kepintaran, sementara Andrew melambangkan sifat yang baik.
Dengan nama tersebut, Erika menyelipkan harapan agar anaknya kelak tumbuh menjadi pribadi yang bijak dan sukses. Ia percaya bahwa meski awal kisahnya tak sempurna, anak ini akan membawa banyak kebaikan.
"Udah ada, namanya Andrew Neil. Neil itu yang aku tahu banyak orang-orang pintar, sukses, pakai nama Neil. Kalau Andrew, aku kenal beberapa orang dengan nama Andrew orang-orang yang baik banget," jelas Erika.
Nama sang bayi menjadi simbol dari harapan baru di tengah ujian hidup. Erika ingin anaknya menjadi cahaya yang menerangi masa depannya dan membawa berkah bagi keluarga.
"Walaupun bukan dari kisah yang baik, tapi, kehadiran Andrew adalah hal baik buat aku," ucap Erika.
Itulah rangkuman terkait tanggapan orangtua Erika Carlina soal hamil di luar nikah. Kejujuran dan dukungan keluarga menjadi kekuatan utama Erika Carlina dalam menyambut peran barunya sebagai seorang mama.