pexels.com/Jonathan Borba
Dilansir dari BBC News, peningkatan angka persalinan caesar di Inggris nggak bisa dijelaskan hanya dari faktor usia Mama atau kenaikan indeks massa tubuh semata. Profesor Soo Downe dari University of Lancashire menilai bahwa di balik data tersebut, ada kekhawatiran sebagian Mama terhadap kurangnya dukungan untuk menjalani persalinan normal yang aman dan nyaman.
Kondisi ini membuat operasi caesar kerap dipandang sebagai pilihan dengan risiko paling kecil, terutama bagi Mama yang memiliki pengalaman persalinan sebelumnya yang kurang menyenangkan atau traumatis.
Meski demikian, pemerintah Inggris menegaskan bahwa setiap Mama berhak mendapatkan layanan persalinan yang aman dan personal. Keputusan terkait metode persalinan sebaiknya diambil melalui diskusi terbuka dengan tenaga medis, dengan mempertimbangkan kondisi kesehatan, saran klinis, serta kebutuhan dan kenyamanan Mama demi keselamatan Mama dan bayi.
Fenomena meningkatnya persalinan melalui operasi caesar di Inggris menunjukkan adanya perubahan besar dalam cara pandang Mama terhadap proses melahirkan. Faktor kondisi kesehatan, pengalaman persalinan sebelumnya, kemajuan deteksi medis, hingga rasa aman dan kenyamanan menjadi pertimbangan utama dalam menentukan metode persalinan.
Pada akhirnya, baik persalinan normal maupun operasi caesar memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga keselamatan Mama dan bayi. Yang terpenting, setiap keputusan diambil secara sadar, berdasarkan informasi yang tepat, dukungan tenaga medis, serta kebutuhan masing-masing Mama.