Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You
Age VerificationThis content is intended for users aged 18 and above. Please verify your age to proceed.

Panduan Aman Berhubungan Intim setelah Operasi Caesar

ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/We-Vibe Toys)
ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/We-Vibe Toys)
Intinya sih...
  • Waktu yang tepat untuk kembali berhubungan intim setelah operasi caesar adalah sekitar empat hingga enam minggu, tergantung pada kondisi fisik dan mental Mama.
  • Rasa sakit saat berhubungan intim bisa diatasi dengan menggunakan pelumas dan konsultasi dengan dokter jika diperlukan.
  • Mulai berhubungan intim terlalu cepat setelah operasi caesar dapat meningkatkan risiko infeksi dan pendarahan, sehingga penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Setelah melewati proses persalinan dengan operasi caesar, tubuh Mama tentu membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya sebelum kembali melakukan aktivitas yang cukup intens seperti berhubungan seks. Selain luka bekas operasi yang harus sembuh, Mama juga perlu memperhatikan kondisi fisik dan mental agar pengalaman intim bersama Papa tetap menyenangkan dan aman.

Memaksakan diri terlalu cepat dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, atau bahkan komplikasi yang tidak diinginkan lho, Ma. Popmama.com sudah merangkum mengenai panduan berhubungan seks setelah operasi caesar. Yuk, simak bersama!

1. Kapan waktu yang tepat untuk kembali berhubungan intim setelah operasi caesar?

ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/@beccatapert)
ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/@beccatapert)

Setelah menjalani operasi caesar, Mama mungkin bertanya-tanya kapan waktu yang aman untuk memulai kembali hubungan intim. Dilansir dari What To Expect, umumnya, dokter menyarankan menunggu sekitar empat hingga enam minggu sebelum berhubungan seks, mirip seperti setelah melahirkan normal.

Meski begitu, setiap kondisi tubuh bisa berbeda. Kalau Mama merasa sudah pulih lebih cepat, tidak ada rasa sakit atau pendarahan, aktivitas intim bisa saja dimulai lebih awal, asal tetap hati-hati ya, Ma. Namun, jangan abaikan tanda-tanda tubuh, bila muncul komplikasi seperti infeksi atau perdarahan berlebih, sebaiknya tunda lebih lama hingga kondisi benar-benar pulih.

Selain faktor fisik, jangan lupakan juga aspek emosional. Perubahan tubuh, rasa lelah karena mengurus si Kecil, hingga menurunnya kepercayaan diri bisa membuat Mama merasa belum siap. Jadi, kuncinya adalah dengarkan tubuh sendiri, beri waktu untuk proses pemulihan, dan pastikan momen intim kembali terasa nyaman serta menyenangkan tanpa rasa khawatir.


2. Bagaimana cara mengatasi rasa sakit saat kembali berhubungan intim setelah operasi caesar?

Panduan Berhubungan Intim setelah Operasi Caesar.jpg
Popmama.com/Zefanya Aurell.N/AI

Rasa tidak nyaman saat berhubungan setelah operasi caesar ternyata hal yang cukup wajar, Ma. Dilansir dari What To Expect, salah satu penyebabnya adalah kadar estrogen yang menurun. Kondisi ini bisa memengaruhi aliran darah ke area kewanitaan, membuat jaringan vagina jadi lebih tipis dan terasa kering.

Apalagi jika selama masa kehamilan Mama jarang atau bahkan berhenti berhubungan, wajar kalau tubuh butuh waktu untuk beradaptasi lagi. Sedangkan untuk Mama yang sedang menyusui, vagina bisa tetap kering dan sensitif lebih lama, hal ini karena hormon yang berperan dalam produksi pelumas alami ikut menurun.

Tenang, Ma, ada cara yang bisa dicoba. Salah satunya dengan menggunakan pelumas tambahan agar aktivitas intim terasa lebih nyaman. Tapi kalau masih terasa sakit meski sudah memakai pelumas, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter. Dengan begitu, Mama bisa mendapat solusi terbaik dan kembali menikmati momen intim dengan tenang dan tanpa khawatir.

3. Apakah ada risiko berhubungan intim setelah operasi caesar?

ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/womanizertoys)
ilustrasi berhubungan intim (unsplash.com/womanizertoys)

Ma, masih dilansir dari What To Expect, memulai hubungan intim terlalu cepat sebelum luka operasi caesar benar-benar sembuh bisa meningkatkan risiko infeksi dan pendarahan. Karena itu, penting sekali untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mulai berhubungan agar Mama dan Papa tetap aman. Dokter akan memastikan kondisi luka dan tubuh Mama sudah siap untuk aktivitas ini.

Setelah luka operasi caesar benar-benar sembuh, Mama sebenarnya sudah bisa kembali berhubungan intim dengan aman. Namun, wajar banget kalau masih ada rasa sensitif atau sedikit tidak nyaman di area bekas sayatan dalam beberapa waktu. Hal ini normal terjadi dan tidak perlu membuat Mama khawatir berlebihan.

Bahkan saat orgasme, kontraksi pada rahim tidak akan membuat luka operasi terbuka kembali. Jadi, Mama bisa merasa lebih tenang untuk menikmati lagi momen intim bersama Papa. Kuncinya, lakukan dengan perlahan, komunikasikan dengan pasangan, dan jangan memaksakan diri. Dengan begitu, hubungan intim bisa kembali terasa menyenangkan tanpa rasa takut atau cemas.

4. Bagaimana posisi seks yang nyaman saat berhubungan intim setelah operasi caesar?

ilustrasi posisi seks cegah ejakulasi dini (pexel.com/cottonbro studio)
ilustrasi posisi seks cegah ejakulasi dini (pexel.com/cottonbro studio)

Setelah operasi caesar, kenyamanan jadi hal utama saat kembali berhubungan intim. Bukan soal ada atau tidaknya posisi yang dilarang, tapi lebih ke bagaimana tubuh Mama merespons setiap gerakan. Misalnya, posisi misionaris kadang terasa kurang nyaman karena bisa memberi tekanan pada area bekas sayatan, apalagi bila ini bukan operasi caesar pertama.

Karena setiap pengalaman persalinan berbeda, Mama perlu mengeksplorasi posisi yang memberi rasa aman sekaligus membuat Mama bisa mengontrol ritme dan kedalaman penetrasi. Banyak Mama merasa lebih rileks saat berada di atas atau ketika berbaring menyamping, karena beban di perut jadi lebih ringan. Tapi, ada juga yang tidak merasakan gangguan dengan posisi apapun. Intinya, kenali tubuh Mama sendiri dan komunikasikan dengan Papa agar momen intim kembali terasa menyenangkan tanpa tekanan.

5. Tips kembali melakukan hubungan intim setelah operasi caesar

ilustrasi posisi seks (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi posisi seks (pexels.com/cottonbro studio)

Ma, ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan yang bisa membantu Mama dan Papa menikmati momen intim dengan lebih nyaman dan menyenangkan:

  • Gunakan pelumas untuk mengurangi rasa kering atau perih.
  • Pastikan sebelum kembali melakukan hubungan intim, Mama dalam kondisi rileks.
  • Minta Papa untuk lebih banyak foreplay karena sedikit sentuhan bisa memberi efek besar.
  • Jangan ragu untuk mengungkapkan apa yang membuat Mama nyaman ataupun sebaliknya.
  • Rutin lakukan latihan otot dasar panggul untuk memperlancar aliran darah ke area kewanitaan dan meningkatkan kenyamanan.
  • Jika Mama belum siap melakukan hubungan intim, coba alternatif seperti masturbasi bersama, oral seks, atau pelukan agar tetap merasa dekat dan intim tanpa tekanan.
  • Pastikan untuk selalu menggunakan alat kontrasepsi karena kehamilan bisa terjadi hanya beberapa minggu setelah melahirkan, meskipun sedang menyusui.

Setelah menjalani operasi caesar, penting bagi Mama untuk memberi waktu tubuh pulih sebelum memulai kembali hubungan intim. Setiap Mama punya proses dan waktunya masing-masing, jadi jangan paksakan diri jika belum merasa siap. Ingat, kenyamanan dan kesehatan Mama adalah yang utama.

Jangan lupa, komunikasi dengan Papa dan dokter supaya dapat membantu Mama merasa lebih tenang dan percaya diri saat kembali menjalani momen intim. Jika ada rasa sakit atau perasaan nggak nyaman, segera konsultasikan agar penanganan tepat bisa diberikan.

Dengan kesabaran dan perhatian pada diri sendiri, hubungan seks setelah operasi caesar bisa kembali menyenangkan dan jadi momen hangat yang mempererat kasih sayang antara Mama dan Papa. Jadi, nikmati prosesnya ya, Ma!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany

Latest in Pregnancy

See More

Wajib Tahu! Ini 6 Persiapan Penting Sebelum Mama Jalani Pap Smear

05 Des 2025, 11:30 WIBPregnancy