5 Hidangan Lebaran yang Ibu Hamil Harus Batasi Konsumsinya
Menggoda selera, tapi jangan sampai kebablasan!
21 April 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tak terasa, sebentar lagi kita akan menyambut Idulfitri. Di Hari Raya ini begitu banyak kebahagiaan yang tersaji berupa makanan dan minuman yang lezat sebagai bentuk syukur kita merayakan hari Lebaran.
Hidangan Lebaran identik dengan berbagai makanan khas yang menggugah selera. Misalnya opor, ketupat sayur, rendang, hingga berbagai kue kering dan es buah. Hmm, siapa yang tidak tergoda, Ma?
Tetapi, untuk Mama yang sedang hamil, jangan sampai kalap, ya, Ma!
Berikut ini Popmama.com punya lima jenis hidangan Lebaran yang sebaiknya dibatasi konsumsinya oleh ibu hamil:
1. Makanan bersantan
Lebaran tak lengkap tanpa sajian opor ayam, rendang, dan aneka makanan bersantan lainnya. Meski tak hanya ada saat Lebaran, tetapi makanan bersantan ini biasanya berderet dalam sekali sajian di momen spesial ini.
Jangan sampai tergoda untuk mengambil semuanya, apalagi dalam jumlah banyak, ya, Ma. Pasalnya, makanan bersantan ini mengandung kalori dan lemak yang sangat tinggi.
Walaupun belum ada takaran yang aman dikonsumsi secara pasti oleh ibu hamil, makan makanan bersantan dalam jumlah banyak saat hamil dapat meningkatkan potensi GERD karena meningkatnya produksi asam lambung, serta berisiko terkena kolesterol dan hipertensi.
Apabila konsumsi santan berlebih dalam suatu waktu, bukan tidak mungkin Mama akan merasa mual kemudian muntah-muntah karenanya.
Editors' Pick
2. Kue kering
Selain makanan bersantan, kue kering adalah menu wajib saat Lebaran. Sebut saja kue nastar, putri salju, kastengel, kue-kue cokelat, wafer, hingga biskuit. Dari yang dibeli di pasar hingga membuat sendiri, kue kering ini merupakan godaan yang sulit dihindarkan.
Eits, tapi jangan salah, Ma. Meskipun ukurannya kecil, nyatanya kue kering ini rata-rata mengandung kalori yang tinggi. Apalagi jika rasanya manis yang itu berarti mengandung banyak gula.
Lalu apakah harus dihindari sama sekali? Mama tetap boleh memakannya kok, asalkan dalam jumlah yang wajar.
Satu-dua buah saja boleh untuk memuaskan lidah. Tetapi jika menghabiskan setoples sendirian, waspada penyakit diabetes yang mengintai dan berisiko mengalami komplikasi kehamilan.