7 Hal Ini Memengaruhi Kesuburan Calon Mama
Lebih waspada saat bertindak untuk tingkatkan peluang hamil
19 Desember 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain faktor bawaan, ada pula beberapa hal yang ternyata juga memengaruhi kesuburan Mama. Oleh sebab itu, saat sedang program hamil sebaiknya jauhi dulu pemicu tersebut, ya.
Dengan begitu, peluang Mama untuk bisa hamil juga akan menjadi lebih besar.
Bahkan tidak cuma Mama, ketersediaan Papa untuk ikut menerapkan gaya hidup sehat nyatanya juga turut memengaruhi peluang bisa segera mendapatkan momongan.
Apa saja ya hal-hal yang harus diperhatikan agar tak mengganggu kesuburan saat program hamil? Berikut informasinya, Ma:
1. Paparan sinar gadget di malam hari
Sebelum tidur, salah satu kegiatan rutin biasanya adalah membuka gadget dan melihat-lihat media sosial. Tahukah Mama bahwa kebiasaan ini tidak baik bagi kesehatan?
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility, paparan cahaya dari gadget di malam hari juga memengaruhi kesehatan kesuburan.
Bahkan jika Mama sedang hamil, kebiasaan ini juga kurang baik terutama bagi perkembangan janin dalam kandungan.
Pada dasarnya, paparan cahaya dari layar gadget dapat menekan produksi melatonin. Ini merupakan hormon tidur yang diproduksi di saluran reproduksi. Hormon ini memiliki peran juga untuk melindungi sel telur dari radikal bebas.
Jika produksi melatonin terganggu, maka kesehatan sel telur Mama lama-kelamaan juga turut terpengaruh.
2. Junk food
Saat program hamil, usahakan untuk selalu memenuhi kebutuhan nutrisi dari makanan bergizi dan terapkan diet gizi seimbang ya, Ma.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan instan, makanan kalengan serta junk food dapat mengganggu kesehatan reproduksi Mama.
Kekurangan nutrisi seperti seng, vitamin D dan vitamin B6 dapat mengganggu regulasi hormon reproduksi penting seperti progesteron, insulin, dan testosteron.
Jadi siapkan menu sehat demi menambah peluang kehamilan, Ma. Jangan lupa juga untuk tidak melewatkan waktu sarapan.
Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Clinical Science menemukan bahwa mengonsumsi sebagian kalori harian di pagi hari bisa meningkatkan kesuburan.
Editors' Pick
3. Tidak merawat gigi
Selain memerhatikan asupan nutrisi, hal lain yang tidak boleh dilewatkan saat Mama sedang program hamil adalah kontrol ke dokter gigi.
Sebuah penelitian di Journal of Periodontology menemukan bahwa masalah kesuburan memiliki kaitan dengan masalah perdarahan dan peradangan gusi.
Dengan kata lain, mereka yang memiliki masalah pada kesehatan mulut dan gigi cenderung lebih berisiko memiliki masalah reproduksi. Demikian disampaikan oleh juru bicara American Academy of Periodontology, Susan Karabin, DDS.
Maka dari itu, saat Mama sedang program hamil jangan lupa untuk selalu merawat kesehatan gigi. Rutinlah menyikat gigi, menggunakan flossing, serta kontrol ke dokter gigi.
4. Konsumsi obat-obatan tertentu
Perhatikan secara seksama sebelum Mama mengonsumsi obat saat program hamil. Selalu konsultasikan dulu dengan dokter, ya.
Menurut pakar kebidanan dan kandungan Yale School of Medicine, Mary Jane Minkin, MD , ada beberapa jenis obat tertentu yang dapat memengaruhi kesehatan reproduksi Mama.
Beberapa di antaranya seperti sebagian jenis antidepresan dan penstabil mood. Obat-obat ini umumnya membuat tubuh memproduksi lebih banyak prolaktin, yakni hormon yang mengganggu siklus ovulasi.
5. Kosmetik
Selain obat-obatan, ada pula beberapa jenis kandungan kimia tertentu dalam kosmetik yang turut memengaruhi kesehatan reproduksi Mama. Salah satunya phthalates.
Phthalates adalah sekelompok bahan kimia sintetis yang biasanya digunakan dalam plastik dan beberapa jenis kosmetik.
Menurut sebuah penelitian yang dipresentasikan beberapa waktu lalu pada pertemuan tahunan European Society of Human Reproduction and Embryology, phthalates disebut bisa menghambat peluang kehamilan.
Oleh sebab itu, saat sedang program hamil pastikan Mama lebih cermat dalam memilih dan menggunakan kosmetik. Baca terlebih dahulu apa saja bahan kimia yang terkandung di dalamnya.
6. Berat badan
Memerhatikan berat badan tidak cuma sekadar untuk menjaga penampilan, tapi juga baik bagi kesehatan, termasuk kesehatan reproduksi Mama.
Minkin menjelaskan bahwa kelebihan berat badan juga turut memengaruhi kesuburan Mama. Ya, obesitas disebut dapat mengganggu siklus haid dan ovulasi.
Selain itu, The American Society for Reproductive Medicine memperkirakan bahwa 12 persen kasus infertilitas adalah karena masalah terkait dengan berat badan.
Namun demikian, berat badan yang terlalu kurus juga sama-sama memengaruhi kesehatan kesuburan, lho. Pakar kebidanan dan kandungan Alyssa Dweck, MD, menyebut bahwa hal ini juga dapat mengganggu siklus ovulasi.
7. Kolesterol tinggi
Selama ini kolesterol tinggi disebut-sebut bisa membahayakan kesehatan jantung. Tapi nyatanya, penelitian di Journal of Endocrinology and Metabolism menyebutkan bahwa hal ini juga berdampak bagi kesehatan reproduksi Mama dan Papa.
Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa kolesterol tinggi pada perempuan memiliki hubungan dengan terhambatnya peluang kehamilan.
Jadi, saat sedang program hamil pastikan Mama juga turut memerhatikan kadar kolesterol dalam darah, ya. Kurangi makanan bersantan dan berminyak untuk menjaga kolesterol tetap dalam kadar normal.
Nah, yuk Ma mulai terapkan pola hidup sehat ini demi memperbesar peluang kehamilan. Lakukan secara bertahap saja, ya.
Baca juga:
- 7 Penyebab Menurunnya Kesuburan Perempuan
- 11 Manfaat Habbatussauda untuk Kesuburan Pasangan Suami Istri
- Tingkatkan Kualitas Sperma, Ini 5 Manfaat Wortel untuk Kesuburan Pria
