Cara Mengatasi Malas Berhubungan Seksual saat Program Hamil

- Jaga komunikasi dengan pasangan, Komunikasi lancar mengurangi beban psikologis dan memperkuat rasa saling pengertian, bicarakan perasaan dan kebutuhan masing-masing secara terbuka agar suasana tetap hangat dan menyenangkan
- Ciptakan suasana nyaman dan tidak terlalu membebani, Mencari posisi seksual yang nyaman dan menghindari tekanan fisik berlebih sangat direkomendasikan, pilih posisi yang sesuai dan menciptakan suasana penuh pengertian bersama pasangan
- Perhatikan gaya hidup sehat
Malas berhubungan seksual saat sedang menjalani program hamil memang kerap menjadi tantangan yang dialami banyak pasangan. Padahal, menjaga frekuensi dan kualitas hubungan intim sangat berperan penting dalam meningkatkan peluang kehamilan. Perasaan lelah, stres, hingga penurunan gairah bisa membuat momen yang seharusnya menyenangkan terasa seperti beban.
Tapi tenang, Pa Ma! Kamu nggak sendiri kok. Banyak pasangan lain juga pernah merasakan hal serupa. Popmama.com akan bahas beberapa cara jitu untuk mengatasi rasa malas berhubungan seksual saat program hamil, supaya perjalanan menuju buah hati lebih nyaman dan penuh cinta. Yuk, simak tipsnya!
1. Jaga komunikasi dengan pasangan

Dikutip dari Mayoclinic, Komunikasi yang lancar dapat mengurangi beban psikologis dan memperkuat rasa saling pengertian. Jadi jangan takut mengungkapkan apa yang Papa dan Mama suka atau tidak suka dalam berhubungan intim. Pastikan Papa dan Mama selalu bicarakan perasaan dan kebutuhan masing-masing secara terbuka agar suasana tetap hangat dan menyenangkan.
Dengan jujur menyampaikan hal-hal yang ingin disampaikan kepada pasangan, Papa dan Mama bisa mencari solusi bersama agar momen keintiman tetap terasa hangat, menyenangkan, dan penuh cinta. Ingat, komunikasi bukan hanya soal kata-kata, tapi juga tentang mendengarkan dengan baik dan menunjukkan empati. Saat keduanya merasa didengar dan dihargai, hubungan akan semakin kuat dan harmonis, sehingga perjalanan program hamil pun menjadi lebih lancar dan penuh kebahagiaan.
2. Ciptakan suasana nyaman dan tidak terlalu membebani

Saat menjalani program hamil, tidak jarang hubungan intim terasa seperti sebuah kewajiban yang harus dilakukan, sehingga membuat suasana menjadi tegang dan kurang nyaman. Padahal, menciptakan kondisi yang santai dan tidak memaksa diri sangat penting agar momen ini tetap menyenangkan dan mendukung proses kehamilan. Dikutip dari March of Dimes, mencari posisi seksual yang nyaman dan menghindari tekanan fisik berlebih sangat direkomendasikan, supaya aktivitas intim ini tidak menjadi beban dan justru bisa membantu mengurangi stres.
Beberapa posisi yang dianggap nyaman antara lain posisi woman on top, di mana Mama bisa mengontrol kedalaman dan ritme hubungan, serta posisi spooning yang memungkinkan Mama untuk berbaring menyamping dengan Papa di belakang. Posisi doggy style, dengan bertumpu pada lutut dan siku, juga bisa menjadi pilihan karena menghindari tekanan langsung pada perut dan membantu mengurangi rasa tidak nyaman.
Dengan memilih posisi yang sesuai dan menciptakan suasana penuh pengertian bersama pasangan, hubungan intim saat program hamil akan terasa lebih ringan, penuh cinta, dan menyenangkan.
3. Perhatikan gaya hidup sehat

Saat menjalani program hamil, gaya hidup sehat juga harus diberi perhatian karena tidak hanya membantu mempersiapkan tubuh secara fisik, tetapi juga berperan besar dalam menjaga keseimbangan hormon dan meningkatkan gairah seksual. Olahraga ringan secara rutin dapat meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat otot-otot yang berperan dalam hubungan intim, serta membantu mengurangi stres yang kerap menjadi penghambat libido.
Selain itu, mengonsumsi makanan bergizi seimbang yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan juga dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi penting yang mendukung kesuburan sekaligus meningkatkan energi dan suasana hati.
Mengelola stres dengan baik melalui meditasi, yoga, atau aktivitas relaksasi lainnya juga merupakan kunci untuk menjaga pikiran tetap segar dan menjaga suasana hati positif. Dikutip dari Mayoclinic, stres yang berlebihan tidak hanya menurunkan gairah tetapi juga berpengaruh negatif pada keseimbangan hormon reproduksi.
Gaya hidup yang sehat adalah fondasi penting tidak hanya untuk keberhasilan kehamilan, tetapi juga untuk menjaga hubungan intim tetap harmonis dan meningkatkan gairah seksual secara alami.
4. Tambahkan variasi saat melakukan hubungan intim

Dikutip dari Cleveland Clinic, mengubah rutinitas dan menciptakan momen-momen intim yang berbeda dapat mempererat ikatan emosional serta memberi energi positif pada hubungan saat program hamil. Papa dan Mama bisa mencoba waktu, tempat, atau cara baru untuk berhubungan intim agar tidak monoton. Tambahkan foreplay yang lebih lama, massage, atau gunakan alat bantu seksual jika dibutuhkan. Hal ini bisa meningkatkan gairah dan membuat hubungan lebih seru.
Jangan ragu untuk bereksplorasi bersama pasangan dengan suasana yang santai dan terbuka, karena kejutan kecil dan perubahan yang menyenangkan bisa membantu menumbuhkan kembali rasa keintiman dan meningkatkan kualitas hubungan lho, Pa & Ma.
5. Konsultasi dengan dokter bila dibutuhkan

Mencari dukungan medis saat menjalani program hamil sangat penting, terutama jika Papa dan Mama mengalami rasa malas berhubungan seksual yang berkepanjangan atau masalah lain yang mengganggu keintiman dengan pasangan. Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan atau klinik kesuburan bisa memberikan pemahaman lebih jelas tentang kondisi tubuh dan kesuburan, serta solusi yang tepat untuk masalah yang Papa dan Mama hadapi.
Untuk Papa dan Mama yang sedang menjalani program hamil, penting banget nih saling mendukung satu sama lain agar perjalanan ini terasa lebih ringan dan menyenangkan. Jangan sampai rasa malas berhubungan seksual malah jadi penghalang, ya. Ingat, momen keintiman itu bukan hanya soal fisik, tapi juga tentang memperkuat ikatan cinta dan saling memahami. Komunikasi yang jujur dan hangat akan membantu kalian berdua tetap harmonis dan semangat menjalani program hamil ini bersama.



















