Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Cara Meningkatkan Jumlah Sperma Secara Alami.jpg
freepik/freepik

Intinya sih...

  • Jumlah sperma rendah bisa disebabkan oleh varikokel, infeksi, ketidakseimbangan hormon, trauma pada testis, dan faktor lingkungan serta gaya hidup.

  • Makan makanan bergizi, kurangi stres, hindari paparan panas, berhenti merokok, rutin berhubungan seks, dan hindari bahan kimia berbahaya dapat meningkatkan jumlah sperma secara alami.

  • Pola makan sehat dan gaya hidup yang baik sangat penting untuk kesehatan reproduksi pria serta kesuburan. Meningkatkan jumlah sperma memerlukan kesabaran dan konsistensi.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Meningkatkan jumlah sperma secara alami merupakan langkah penting bagi Papa.

Kesadaran akan pentingnya kualitas dan kuantitas sperma tidak boleh disepelekan, karena kedua faktor ini berperan besar dalam keberhasilan program kehamilan.

Dengan menerapkan gaya hidup sehat yang alami, Papa dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesehatan reproduksi dan vitalitas tubuh.

Cara alami untuk meningkatkan jumlah sperma tidak melulu tentang suplemen atau obat-obatan mahal. Sejumlah perubahan kecil dalam kebiasaan sehari-hari juga bisa diterapkan dan sangat efektif.

Berikut, Popmama.com sudah merangkum bagaimana cara meningkatkan jumlah sperma secara alami.

Yuk, mulai perbaiki rutinitas Papa dengan cara-cara sederhana namun berdampak besar ini!

1. Apa yang menyebabkan jumlah sperma menurun?

freepik/freepik

Dikutip dari What To Expect, jumlah sperma yang rendah bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari masalah kesehatan hingga gaya hidup sehari-hari.

Salah satu penyebab umum adalah varikokel, yakni pembesaran pembuluh darah vena di skrotum yang membuat suhu testis naik dan produksi sperma turun.

Selain itu, infeksi seperti radang testis atau infeksi menular seksual juga dapat menurunkan jumlah sperma. Ketidakseimbangan hormon, trauma pada testis, serta riwayat operasi juga bisa berperan sebagai penyebabnya.

Faktor lingkungan dan gaya hidup juga sangat berpengaruh lho, seperti paparan bahan kimia beracun, radiasi, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, penggunaan narkoba, dan obesitas.

Bahkan, kebiasaan sederhana seperti sering duduk terlalu lama atau menyimpan ponsel di saku celana yang dekat dengan testis dapat menaikkan suhu dan mengganggu produksi sperma.

Penting juga diketahui bahwa selain jumlah, faktor lain seperti gerakan (motilitas) dan bentuk (morfologi) sperma juga menentukan kesuburan pria.

Jumlah sperma rendah bukan satu-satunya penentu masalah kesuburan. Jadi, jika Papa mengalami masalah, penting untuk memeriksakan diri ke dokter agar mendapat diagnosis yang tepat dan penanganan yang sesuai.

2. Cara meningkatkan jumlah sperma secara alami

freepik/freepik

Pa, jumlah sperma yang rendah tidak selalu menjadi tanda tidak subur. Ada beberapa langkah alami yang bisa Papa coba untuk menambah jumlah sperma, sehingga peluang untuk punya momongan jadi lebih besar. Yuk, coba berbagai cara sederhana berikut ini yang bisa langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari!

  • Makan secara sehat dan bernutrisi, Nah, Papa juga perlu makan makanan yang kaya vitamin C, E, seng (zinc), dan asam folat yang penting untuk kesehatan sperma. Nutrisi ini banyak ditemukan dalam sayur, buah, biji-bijian, dan protein tanpa lemak. Antioksidan dari kenari, stroberi, wortel, dan brokoli juga membantu meningkatkan kualitas dan jumlah sperma.

    Sebaiknya hindari makanan tinggi lemak jenuh seperti gorengan dan daging olahan karena bisa menurunkan kualitas air mani. Jaga pola makan sehat dan rutin konsumsi makanan bergizi agar sperma Papa lebih sehat dan kuat.

  • Kurangi stres, Stres ternyata bisa ganggu produksi sperma, lho! Selain bikin suasana hati jadi nggak enak, stres juga bisa bikin hubungan intim kurang menyenangkan atau bahkan jadi malas sama sekali. Karena itu, Papa harus belajar untuk rileks. Pastikan tidur cukup dan rutin berolahraga, tapi ingat ya, jangan sampai olahraga berlebihan karena itu malah bisa menurunkan kualitas sperma.

  • Kurangi paparan panas, Kalau lagi usaha punya bayi, jaga suhu daerah bawah tubuh Papa agar tetap dingin, ya! Hindari sauna, ruang uap, atau berendam di air panas terlalu lama karena bisa bikin suhu testis naik sementara dan menurunkan jumlah serta kualitas sperma. Menjaga suhu tetap sejuk adalah salah satu cara mudah supaya sperma tetap sehat dan kuat!

  • Berhenti merokok, Merokok ternyata punya pengaruh yang cukup berbahaya bagi kesuburan Papa, lho! dikutip dari What To Expect, rokok mengandung lebih dari 7.000 bahan kimia berbahaya yang bisa menurunkan jumlah sperma hingga sekitar 23%, membuat sperma bergerak lebih lambat, dan meningkatkan jumlah sperma dengan bentuk abnormal.

    Selain itu, kandungan zat seperti nikotin dalam rokok juga bisa merusak DNA sperma, yang berarti kualitas sperma jadi menurun dan peluang untuk hamil jadi makin kecil. Yang lebih parah, kebiasaan merokok juga bisa menurunkan gairah seks dan frekuensi hubungan intim, bahkan meningkatkan risiko disfungsi ereksi.

  • Rutin berhubungan seks, Berhubungan seks secara rutin justru lebih baik daripada menahan diri terlalu lama, lho! Jika jumlah sperma Papa normal, usahakan berhubungan setiap 1-2 hari. Kalau jumlah sperma rendah, cukup setiap 2 hari sekali. jadwalkan waktu intim yang pas agar peluang punya momongan semakin besar dan hubungan juga tetap menyenangkan!

  • Hindari bahan kimia berbahaya, Pa, usahakan jauh dari bahan kimia berbahaya. Kalau Papa kerja di tempat berisiko, selalu pakai alat pelindung seperti sarung tangan dan masker, rajin cuci tangan, dan ganti pakaian kerja sebelum pulang. Segera mandi setelah pulang dan cuci baju kerja terpisah supaya racun nggak terbawa ke rumah. Dengan cara ini, kesuburan Papa bisa tetap terjaga.

  • Letakkan laptop di meja kerja, Kalau Papa suka pakai laptop sambil dipangku, hati-hati ya! Panas dari laptop bisa bikin suhu di area testis naik, dan ini bisa menurunkan jumlah sperma.

  • Kurangi waktu bersepeda, Duduk lama di atas sadel sepeda bisa memberi tekanan pada testis, yang berpotensi menurunkan jumlah sperma dan kualitasnya. Kalau biasa bersepeda lebih dari beberapa jam dalam seminggu, coba kurangi dulu ya, Pa.

Meningkatkan jumlah sperma secara alami memang memerlukan kesabaran dan konsistensi, tapi semua usaha kecil yang Papa lakukan sangat berarti untuk mewujudkan impian punya buah hati.

Mulai dari pola makan sehat, mengurangi stres, menjaga gaya hidup, hingga menghindari kebiasaan dan situasi yang merugikan sperma adalah langkah nyata yang bisa diambil sekarang juga.

Ingat, setiap perubahan positif akan membawa dampak baik bukan hanya untuk kesuburan, tapi juga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jadi, yuk mulai dari sekarang jalani gaya hidup sehat dan jaga kesehatan reproduksi bersama-sama.

Editorial Team